Meningkatkan konsentrasi dan mood saat belajar dapat dilakukan dengan mendengarkan musik. Tapi jenis musik apa yang paling cocok? Temukan berbagai jenis musik untuk belajar di bawah ini.
Manfaat Mendengarkan Musik saat Belajar
Mendengarkan musik saat belajar memiliki sejumlah manfaat yang positif, menurut Healthline.
Mendengarkan musik saat belajar dapat meningkatkan konsentrasi, motivasi, daya ingat, merangsang otak, dan membantu mengatasi kecemasan saat ujian.
Saat Anda melibatkan diri dalam tugas-tugas yang beragam, bisa jadi membuat Anda merasa lelah. Dengan mendengarkan musik untuk belajar, mood belajar Anda akan meningkat.
Penelitian juga menunjukkan bahwa mendengarkan musik dapat membantu mengurangi kecemasan pada siswa, terutama saat menghadapi ujian.
Peneliti di Cambridge University menemukan bahwa mendengarkan musik hiphop dapat meningkatkan semangat dan membantu kesehatan mental seseorang untuk menghadapi masalah.
Namun, tidak semua tipe musik memberikan manfaat yang sama. Hanya jenis musik tertentu saja yang memberikan dampak positif.
Pilihan Jenis Musik yang Cocok untuk Belajar
Ada beberapa jenis musik untuk belajar yang bisa Anda coba. Berikut ini beberapa di antaranya:
1. Musik Klasik
Musik klasik untuk belajar telah diteliti memiliki manfaat yang positif. Musik ini dapat meningkatkan konsentrasi karena memiliki melodi dan nada yang lembut.
Studi dari Stanford University School of Medicine menunjukkan bahwa musik klasik dapat meningkatkan kemampuan otak untuk menghadapi informasi baru.
Jika Anda tidak menyukai musik klasik, Anda bisa mencoba musik elektronik dengan tempo yang lambat.
2. Binaural Beats
Binaural beats merupakan ilusi yang diciptakan oleh otak ketika Anda mendengarkan musik dengan dua nada dan frekuensi yang berbeda.
Ketika Anda mendengarkan tipe musik ini, otak akan menyesuaikan aktivitasnya dengan tempo lagu, sehingga Anda dapat mengatur pikiran untuk mencapai kondisi yang diinginkan.
3. Suara Alam
Suara alam dapat menciptakan suasana nyaman saat belajar. Anda bisa memilih rekaman suara alam seperti hujan, air terjun, ombak, kicau burung, atau gemericik daun.
4. Musik Instrumental
Musik instrumental juga dapat memberikan kenyamanan dan meningkatkan konsentrasi belajar. Musik ini bisa menjadi alternatif jika Anda kurang menyukai musik klasik.
5. White Noise
White noise bukan genre musik, tetapi merupakan bunyi dari lingkungan sekitar. White noise dapat meredam distraksi dan mengembalikan fokus Anda saat belajar.
Beberapa suara yang termasuk white noise, antara lain suara kipas angin, penghisap debu, jangkrik, AC, dan lain-lain.
Tips Mendengarkan Musik saat Belajar
Agar Anda mendapatkan manfaat maksimal dari musik saat belajar, perhatikan hal-hal berikut:
- Hindari musik dengan lirik yang mengganggu konsentrasi Anda.
- Pilih musik dengan nada yang stabil dan tempo yang pas.
- Dengarkan musik dengan volume yang rendah agar Anda tetap fokus.
- Jauhi musik yang terkait dengan peristiwa emosional tertentu yang dapat memengaruhi konsentrasi Anda.
Tersebutlah beberapa jenis musik untuk belajar yang dapat meningkatkan konsentrasi. Coba pilih jenis musik yang sesuai dengan selera Anda.
Referensi
- Anonim. 2019. The Benefits of Studying with Music. https://www.fnu.edu/benefits-studying-music/ (diakses 23 Februari 2022).
- Anonim. 2021. What Are Binaural Beats? https://www.webmd.com/balance/what-are-binaural-beats (diakses 23 Februari 2022).
- Raypole, C. 2020. Music and Studying: It’s Complicated. https://www.healthline.com/health/does-music-help-you-study (diakses 23 Februari 2022).
- Sridharan, dkk. 2007. Neural Dynamics of Event Segmentation in Music: Converging Evidence for Dissociable Ventral and Dorsal Network. https://www.sciencedirect.com/science/article/pii/S0896627307005004 (diakses 23 Februari 2022)
About The Author
