Panggilan atau teks +62-0-274-37-0579

Tips agar Tidak Malas Berolahraga

Myles Bannister

Meski olahraga bermanfaat bagi tubuh, tidak semua orang ingin melakukannya. Ada beberapa faktor yang dapat mempengaruhi keinginan untuk berolahraga. Bagaimana cara agar tidak malas berolahraga? Berikut adalah beberapa tips yang dapat meningkatkan semangat berolahraga:

Tips agar Tidak Malas Berolahraga

Olahraga memiliki manfaat yang penting bagi kesehatan fisik dan mental, namun seringkali diabaikan. Ketika rasa malas datang, Anda perlu mencari cara untuk mengatasinya.

Berikut adalah beberapa tips agar tidak malas berolahraga:

1. Menetapkan Tujuan

Tetapkan tujuan yang ingin Anda capai dengan berolahraga, seperti menurunkan berat badan atau meningkatkan kebugaran tubuh. Anda bisa memiliki lebih dari satu tujuan.

Tujuan tidak selalu harus besar, Anda juga bisa memiliki tujuan harian, mingguan, atau per jam. Penting untuk selalu memiliki sesuatu yang dikerjakan agar tubuh tetap aktif.

2. Disiplin

Ciptakan rutinitas dan disiplin untuk mengikutinya. Jika Anda memiliki rutinitas olahraga yang tetap, maka Anda akan secara otomatis melakukannya saat waktunya tiba.

Lakukan peregangan sebelum berolahraga dan dengarkan musik yang ceria untuk semangat tambahan. Pilih jenis olahraga yang ingin Anda lakukan, tentukan durasi dan lokasinya. Rencanakan aktivitas selama seminggu ke depan. Menurut penelitian, memiliki rutinitas harian dan menggabungkan aktivitas fisik dapat membantu mempromosikan olahraga yang teratur.

3. Fleksibilitas

Memiliki rutinitas adalah penting, tetapi harus tetap fleksibel. Beri diri Anda sedikit kelonggaran. Misalnya, jika Anda merasa terlalu lelah atau waktu terbatas, maka rencana olahraga Anda bisa berubah.

Jika Anda terlalu lelah untuk berolahraga di akhir hari, atur alarm lebih awal dan berolahraga di pagi hari.

4. Komitmen

Mempertahankan kesehatan bukanlah keputusan sekali dan untuk selamanya, tetapi keputusan yang diambil setiap hari. Berkomitmen pada tujuan Anda akan membantu Anda tetap berada di jalur yang sudah direncanakan.

Luangkan waktu setiap pagi untuk merenungkan atau menulis tentang apa yang ingin Anda capai hari itu dan bagaimana Anda akan melakukannya.

5. Temukan Keseruan

Jadikan bergerak sebagai bagian yang menyenangkan dalam kehidupan sehari-hari. Jika aktivitas yang Anda lakukan tidak menyenangkan, carilah sesuatu yang menarik.

Cobalah gerakan yang tidak terstruktur seperti berjalan-jalan santai atau menari mengikuti musik favorit.

Jika Anda tidak termotivasi, mungkin Anda berolahraga dengan aktivitas yang salah. Pilih olahraga yang Anda sukai dan tunggu dengan antusiasme. Ingatlah, olahraga tidak harus dilakukan di gym. Anda dapat memilih hiking, berkuda, berlari, atau menari.

6. Mencatat Kemajuan

Mencatat kemajuan yang telah Anda capai, seperti berlari lebih cepat, melakukan lebih banyak repetisi, atau berolahraga lebih sering, dapat meningkatkan semangat.

Ingatkan diri Anda tentang tujuan dan hargai sejauh mana Anda telah mencapainya. Melakukan pencatatan kemajuan dalam jurnal juga membantu melihat perubahan pada ukuran pakaian, berat badan, atau kemampuan Anda berlari.

7. Berpikir Positif

Visualisasikan manfaat dari olahraga sebagai motivasi. Misalnya, ketika Anda sedang mempertimbangkan apakah akan bangun dari tempat tidur untuk berlari di pagi hari, bayangkanlah betapa menyenangkannya saat matahari menyentuh wajah Anda atau bagaimana perubahan yang positif terjadi pada tubuh Anda.

8. Fokus pada Diri Sendiri

Selalu ada orang lain yang lebih bugar, lebih cepat, atau lebih fleksibel daripada Anda. Jangan membandingkan diri Anda dengan orang lain. Jangan biarkan orang lain menghentikan Anda mencapai tujuan Anda.

9. Catatan Pengingat

Buatlah catatan pengingat tentang manfaat berolahraga. Tempelkan pesan-pesan positif di jam alarm, cermin kamar mandi, atau komputer di tempat kerja. Pengingat ini akan membantu Anda tetap menjaga kesehatan.

10. Gunakan Media Sosial

Menurut penelitian, dukungan dan persaingan yang sehat dalam grup online dapat membantu memotivasi rutinitas olahraga. Gunakan media sosial untuk mendukung kebugaran tubuh Anda.

Anda juga dapat menggunakan aplikasi kesehatan. Pilih satu aplikasi dan jadwalkan olahraga harian dengan tujuan kebugaran yang berbeda. Misalnya, kardio di hari Senin, yoga di hari Selasa, latihan kekuatan di hari Rabu, dan sebagainya.

11. Berikan Hadiah pada Diri Sendiri

Janjikan pada diri sendiri bahwa Anda akan mendapatkan hadiah setelah mencapai tujuan. Pilih hadiah berdasarkan hal-hal yang Anda sukai.

Anda juga harus mencari ‘hadiah’ yang diberikan oleh olahraga pada tubuh Anda, seperti menurunkan stres dan memberikan ketenangan. Hadiah ekstrinsik memiliki kekuatan yang kuat karena otak akan mengaitkannya dengan manfaat. Pada akhirnya, rutinitas ini akan menjadi kebiasaan.

Seiring berjalannya waktu, motivasi menjadi semakin intrinsik. Otak akan mengasosiasikan keringat dan rasa sakit dengan lonjakan endorfin setelah berolahraga. Ketika otak terbiasa menyadari bahwa berolahraga adalah hadiah itu sendiri, Anda mungkin tidak lagi membutuhkan hadiah dari luar.

Jadi, cobalah olahraga yang sederhana terlebih dahulu seperti jalan pagi, berlari pagi, yoga di rumah, atau berolahraga bersama teman. Jangan lupa untuk tetap semangat! Selamat mencoba!

Referensi

  1. Anderson, Virginia. 10 Ways to Boost Your Exercise Motivation. https://www.webmd.com/fitness-exercise/features/exercise-motivation#1. Diakses pada 9 Juli 2021.
  2. Lindberg, Sara. 2019. 32 Ways to Motivate Yourself to Work Out. https://www.healthline.com/health/exercise-fitness/how-to-motivate-yourself-to-workout. Diakses pada 9 Juli 2021.
  3. Richards, Sarah Elizabeth. 2021. 4 Science-Backed Ways to Motivate Yourself to Work Out. https://dailyburn.com/life/fitness/workout-motivation-tips/. Diakses pada 9 Juli 2021.
  4. Waehner, Paige. 2021. Get Motivated to Exercise When You’re Off Track. https://www.verywellfit.com/getting-motivated-to-exercise-1231391. Diakses pada 9 Juli 2021.

About The Author

Bayi Sering Kentut: 7 Penyebab dan Cara Mengatasinya

13 Manfaat Buah Matoa, Melawan Infeksi Bakteri hingga Virus