Berbagai jenis seafood, seperti ikan, kerang, udang, atau lobster, menjadi pilihan banyak orang karena lezat dan bisa dikonsumsi dengan berbagai jenis bumbu.
Meskipun nikmat dan lezat, seafood sering dihindari oleh banyak orang.
Photo Credit: Pexels
Sebagian besar seafood memiliki kandungan kolesterol yang tinggi, yang bisa meningkatkan kadar kolesterol dalam tubuh.
Akan tetapi, mengonsumsi seafood tetap bisa memberikan manfaat, karena memiliki kandungan gizi unggulan yang tidak ada pada bahan makanan lain.
Kandungan gizi ini membuat seafood menjadi bahan makanan yang layak dikonsumsi, dengan pemilihan jenis dan porsi yang tepat.
Apa saja kandungan gizi dan manfaat yang ada pada seafood?
Seafood yang dipilih dengan jenis dan porsi yang tepat dapat memberikan manfaat bagi tubuh, karena memiliki kandungan gizi unggulan berikut:
1. Protein hewani yang mudah diserap tubuh
Protein hewani pada seafood adalah jenis protein yang mudah diserap oleh tubuh, sehingga merupakan protein berkualitas baik. Protein ini dapat memenuhi kebutuhan protein harian dan baik untuk kesehatan otot gerak tubuh dan otot jantung.
2. Asam lemak omega 3
Seafood menyediakan asam lemak omega 3 alami yang penting untuk kesehatan tubuh dan jantung. Jenis asam amino dan asam lemak pada seafood memiliki kandungan AA dan DHA yang tinggi. Omega 3 dapat ditemukan pada ikan dengan daging berwarna merah, seperti tuna atau salmon.
3. Kandungan mineral dan vitamin unggulan pada seafood
Mengonsumsi seafood memberikan kandungan mineral yodium, vitamin B kompleks, selenium, dan kalsium yang tidak ada pada bahan makanan lain. Kandungan mineral yodium penting untuk menjaga keseimbangan cairan dan elektrolit tubuh.
Untuk mendapatkan manfaat maksimal, konsumsilah seafood dalam porsi yang cukup dan frekuensi yang tepat, yaitu 3-4 porsi ikan dalam 1 minggu, dan 1-2 porsi seafood selain ikan dalam 3-4 minggu. Olah seafood dengan metode masak rendah lemak, seperti merebus, mengukus, memanggang, atau membakar.
About The Author
