Panggilan atau teks +62-0-274-37-0579

Somniphobia (Fobia Tidur): Gejala, Penyebab, Penanganan, dll.

Myles Bannister

Gejala dari somniphobia

Orang yang mengalami fobia tidur dengan intensitas rendah atau tinggi akan mengalami beberapa gejala di bawah ini. Perhatikan dan periksa gejala di atas pada diri Anda.

Gejala fisik dari somniphobia:

  • Mual intens dan gangguan perut yang sulit dikendalikan. Kondisi ini terus muncul dan memunculkan kecemasan sebelum tidur.
  • Ketegangan dada dan peningkatan detak jantung saat Anda memikirkan tidur atau berada di kamar tidur.
  • Tubuh merasa kedinginan, napas tidak teratur, dan sulit berkonsentrasi untuk tidur.
  • Pada anak-anak, meluapkan emosi dan menolak tidur sendirian.

Gejala non fisik dari somniphobia:

  • Ketakutan mendadak dan kecemasan saat memikirkan tidur di kamar.
  • Tekanan yang besar saat mendekati waktu tidur.
  • Kebiasaan menunda tidur.
  • Serangan panik dan histeris.
  • Penurunan konsentrasi.
  • Perubahan mood yang drastis.
  • Gangguan memori.

Penyebab somniphobia

Para ahli belum menentukan penyebab somniphobia. Namun, beberapa gangguan sebelumnya dapat menyebabkan ketidaknyamanan dan trauma. Gangguan-gangguan tersebut meliputi:

  • Sleep paralysis atau lumpuh saat tidur.
  • Nightmare disorder atau sering mengalami mimpi buruk.

Jika Anda mengalami salah satu masalah di atas, tidur dapat menjadi sulit dilakukan. Selain itu, somniphobia juga terkait erat dengan kematian. Orang yang mengalaminya takut mati saat tidur.

Faktor risiko somniphobia

Beberapa faktor yang dapat meningkatkan risiko somniphobia meliputi:

  • Riwayat keluarga dengan gejala yang sama.
  • Gangguan tidur yang mengganggu.
  • Kondisi kesehatan yang buruk.

Diagnosis somniphobia

Seseorang dapat didiagnosis mengalami somniphobia jika sering mengalami gangguan tidur dan memenuhi beberapa kriteria berikut:

  • Kualitas tidur menurun.
  • Kondisi fisik dan emosional memburuk.
  • Ketakutan yang sulit diatasi.
  • Gangguan dalam kehidupan sehari-hari selama lebih dari 6 bulan.
  • Menggunakan berbagai strategi fisik atau konsumsi kafein untuk tetap terjaga.

Penanganan somniphobia

Somniphobia dapat diatasi dengan beberapa cara:

  • Terapi untuk mengatasi ketakutan.
  • Cognitive behavioral therapy (CBT) untuk memperbaiki pola tidur.
  • Penggunaan obat untuk mengatasi kecemasan berlebihan dan memudahkan tidur.

Inilah beberapa ulasan tentang somniphobia atau fobia tidur yang menyebabkan ketakutan saat tidur. Gangguan ini dapat mengganggu kualitas tidur, kesehatan, dan psikologi seseorang.

About The Author

Suka Makan Durian? Pantangan yang Wajib Diketahui

Mending Makan Mie atau Spaghetti?