Panggilan atau teks +62-0-274-37-0579

Gangguan Kecemasan: Penyebab, Gejala, Penanganan

Myles Bannister

Cemas adalah reaksi yang normal, tetapi jika mengganggu kehidupan sehari-hari, Anda mungkin mengalami gangguan kecemasan. Ketahui lebih lanjut tentang gangguan mental ini, termasuk penyebab, gejala, diagnosis, dan cara mengatasi.

Apa Itu Gangguan Kecemasan?

Gangguan kecemasan adalah rasa cemas yang berlebihan yang mempengaruhi aktivitas sehari-hari. Kondisi ini dapat terjadi pada anak-anak maupun orang dewasa, dan dapat menyebabkan penderitaan dan mengganggu fungsi normal.

Gangguan kecemasan sering kali melibatkan episode berulang perasaan cemas tiba-tiba dan intens yang mencapai puncaknya dalam beberapa menit. Puncak dari episode ini adalah serangan panik.

Penyebab Gangguan Kecemasan

Penyebab gangguan kecemasan dapat melibatkan beberapa faktor, termasuk aktivitas berlebihan dari bagian otak yang mengendalikan emosi dan tingkah laku, ketidakseimbangan senyawa serotonin dan noradrenalin dalam otak, pengalaman trauma, penggunaan obat terlarang dan alkohol, serta faktor genetik.

Gangguan kecemasan seperti bentuk lain dari penyakit mental yang disebabkan oleh perubahan zat kimia dalam otak dan stres.

Gangguan kecemasan dapat dipicu oleh masalah dalam sirkuit otak yang mengatur rasa takut dan emosi, serta perubahan struktur otak yang mengontrol kenangan. Faktor risiko meliputi trauma, stres, kepribadian tertentu, gangguan kesehatan mental lain, dan riwayat keluarga.

Jenis-Jenis Gangguan Kecemasan

Selain gejala gangguan kecemasan, ada beberapa jenis gangguan kecemasan, termasuk gangguan panik, gangguan kecemasan sosial, gangguan kecemasan umum, dan fobia spesifik.

Gejala Gangguan Kecemasan

Gejala gangguan kecemasan dapat mempengaruhi penderitanya secara psikologis maupun fisik, termasuk perasaan panik, masalah tidur, kedinginan atau keringat berlebihan, sesak napas, palpitasi jantung, ketidakmampuan untuk diam, mulut kering, mati rasa atau kesemutan, mual, ketegangan otot, dan pusing.

Kapan Harus ke Dokter?

Jika kecemasan mengganggu kehidupan sehari-hari, menyebabkan kesulitan dalam mengendalikan emosi, terkait dengan masalah kesehatan fisik, atau mengancam keselamatan diri, konsultasikan dengan dokter.

Diagnosis Gangguan Kecemasan

Dokter akan memeriksa gejala fisik yang memerlukan perawatan dan mungkin merujuk Anda ke psikiater untuk diagnosis dan perawatan yang tepat. Evaluasi psikologis akan dilakukan untuk membantu diagnosis kondisi ini.

Cara Mengatasi Gangguan Kecemasan dengan Perubahan Gaya Hidup

Perubahan gaya hidup, seperti berolahraga, menjaga pola makan yang sehat, menghindari alkohol dan narkoba, mengelola stres, dan memastikan tidur cukup, dapat membantu mengurangi gejala gangguan kecemasan.

Perawatan Gangguan Kecemasan

Perawatan yang umum dilakukan untuk gangguan kecemasan adalah psikoterapi dan pengobatan dengan obat-obatan. Psikoterapi seperti cognitive behavioral therapy (CBT) dapat membantu mengubah pola pikir yang negatif. Obat-obatan seperti pregabalin atau antidepresan juga dapat digunakan dalam pengobatan ini.

Komplikasi Gangguan Kecemasan

Gangguan kecemasan dapat menyebabkan berbagai komplikasi, termasuk penyalahgunaan zat, masalah tidur, masalah pencernaan, sakit kepala, depresi, isolasi sosial, dan risiko bunuh diri.

Pencegahan Gangguan Kecemasan

Untuk mengurangi dampak gejala gangguan kecemasan, segera cari bantuan jika mengalami gejala, tetap aktif secara sosial, hindari penggunaan alkohol dan narkoba, dan lakukan teknik manajemen stres.

Referensi:

  1. Carey, Elea. 2017. Generalized Anxiety Disorder. Link.
  2. Felman, Adam. 2018. What causes anxiety? Link.
  3. Mayo Clinic. 2018. Anxiety disorders. Link.
  4. WebMD. What Are Anxiety Disorders? Link.

About The Author

11 Ciri-ciri Orang Temperamental, Adakah di Sekitar Anda?

10 Keuntungan Teh Mint, Mengatasi Hidung Tersumbat dan Sakit Kepala