Ukuran penis setiap orang berbeda-beda. Namun, banyak pria merasa cemas tentang apakah penis mereka cukup besar dan bisa memuaskan pasangan. Berikut ini adalah penjelasan lengkap tentang ukuran normal penis.
Ukuran Penis Normal
Sebuah studi menunjukkan bahwa ukuran penis rata-rata dari penis yang sedang ereksi adalah 5,16 inci (13,12 cm).
Studi lain menemukan bahwa ukuran penis rata-rata adalah 3,5 inci (8,8 cm) saat tidak ereksi dan 5,1 inci (12,9 cm) saat ereksi. Studi ini juga menemukan bahwa ukuran penis saat ereksi tidak berkaitan dengan ukuran penis saat lembek.
Dengan kata lain, panjang penis mungkin berbeda saat lembek tetapi tetap sama saat ereksi. Studi tersebut juga tidak menemukan hubungan antara usia dan ukuran penis.
Namun, beberapa orang terlahir dengan mikropenis (penis sangat kecil) yang biasanya disebabkan oleh faktor hormon atau genetik. Penis dengan kondisi ini memiliki fungsi yang sama dengan penis yang normal, tetapi seseorang mungkin merasa tidak puas dengan penampilannya.
Menurut data dari Worlddata.info, ukuran normal penis orang Indonesia saat ereksi adalah 11,67 cm.
Faktor yang Mempengaruhi Ukuran Penis
Pertumbuhan penis terjadi selama masa pubertas, biasanya antara usia 10 hingga 14 tahun. Tinggi badan, ukuran kaki, berat badan, dan usia tidak memiliki hubungan dengan ukuran penis. Selain itu, diet, pil, dan olahraga juga tidak memengaruhi ukuran atau bentuk penis. Ukuran penis jarang bisa diubah atau diperbesar.
Penggunaan alat seperti vakum penis hanya meningkatkan aliran darah ke penis untuk menciptakan ereksi yang kuat, tetapi tidak memperbesar ukurannya. Penis terdiri dari jaringan ereksi, bukan otot, sehingga tidak bisa diperkuat.
Apakah Ukuran Penis Penting?
Setelah mengetahui ukuran penis normal seperti yang telah dijelaskan di atas, penting untuk menyadari bahwa ada banyak faktor lain yang berkontribusi pada kualitas hubungan dengan pasangan selain ukuran penis.
Studi menunjukkan bahwa hanya 55% pria yang puas dengan ukuran penis mereka dan 85% wanita merasa puas dengan penis pasangan mereka. Pria yang puas atau sangat puas dengan ukuran dan bentuk penis mereka juga lebih mungkin aktif secara seksual.
Percaya diri adalah hal yang seksi. Selain itu, penetrasi bukanlah satu-satunya cara untuk mencapai orgasme. Jika Anda sangat khawatir tentang ukuran penis Anda, ada beberapa perawatan yang dapat membantu penis terlihat lebih besar.
Ada juga posisi seks tertentu seperti doggy style dan side saddle yang dapat digunakan pria dengan penis lebih kecil untuk mencapai penetrasi maksimal dengan pasangannya.
Kondisi yang Memerlukan Pembesaran Penis
Jika Anda ingin melakukan perawatan pembesaran penis, hal pertama yang bisa Anda lakukan adalah mengukur panjang dan diameter penis Anda. Ukur dari ujung penis hingga area di mana penis terhubung ke tulang kemaluan saat lembek dan saat ereksi.
Perawatan hormon, pembedahan, dan teknik lainnya dapat meningkatkan ukuran penis yang sangat kecil. Namun, perawatan ini memiliki risiko dan sebagian besar orang memiliki ukuran penis yang normal sehingga tidak membutuhkan perawatan pembesaran.
Beberapa pria yang mencari operasi untuk memperpanjang penis sebenarnya memiliki ukuran yang normal. Seringkali, alasan untuk melakukan perawatan adalah karena kekhawatiran akan ketidakmampuan untuk memuaskan pasangan dan faktor psikososial lainnya.
Waktu yang Tepat untuk Konsultasi
Jika Anda khawatir tentang ukuran penis Anda atau memiliki pertanyaan lain tentang testis atau kesehatan seksual, sebaiknya berkonsultasi dengan ahli urologi. Mereka dapat membantu mendiagnosis masalah, memberikan pemahaman tentang apa yang dianggap “normal”, dan menyediakan pilihan pengobatan.
Jika Anda memiliki pertanyaan atau kekhawatiran, Anda tidak sendirian. Hanya 55% pria yang puas dengan ukuran penis mereka. Jika Anda mencurigai adanya masalah pada alat kelamin bayi atau perkembangannya, segera konsultasikan dengan dokter anak.
Kesimpulan Tentang Ukuran Penis Normal
Banyak pria merasa khawatir tentang ukuran penis mereka dan hal ini dapat mempengaruhi kepercayaan diri dan citra diri mereka. Namun, penting untuk diingat bahwa tidak ada yang “normal” dalam hal ukuran penis. Ukuran penis sama uniknya dengan ukuran bagian tubuh lainnya. Ukuran penis yang lebih besar tidak menjamin kepuasan seksual.
Jika Anda sangat khawatir tentang ukuran penis dan dampaknya pada kehidupan seksual dan harga diri Anda, bicarakanlah dengan dokter atau psikolog. Pemeriksaan fisik dapat meyakinkan Anda bahwa penis Anda sehat dan berukuran normal, dan konseling dapat membantu mengatasi perasaan yang mengganggu.
Referensi
About The Author
