Panggilan atau teks +62-0-274-37-0579

Omeroxol: Fungsi, Dosis, Cara Kerja, Efek Samping, dll

Myles Bannister

Omeroxol adalah merek dagang untuk obat ambroxol, yaitu obat untuk mengencerkan dahak. Ketahui lebih detail Omeroxol obat apa, manfaat, dosis, interaksi, efek samping, dll.

Informasi Umum Obat Omeroxol

Berikut ini adalah informasi umum obat Omeroxol.

Omeroxol Obat Apa?

Omeroxol adalah obat untuk mengencerkan dahak tebal di saluran pernapasan. Obat ini juga digunakan untuk mengatasi kondisi dengan sekresi lendir atau dahak yang abnormal seperti pada penyakit bronkitis kronis dan akut, bronkitis asmatik, bronkiektasis, emfisema, dan pneumokoniosis bronkitis.

Obat Omeroxol mengandung Ambroxol yang termasuk dalam kelompok obat mukolitik. Obat ini hanya dapat diminum sesuai resep dokter dan mungkin memiliki efek samping bagi penderita tukak lambung.

Fungsi Obat Omeroxol

Obat Omeroxol digunakan untuk mengatasi dahak kental di saluran pernapasan.

  • Penyakit pada saluran pernapasan yang menyebabkan produksi lendir abnormal.
  • Kondisi inflamasi paru-paru kronis.
  • Pereda rasa sakit pada sakit tenggorokan akut.
  • Penyakit bronkitis kronis dan akut.
  • Tracheobronchitis.
  • Emfisema dengan bronkitis.
  • Bronkiektasis.
  • Bronkitis dengan asma bronkospasme.
  • Faringitis kronis.
  • Bronkitis kronis dalam kombinasi dengan antibiotik yang sesuai.
  • Mencegah produksi dahak berlebih.

Konsultasikan dengan dokter Anda mengenai fungsi obat Ambroxol dalam menangani kondisi kesehatan Anda.

Dosis Obat Omeroxol

Berikut ini adalah panduan dosis obat Ambroxol.

Dewasa

Rekomendasi dosis obat Ambroxol untuk dewasa adalah 30 mg sampai 120 mg per hari yang dibagi dalam 2 hingga 3 dosis per hari.

Anak-Anak

Anak-anak direkomendasikan minum obat Ambroxol dalam bentuk sirup. Untuk anak usia 2 tahun, dosisnya adalah setengah sendok teh Ambroxol dua kali sehari.

Dosis anak usia 2-5 tahun adalah setengah sendok teh Ambroxol 3 kali sehari. Sedangkan dosis untuk anak di atas 5 tahun adalah satu sendok teh Ambroxol 2-3 kali sehari.

Catatan

Bila Anda lupa minum dosis, Anda dapat melewatkan dosis tersebut dan melanjutkan minum obat pada dosis seperti biasa. Jangan minum dua dosis sekaligus untuk menggantikan dosis yang Anda lewatkan.

Bila Anda mengalami overdosis, segera hubungi dokter. Konsultasikan terlebih dahulu pada dokter untuk dosis yang tepat sesuai dengan gejala Anda.

Cara Kerja Obat Omeroxol

Obat Ambroxol mengencerkan dahak atau lendir di saluran pernapasan dengan melepaskan serat asam mucopolysaccharide saat Anda batuk.

Obat Ambroxol bekerja efektif setelah sekitar 30 menit Anda meminumnya secara oral. Volume dahak atau lendir akan menurun namun tingkat kekentalannya akan mengencer selama pengobatan yang benar.

Interaksi Obat Omeroxol

Obat Ambroxol dapat berinteraksi dengan obat cefuroxime, amoxicillin, doxycyclin, dan erythromycin. Obat Ambroxol juga dapat memperburuk kondisi jika Anda memiliki riwayat penyakit lambung.

Tiap pasien akan memiliki interaksi obat yang berbeda. Anda mungkin perlu mempertimbangkan alternatif obat lainnya untuk mengurangi efek samping dari kondisi klinis Anda, terutama jika Anda memiliki riwayat alergi obat tertentu.

Efek Samping Obat Omeroxol

Berikut ini adalah efek samping obat Ambroxol yang mungkin terjadi.

  • Mual dan muntah
  • Diare
  • Gangguan pencernaan
  • Mulas
  • Perut kembung
  • Sakit perut
  • Sembelit
  • Mulut dan tenggorokan kering
  • Ruam kulit dan gatal-gatal
  • Efek samping gastrointestinal

Ini bukan daftar lengkap efek samping obat Ambroxol. Untuk informasi lebih lanjut, konsultasikan dengan dokter Anda.

Peringatan Obat Omeroxol

Perhatikan peringatan obat Omeroxol sebelum Anda minum dosisnya.

  • Obat Ambroxol tidak dianjurkan untuk penderita tukak lambung.
  • Tidak boleh diminum oleh anak di bawah usia 2 tahun.
  • Obat Ambroxol adalah obat dengan resep dokter, tidak dapat diminum sembarangan.
  • Obat Ambroxol tidak direkomendasikan untuk ibu hamil atau menyusui.
  • Beritahu dokter Anda jika Anda memiliki alergi terhadap obat Ambroxol.

Petunjuk Penyimpanan Omeroxol

Menyimpan obat dengan benar akan mempengaruhi kinerjanya. Berikut ini panduan penyimpanan obat yang benar.

  • Paparan cahaya, panas, air, dan kelembapan dapat merusak kandungan obat.
  • Simpan obat di tempat yang sejuk dan kering dengan suhu di bawah 30°C.
  • Gunakan jarum dan alat suntik hanya sekali, lalu masukkan ke dalam wadah “benda tajam” yang tidak dapat tembus.
  • Simpan obat di kotak obat khusus, kotak P3K, atau laci lemari.
  • Jauhkan obat dari kompor, wastafel, dan sumber panas lainnya.
  • Simpan obat selalu dalam wadah aslinya.
  • Jangan membuang obat sembarangan karena dapat mencemari lingkungan.
  • Jauhkan obat dari jangkauan anak-anak.
  • Tanyakan pada apoteker Anda tentang petunjuk penyimpanan yang spesifik.

Itulah informasi umum tentang Omeroxol obat apa, dosis, cara kerja, efek samping, dll. Informasi ini tidak menggantikan konsultasi langsung dengan dokter.

Referensi

  1. Drugs. 2018. Ambroxol Hydrochloride. https://www.drugs.com/ambroxol.html. (Diakses pada 12 Oktober 2018).
  2. MyHealth. 2016. Ambroxol Tablets. https://www.healthhub.sg/a-z/medications/18/Ambroxol-Tablets. (Diakses pada 12 Oktober 2018).
  3. Practo. 2018. Ambroxol. https://www.practo.com/medicine-info/ambroxol-530-api#side-effects. (Diakses pada 12 Oktober 2018).

About The Author

Kenali Afternoon Slump: Penyebab, Ciri, dan Cara Mengatasinya

5 Alasan Wanita Hamil Muda Dilarang Berhubungan Intim