Panggilan atau teks +62-0-274-37-0579

Aspar K – Manfaat, Dosis, dan Efek Samping

Myles Bannister

Baca terus untuk mengetahui informasi tentang obat aspar k, termasuk indikasi, kontraindikasi, bentuk sediaan, manfaat, dosis, dan efek samping.

Indikasi Aspar K

Obat aspar k cocok untuk pasien yang kekurangan kalium atau hipokalemia. Orang yang melakukan olahraga juga bisa menggunakan obat ini untuk meningkatkan performa tubuh selama latihan.

Obat aspar k juga diberikan kepada orang yang memiliki masalah kesehatan akibat kekurangan kalium, termasuk penyakit jantung koroner, penyakit hati tetraplegia, dan gangguan keseimbangan elektrolit.

Kontraindikasi Aspar K

Obat aspar k tidak boleh digunakan oleh ibu hamil dan menyusui, karena peningkatan kalium memiliki risiko buruk bagi mereka.

Ibu hamil dan menyusui yang memiliki hipokalemia sebaiknya berkonsultasi dengan dokter untuk mencari solusi yang aman.

Obat aspar k juga tidak dianjurkan untuk anak-anak karena dapat berpengaruh negatif pada metabolisme dan pertumbuhan mereka.

Obat aspar k juga tidak boleh digunakan oleh pasien yang menderita hiperkalemia atau alergi terhadap Kalium L-Aspartat.

Bentuk Sediaan Aspar K

Obat aspar k hadir dalam bentuk tablet putih. Setiap tablet mengandung Kalium L-Aspartat sebanyak 300 mg.

Manfaat Aspar K

Obat aspar k memiliki manfaat dalam mengatasi kekurangan kalium atau hipokalemia. Obat ini mengandung Kalium L-Aspartat yang kaya akan ion kalium.

Aspar k juga dapat meningkatkan performa tubuh selama latihan olahraga dan mengatasi ketidakseimbangan elektrolit tubuh akibat kekurangan ion kalium.

Obat aspar k juga berguna dalam mengganti ion kalium yang hilang akibat muntah-muntah dan diare, serta dapat membantu mengatasi beberapa masalah medis seperti penyakit jantung koroner dan penyakit hati tetraplegia.

Dosis Aspar K

Dosis aspar k yang direkomendasikan adalah 1 tablet, 3 kali sehari.

Efek Samping Aspar K

Beberapa efek samping aspar k karena alergi mencakup kesulitan bernapas, pusing, mual, muntah, bengkak pada mata atau bibir, gatal-gatal, dan ruam kulit.

Aspar k juga dapat menyebabkan hilangnya nafsu makan, memicu anoreksia, gangguan lambung, diare, dan ketidaknyamanan dada.

About The Author

Bahaya Menggunakan Sabun Kewanitaan untuk Vagina

5 Ungkapan yang Tidak Sebaiknya Dikatakan pada Ibu Baru Melahirkan