Tubuh Lelah setelah Menangis
Menurut pakar kesehatan, tubuh kita bisa merasa lelah setelah menangis karena meluapkan emosi. Sensasi lelah ini bahkan bisa lebih parah daripada setelah berolahraga.
Menangis juga dapat menyebabkan peningkatan denyut jantung dan melambatnya pernapasan, yang menguras energi tubuh secara signifikan. Selain itu, menangis juga melepaskan hormon pelepas stres dalam jumlah besar, yang bisa menyebabkan sensasi kelelahan pada tubuh.
Penelitian yang dilakukan pada 2014 menemukan bahwa menangis dapat membantu kita menenangkan diri dan mengatasi stres, tetapi juga bisa membuat pasokan oksigen ke otak menurun dengan signifikan. Hal ini juga dapat menyebabkan kita merasa lebih mudah mengantuk setelah menangis.
Manfaat Menangis bagi Kesehatan
Menangis memiliki banyak manfaat positif bagi kesehatan, antara lain:
Menghilangkan Ketegangan
Menangis dapat membantu menghilangkan ketegangan dan memberikan perasaan lega setelah melakukannya.
Membantu Membersihkan Mata
Menangis dapat membantu membersihkan mata dari kotoran dan menjaga kelembapan serta mencegah iritasi dan infeksi.
Meningkatkan Suasana Hati
Menangis dapat membuat suasana hati lebih baik, karena adanya kandungan protein albumin yang memperbaiki sistem metabolisme tubuh dan kesehatan mental.
Membantu Detoksifikasi
Menangis dapat membantu proses pengeluaran racun dari tubuh dan menurunkan kadar hormon stres, yang mendukung kesehatan mental.
Meningkatkan Penglihatan
Menangis dapat menjaga kelembapan mata, mencegah iritasi, dan membuat penglihatan semakin baik.
Sumber:
- Matthews, Melissa. 2019. Why Crying Makes You Tired and Emotionally Drained. menshealth.com/health/a28899562/why-crying-makes-you-tired/ (Diakses pada 9 September 2019).