Terbinafine adalah obat antijamur yang digunakan untuk mengatasi infeksi yang disebabkan oleh jamur. Pelajari lebih lanjut tentang obat ini, seperti manfaat, dosis, efek samping, dan lainnya melalui artikel ini!
Rangkuman Informasi Obat Terbinafine
| Nama Obat | Terbinafine |
| Kelas Terapi Obat | Antijamur |
| Kategori | Obat resep |
| Manfaat Obat | Mengatasi infeksi jamur |
| Kontraindikasi | Hipersensitivitas |
| Sediaan Obat | Tablet, Krim |
| Merek Dagang | Interbi, Lamisil, Termisil |
Terbinafine Obat Apa?
Terbinafine adalah obat antijamur yang bekerja membunuh jamur penyebab infeksi. Obat ini membuat lubang berkembang pada membran sel jamur.
Membran sel jamur memiliki peran penting dalam kelangsungan hidup sel jamur. Jika membran sel rusak, zat yang tidak diinginkan dapat masuk ke dalam sel dan sel dapat bocor.
Lubang pada membran sel ini menyebabkan kematian sel jamur dan membersihkan infeksi.
Manfaat Terbinafine
Secara umum, Terbinafine digunakan untuk mengatasi infeksi jamur kulit dan kuku. Beberapa kondisi di mana obat ini sering digunakan meliputi:
- Kurap
- Kutu air
- Jock itch (infeksi jamur di selangkangan)
- Infeksi jamur di kepala
Dosis Terbinafine
Terbinafine tersedia dalam bentuk tablet oral dan krim salep topikal. Dosisnya tergantung pada jenis dan lokasi infeksi. Dokter akan mengatur dosis sesuai dengan kondisi Anda.
Berikut adalah dosis yang umum diberikan berdasarkan sediaan obat:
1. Dosis Oral
Berikut adalah dosis tablet yang disarankan:
- Infeksi jamur di kepala dewasa: Dosis umum 250 mg, sekali sehari selama 6 minggu.
- Infeksi jamur di kepala anak usia di atas 4 tahun atau berat lebih dari 35 kg: Dosis umumnya 250 mg, sekali sehari selama 6 minggu. Dokter biasanya menentukan dosis berdasarkan berat tubuh pasien.
- Infeksi jamur di kepala anak usia di atas 4 tahun atau berat 25-35 kg: Dosis umumnya 187,5 mg, sekali sehari selama 6 minggu. Dokter biasanya menentukan dosis berdasarkan berat tubuh pasien.
- Infeksi jamur di kepala anak usia di atas 4 tahun atau berat kurang dari 25 kg: Dosis umumnya 125 mg, sekali sehari selama 6 minggu. Dokter biasanya menentukan dosis berdasarkan berat tubuh pasien.
- Infeksi jamur pada kuku dewasa: 250 mg, sekali sehari selama 6 minggu.
- Infeksi jamur pada kuku kaki dewasa: 250 mg, sekali sehari selama 12 minggu.
- Kurap di tubuh atau selangkangan pada orang dewasa: 250 mg, sekali sehari selama 2-4 minggu.
- Kutu air pada dewasa atau remaja: 250 mg, sekali sehari selama 2-6 minggu.
2. Dosis Topikal
Dosis krim Terbinafine yang disarankan adalah sebagai berikut:
- Kandidiasis kulit pada dewasa: 1-2 kali sehari selama 7-14 hari.
- Kurap kulit atau selangkangan pada dewasa atau di atas 12 tahun: 1-2 kali sehari selama 7-24 hari.
- Kutu air pada dewasa: 1-2 kali sehari selama 7-28 hari.
Dosis di atas adalah dosis umum. Dosis dapat disesuaikan dengan kondisi dan kebutuhan pasien. Jangan mengubah dosis tanpa berkonsultasi dengan dokter atau apoteker.
Petunjuk Penggunaan Terbinafine
Petunjuk Penggunaan Obat Oral
Berikut petunjuk penggunaan tablet yang disarankan:
- Obat ini bisa dikonsumsi dengan atau tanpa makanan.
- Telan obat dengan air.
- Gunakan obat sesuai dosis yang disarankan.
- Jika terlalu banyak mengonsumsi obat, segera konsultasikan dengan dokter.
Petunjuk Penggunaan Obat Topikal
Berikut petunjuk penggunaan krim Terbinafine yang disarankan:
- Bersihkan dan keringkan tangan serta area yang terinfeksi sebelum mengaplikasikan obat.
- Oleskan tipis-tipis obat pada area yang terinfeksi.
- Cuci tangan setelah mengaplikasikan obat, kecuali jika infeksi ada di tangan.
- Gunakan obat sesuai dosis yang dianjurkan.
Petunjuk Penyimpanan Terbinafine
Simpan obat sesuai petunjuk untuk menjaga keefektifan dan kualitasnya. Berikut petunjuk penyimpanan Terbinafine:
- Simpan pada suhu antara 15-30°C.
- Jauhkan dari kelembapan, jangan simpan di kamar mandi.
- Jauhkan dari sinar matahari langsung.
- Jauhkan dari jangkauan anak-anak dan hewan peliharaan.
- Untuk pembuangan obat yang sudah kadaluwarsa, konsultasikan dengan apoteker.
Efek Samping Terbinafine
Seperti obat-obatan pada umumnya, Terbinafine dapat menyebabkan efek samping. Berikut adalah beberapa efek samping yang mungkin timbul:
- Ketidaknyamanan perut
- Mual
- Diare
- Sakit kepala
- Kehilangan nafsu makan
- Ruam kulit
- Pusing
- Gangguan hati
- Reaksi alergi
Efek samping di atas dapat bervariasi dari ringan hingga serius. Efek samping tidak selalu terjadi dan bisa terjadi karena penggunaan berlebihan, interaksi dengan obat lain, penggunaan jangka panjang, atau kondisi pasien yang berbeda. Jika mengalami gejala efek samping serius atau reaksi alergi, hentikan penggunaan obat dan konsultasikan dengan dokter.
Interaksi Obat Terbinafine
Terbinafine dapat berinteraksi dengan beberapa obat lain. Interaksi obat dapat menurunkan efektivitas obat dan meningkatkan risiko efek samping. Obat-obatan berikut sebaiknya tidak digunakan bersamaan dengan Terbinafine:
- Amphetamine
- Aripiprazole
- Aripiprazole Lauroxil
- Benzphetamine
- Brexpiprazole
- Codeine
- Cyclosporine
- Deutetrabenazine
- Dextroamphetamine
- Dihydrocodeine
- Donepezil
- Doxorubicin
- Doxorubicin Hydrochloride Liposome
- Fluoxetine
- Lofexidine
- Lisdexamfetamine
- Methamphetamine
- Metoclopramide
- Metoprolol
- Nebivolol
- Nortriptyline
- Pitolisant
- Risperidone
- Tramadol
- Valbenazine
- Warfarin
Daftar di atas mungkin tidak lengkap. Beri tahu dokter tentang semua obat yang sedang atau baru saja Anda gunakan, termasuk obat resep, non-resep, dan herbal. Hindari mengonsumsi alkohol yang dapat memengaruhi interaksi obat. Diskusikan juga dengan dokter tentang makanan atau minuman yang harus dihindari saat menggunakan obat ini.
Peringatan dan Perhatian Terbinafine
Terbinafine adalah obat keras yang hanya boleh digunakan dengan resep dokter. Beberapa hal yang perlu diperhatikan saat menggunakan obat ini meliputi:
- Jangan gunakan obat ini jika Anda hipersensitif terhadap Terbinafine atau komponen lain dalam obat ini.
- Hati-hati penggunaan pada pasien dengan gangguan ginjal, gangguan hati, psoriasis, atau penyakit yang mengganggu sistem kekebalan tubuh.
- Penggunaan pada ibu hamil atau menyusui tidak disarankan. Diskusikan dengan dokter jika sedang hamil atau menyusui.
- Usahakan menjaga kebersihan dan menghindari kelembapan pada area yang terinfeksi, karena jamur tumbuh lebih baik di area yang lembap. Juga, berhati-hatilah saat berkontak dengan orang lain untuk mencegah penyebaran infeksi jamur dengan kontak langsung.
Harga Terbinafine
Harga Terbinafine bervariasi di setiap apotek dan merek dagang yang berbeda. Harga juga tergantung pada merek yang digunakan.
Referensi
- Anonim. 2019. Terbinafine (Oral Route). https://www.mayoclinic.org/drugs-supplements/terbinafine-oral-route/description/drg-20066265. (Diakses 16 November 2019).
- Anonim. 2019. Terbinafine (Topical Route). https://www.mayoclinic.org/drugs-supplements/terbinafine-topical-route/description/drg-20066273. (Diakses 16 November 2019).
- Anonim. 2018. Terbinafine tablets (Lamisil): antifungal treatment for fungal skin and nail infections. https://www.netdoctor.co.uk/medicines/skin-hair/a6981/terbinafine-tablets-lamisil/. (Diakses 16 November 2019).
- PIONAS BPOM. Terbinafin. http://pionas.pom.go.id/monografi/terbinafin. (Diakses 16 November 2019).
About The Author
