Makanan manis terkait dengan camilan yang disukai banyak orang. Banyak yang sengaja mengonsumsinya untuk mengatasi suasana hati yang buruk. Penelitian terbaru menunjukkan bahwa wanita lebih suka makanan manis dibandingkan pria. Ada apa?
Wanita Lebih Sering Makanan Manis
Banyak wanita yang ngidam makanan manis saat menstruasi. Di fase ini, perubahan hormon bisa membuat tubuhnya terasa nyeri. Makanan manis bisa meredakan rasa nyeri dan meningkatkan suasana hatinya.
Penelitian oleh ahli dari Indian Council of Medical Research – National Institute of Nutrition, Hyberabad, serta International Life Sciences Institute India menunjukkan bahwa rata-rata wanita mengonsumsi gula sebanyak 20,2 gram setiap hari, lebih banyak dari pria yang mengonsumsi 18,7 gram setiap hari.
Penelitian ini juga menemukan bahwa dewasa dan lansia mengonsumsi gula tambahan lebih banyak daripada orang muda. Misalnya, orang berusia 36 hingga 59 tahun rata-rata mengonsumsi 20,5 gram gula per hari, sedangkan orang di atas 60 tahun mengonsumsi 20,3 gram gula per hari.
Remaja rata-rata mengonsumsi 19,9 gram gula per hari, sedangkan anak-anak balita dan usia sekolah mengonsumsi 15,6 hingga 17,6 gram gula per hari.
Bahaya Mengonsumsi Makanan Manis
Meskipun bisa memberi kepuasan dan membuat suasana hati membaik, sering mengonsumsi makanan manis memiliki banyak kerugian.
Berikut adalah kerugian-kerugian tersebut:
Tidak Baik bagi Kesehatan Gigi
Makanan dan minuman manis bisa merusak kesehatan gigi. Gula pada makanan dan minuman tersebut dapat melekat pada permukaan gigi dan menyebabkan gigi berlubang.
Menyebabkan Ketagihan
Gula bisa menyebabkan ketagihan karena menghasilkan pelepasan hormon dopamine yang membuat kita merasa nyaman dan tenang. Otak menikmati sensasi ini dan ingin mendapatkannya terus.
Bisa Memicu Obesitas
Mengonsumsi gula secara berlebihan akan menyebabkan asupan kalori berlebihan dan berat badan naik. Ini meningkatkan risiko obesitas secara signifikan.
Meningkatkan Risiko Penyakit Jantung
Makanan manis tidak hanya meningkatkan risiko obesitas, tetapi juga dapat mempengaruhi sistem metabolisme, kolesterol, dan trigliserida. Ini dapat menyebabkan penyakit jantung.
Berbahaya bagi Liver
Penelitian menunjukkan bahwa konsumsi gula berlebihan dapat membuat hati dipenuhi dengan glikogen. Hal ini mengganggu fungsi hati dalam membuang racun dari tubuh.
Sumber:
- Anonim. 2020. Women consume more sugar as compared to men: study. https://timesofindia.indiatimes.com/life-style/food-news/women-consume-more-sugar-as-compared-to-men-study/articleshow/73248988.cms. (Diakses pada 23 Januari 2020).
About The Author
