Mengenalkan konsep puasa pada anak dapat dilakukan sedini mungkin, namun jika anak belum balig, orang tua perlu melihat kemampuan anak jika ingin menerapkannya. Berpuasa dapat memberikan manfaat untuk si Kecil. Simak penjelasan lengkapnya di bawah ini.
Mengenali Manfaat Puasa Bagi Anak
Tidak hanya pada orang dewasa, berpuasa juga bermanfaat untuk anak, mulai dari kesehatan fisik hingga kesehatan mentalnya.
Berikut ini adalah beberapa manfaat puasa untuk anak:
1. Disiplin
Puasa dapat membantu anak lebih disiplin. Selama menjalaninya anak akan belajar hal-hal mana saja yang boleh dan mana yang tidak boleh.
Disiplin anak tidak dapat dikembangkan hanya dalam satu hari, namun membutuhkan waktu yang lama. Anda bisa ajari anak untuk menghindari hal-hal yang dapat membatalkan puasa, melatihnya untuk bangun lebih awal saat sahur, atau menjaga ucapan serta berperilaku baik selama berpuasa.
Semakin lama hal ini diterapkan pada anak, akan semakin membentuk karakter disiplin pada anak.
2. Menghindari Anak dari Asupan yang Tidak Sehat
Tanpa orang tua sadari, mungkin anak telah mengonsumsi makanan yang mengandung pewarna makanan, pengawet, dan perasa buatan; entah di rumah maupun di sekolah. Zat inilah yang membuat anak rentan sakit.
Sementara ketika anak berpuasa, sistem pencernaanya akan memiliki waktu untuk beristirahat dan menghilangkan zat beracun di dalam tubuhnya melalui urine, feses, atau keringat. Proses inilah yang menjadikan tubuh anak lebih sehat.
3. Meningkatkan Daya Tahan Tubuh
Daya tahan tubuh anak yang berpuasa akan mengalami peningkatan. Hal ini disebabkan karena puasa dapat mencegah stres oksidatif pada tubuh, sehingga anak tidak akan mudah terkena peradangan yang bisa berlanjut menjadi penyakit.
Meski begitu, anak-anak tidak dianjurkan puasa dalam jangka waktu yang lama (seharian). Jika anak sulit untuk melakukannya, mungkin Anda bisa mulai mengajarinya dengan puasa setengah hari.
Selain itu, dikarenakan waktu makan dan minum anak dibatasi, hal tersebut dapat mencegahnya makan secara berlebihan sekaligus meningkatkan metabolisme tubuh. Pada akhirnya, hal tersebut membuat berat badan anak lebih terkontrol.
4. Menguatkan Mental Sekaligus Melatih Kesabaran
Manfaat puasa bagi anak berikutnya adalah melatihnya menjadi pribadi yang lebih mandiri. Selain itu, puasa adalah waktu yang tepat untuk mengajarkannya tentang cara berperilaku dan mengendalikan emosi.
Momen puasa dapat melatih anak untuk tidak gampang menangis jika keinginannya belum terpenuhi, tidak mudah rewel jika diganggu teman sebayanya, dan anak lebih sabar dalam keadaan tertentu.
Anak kecil cenderung memiliki sifat manja dan mudah marah, dengan berpuasa anak bisa belajar lebih sabar dalam mengendalikan diri dan emosinya sehingga dapat bersikap lebih dewasa.
5. Melatih Empati
Puasa dapat membantu anak untuk memahami dan merasakan kesulitan yang dihadapi orang lain, salah satunya adalah kebutuhan untuk makan. Momen ini dapat mengajarkan anak untuk menjadi pribadi yang rendah hati.
Nah, itulah berbagai manfaat puasa untuk anak yang penting diketahui orang tua. Meski bermanfaat, Anda tetap harus memantau kondisi kesehatannya agar si Kecil dapat menjalankan puasa dengan nyaman dan aman.
Referensi
- Anonim. Does Fasting Have Any Effect on the Body’s Immune System?. https://www.clevelandclinicabudhabi.ae/en/health-byte/pages/fasting-health-immunity-is-there-a-connection.aspx. (Diakses pada16 Februari 2023)
- Anonim. Discipline and Children. https://www.betterhealth.vic.gov.au/health/healthyliving/discipline-and-children. (Diakses pada 16 Februari 2023)
- Adelayanti, Natasa. 2020. Fasting as a Way to Boost Your Immune System. https://www.ugm.ac.id/en/news/19336-fasting-as-a-way-to-boost-your-immune-system. (Diakses pada 16 Februari 2023)
- Link, Rachel. 2022. 8 Health Benefits of Fasting, Backed by Science. https://www.healthline.com/nutrition/fasting-benefits. (Diakses pada 16 Februari 2023)
About The Author
