Jika Anda obesitas, cara terbaik untuk memperbaiki body image adalah dengan menurunkan lemak perlahan-lahan. Setelah lemak menurun, otot bisa dibentuk. Jika Anda tubuh kecil, perhatikan juga asupan nutrisi. Jika pria hanya makan saja, justru akan terbentuk lemak.
Berikut beberapa cara menurunkan berat badan dan membentuk otot pada pria.
Mengukur kebutuhan kalori harian
Sebelum menurunkan berat badan atau membentuk otot, tentukan terlebih dahulu kebutuhan kalori harian. Kebutuhan kalori normal untuk wanita dewasa sekitar 2.000 kalori sedangkan pria dewasa sekitar 2.500 kalori. Kebutuhan ini berlaku untuk mereka yang memiliki tubuh rata-rata.
Jika ingin menurunkan berat badan dan menggunakan lemak dalam tubuh untuk energi, mengurangi kalori harus dilakukan. Misalnya, jika ingin menurunkan 1 kg dalam satu minggu, pria disarankan mengurangi asupan nutrisi sebanyak 1.000 kalori. Dengan tambahan olahraga, pengurangan kalori dapat lebih sedikit.
Pria yang ingin membentuk otot atau memiliki tubuh lebih berisi, disarankan untuk menambah asupan kalori sebanyak 250-500 kalori per hari sesuai dengan kebutuhan. Jangan menambah terlalu banyak karena kalori surplus dapat menjadi cadangan lemak.
Menentukan olahraga yang tepat
Tentukan olahraga yang tepat untuk membentuk otot pada pria atau menurunkan berat badan. Semua jenis olahraga dapat digunakan, tetapi sesuaikan dengan kondisi tubuh. Pria obesitas mungkin akan kesulitan melakukan kardio, oleh karena itu mereka disarankan untuk melakukan angkat beban terlebih dahulu dan sesekali melakukan kardio.
Bagi mereka yang ingin membentuk otot, olahraga angkat beban sangat disarankan. Berbagai gerakan per bagian tubuh akan merangsang pertumbuhan serat otot. Dengan tambahan nutrisi seimbang seperti protein, pertumbuhan otot dapat berjalan dengan lebih lancar.
Mengukur tubuh secara berkala
Mengukur tubuh secara berkala penting ketika ingin menaikkan atau menurunkan berat badan. Pengukuran ini dilakukan untuk mencatat berat badan, lingkar perut, lingkar leher, dan panggul. Ukuran ini digunakan untuk mencari gambaran lemak pada tubuh.
Jika kadar lemak menurun, area tersebut akan mengecil dengan sendirinya. Terkadang, berat badan bisa mengalami stagnasi selama beberapa minggu. Hal ini normal karena tubuh mengalami kondisi perubahan atau penyeimbangan antara lemak yang terbuang dan pertumbuhan otot.
Menggunakan suplemen jika diperlukan
Gunakan suplemen jika memang dibutuhkan. Jika sulit memenuhi kebutuhan protein, Anda dapat minum susu whey. Susu jenis ini juga baik untuk pertumbuhan otot sehingga pria dapat membentuk badan lebih cepat. Namun, jika kebutuhan nutrisi harian sudah terpenuhi dengan baik, suplemen tidak diperlukan lagi.
Konsisten
Diet atau perubahan bentuk tubuh tidak dapat dilakukan dalam waktu singkat. Perubahan baru akan terlihat setelah 3 bulan pertama dan terus berlanjut hingga 6-12 bulan berikutnya.
Jika sering merasa bosan dan tidak konsisten, peluang menurunkan berat badan dan membentuk otot akan gagal. Oleh karena itu, lakukan semuanya dengan konsisten.
Semoga ulasan di atas bermanfaat dan dapat digunakan untuk memperbaiki kondisi tubuh. Dengan tubuh yang bugar, peluang terkena penyakit akan rendah.
About The Author
