Panggilan atau teks +62-0-274-37-0579

Kardiomegali: Gejala, Penyebab, Diagnosis, dan Pengobatan

Myles Bannister

Kardiomegali adalah kondisi ketika jantung mengalami pembesaran akibat penyakit lain. Kondisi ini tidak selalu menyebabkan gejala sehingga banyak orang tidak menyadari keberadaannya. Pembesaran jantung dapat sembuh dengan sendirinya. Simak penjelasan selengkapnya di bawah ini.

Apa Itu Kardiomegali?

Kardiomegali adalah tanda dari penyakit tertentu. Jantung yang membesar dapat disebabkan oleh stres pada tubuh seperti kehamilan, melemahnya otot jantung, penyakit arteri koroner, masalah katup jantung, serta irama jantung yang tidak normal. Jantung yang membesar dapat bersifat sementara atau permanen.

Gejala Kardiomegali

Jantung yang membesar tidak selalu menimbulkan gejala. Gejala biasanya muncul ketika kardiomegali menjadi moderat atau parah. Berikut adalah beberapa gejala yang bisa terjadi:

  • Irama jantung abnormal
  • Nyeri dada
  • Batuk
  • Pusing
  • Kelelahan ekstrem
  • Sesak napas
  • Perut kembung
  • Pembengkakan pada pergelangan kaki

Kapan Waktu yang Tepat untuk ke Dokter?

Perawatan medis harus segera dilakukan jika Anda memiliki salah satu dari gejala berikut—karena bisa saja ini menjadi pertanda serangan jantung:

  • Nyeri dada
  • Ketidaknyamanan di area lain dari tubuh bagian atas, termasuk satu atau kedua lengan, punggung, leher, rahang, atau perut
  • Napas pendek yang parah
  • Pingsan

Penyebab Kardiomegali

Pembesaran jantung terjadi karena jantung memompa lebih keras dari biasanya atau terjadi kerusakan otot di organ tersebut. Kondisi terkadang terjadi karena alasan yang tidak diketahui atau dikenal dengan sebutan kardiomegali idiopatik.

Kondisi lain yang terkait dengan kondisi ini, antara lain:

  • Katup jantung abnormal
  • Amiloidosis
  • Anemia
  • Aritmia
  • Kardiomiopati
  • Penyakit jantung turunan
  • Diabetes
  • Penyakit katup jantung
  • Hemokromatosis
  • Riwayat serangan jantung
  • Tekanan darah tinggi
  • Tiroid yang terlalu aktif
  • Tiroid yang kurang aktif
  • Kegemukan
  • Sleep apnea
  • Efusi perikardial
  • Detak jantung yang cepat

Kardiomegali Ringan yang Terjadi Sementara

Selain beberapa penyebab di atas, terdapat juga kardiomegali jenis ringan yang umumnya hanya terjadi sementara. Beberapa hal yang bisa menyebabkan hal tersebut, antara lain:

  • Asupan alkohol yang berlebihan atau penggunaan narkoba
  • Stres akut
  • Jantung kadang-kadang bisa menjadi lebih besar di sekitar waktu kelahiran
  • Infeksi virus pada jantung

Faktor Risiko Kardiomegali

Seseorang berisiko lebih tinggi terkena pembesaran jantung jika memiliki salah satu faktor risiko berikut ini:

  • Tekanan darah tinggi
  • Riwayat keluarga dengan pembesaran jantung atau kardiomiopati
  • Penyakit jantung bawaan
  • Penyakit katup jantung

Diagnosis Kardiomegali

Jika Anda memiliki gejala masalah jantung, dokter akan melakukan pemeriksaan fisik dan menyarankan tes untuk menentukan apakah jantung membesar dan mengetahui penyebabnya. Berbagai tes yang mungkin diperlukan untuk membantu diagnosis, di antaranya:

Rontgen Dada

Prosedur ini membantu dokter untuk melihat kondisi paru-paru dan jantung.

Elektrokardiogram

Tes ini mencatat aktivitas listrik jantung melalui elektroda yang terpasang pada kulit.

Ekokardiogram

Tes untuk mendiagnosis dan memantau pembesaran jantung ini menggunakan gelombang suara untuk menghasilkan gambar video jantung.

Dokter dapat menggunakan hasil untuk melihat seberapa efisien jantung memompa, menentukan ruang jantung yang diperbesar, melihat katup jantung, mencari bukti serangan jantung sebelumnya, dan menentukan apakah Anda memiliki penyakit jantung bawaan.

Tes Stres

Tes ini akan memberikan informasi tentang seberapa baik jantung bekerja selama aktivitas fisik.

CT Scan atau MRI

Kedua tes ini dapat membantu dokter untuk menentukan diagnosis.

CT scan menggunakan sinar X melihat kondisi jantung, sementara MRI menggunakan medan magnet dan gelombang radio untuk memvisualkan kondisi jantung.

Tes Darah

Dokter mungkin menyarankan tes darah untuk memeriksa kadar zat tertentu dalam darah yang mungkin mengarah ke masalah jantung.

Kateterisasi Jantung dan Biopsi

Dalam prosedur ini, selang tipis (kateter) dimasukkan ke pangkal paha dan disambungkan melalui pembuluh darah ke jantung.

Pengobatan Kardiomegali

Perawatan untuk kondisi ini tergantung pada kondisi medis yang mendasari dan seberapa besar jantung yang mengalami pembesaran. Tujuan perawatan adalah untuk mengendalikan gejala dan mencegah komplikasi lebih lanjut.

Perawatan mungkin termasuk obat-obatan, pembedahan, dan perubahan gaya hidup. Konsultasi dengan dokter diperlukan untuk memutuskan perawatan apa yang terbaik sesuai kondisi.

Perubahan Gaya Hidup

Orang dengan kardiomegali mungkin dapat meringankan gejala dengan perubahan gaya hidup dan diet tertentu.

Obat-obatan

Obat yang disarankan tergantung pada kondisi yang menyebabkan kardiomegali.

Perangkat Medis

Jika obat-obatan tidak efektif, perangkat medis khusus mungkin diperlukan.

Pembedahan

Pembedahan biasanya dilakukan untuk kasus-kasus kardiomegali yang lebih parah atau bagi mereka yang tidak merespons perawatan lain. Tergantung pada beberapa faktor, operasi berikut mungkin direkomendasikan untuk orang dengan kardiomegali.

Komplikasi Kardiomegali

Risiko komplikasi tergantung pada penyebab kardiomegali. Berikut ini adalah beberapa komplikasi yang bisa terjadi.

Pencegahan Kardiomegali

Beri tahu dokter jika Anda memiliki riwayat keluarga dengan pembesaran jantung. Perawatan dini dapat mencegah kondisi semakin memburuk.

Referensi

  1. Anonim. Enlarged heart. https://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/enlarged-heart/symptoms-causes/syc-20355436. (Diakses pada 3 Agustus 2020).
  2. Leonard, Jayne. 2018. What to know about cardiomegaly. https://www.medicalnewstoday.com/articles/320591. (Diakses pada 3 Agustus 2020).

About The Author

9 Pemicu Keruhnya Urine yang Keluar dari Tubuh

Tumor Tidak Selalu Berarti Kanker: Apa Perbedaannya?