Tinggi badan ideal sesuai umur dapat dipengaruhi oleh faktor seperti genetik dan asupan nutrisi. Lalu, berapa tinggi badan yang ideal sesuai usia? Cari tahu di bawah ini!
Tinggi Badan Ideal Sesuai Umur
Perkembangan yang tepat penting bagi anak-anak, baik secara fisik maupun mental. Di bagian orang dewasa, kesehatan sering dilihat dari grafik tinggi dan berat badan. Pada anak-anak, grafik ini menjadi patokan perkembangan secara keseluruhan.
Tinggi dan berat badan korrelasi melalui grafik yang menentukan apakah kondisi kesehatan Anda sesuai atau tidak.
Berikut ini adalah tinggi badan ideal sesuai usia:
| 1 | 71,7 | 69,8 |
| 2 | 81,5 | 79,2 |
| 3 | 89,0 | 79,2 |
| 4 | 95,8 | 95,0 |
| 5 | 102,0 | 101,1 |
| 6 | 106,1 | 104,9 |
| 7 | 111,2 | 109,9 |
| 8 | 116 | 115 |
| 9 | 120,5 | 120,3 |
| 10 | 125 | 125,8 |
| 11 | 129,7 | 131,7 |
| 12 | 134,9 | 137,6 |
| 13 | 141,2 | 142,5 |
| 14 | 147,8 | 145,9 |
| 15 | 153,4 | 147,9 |
| 16 | 157,4 | 148,9 |
| 17 | 159,9 s | 149,5 |
| 18 | 161,2 | 149,8 |
Faktor-faktor yang Mempengaruhi Tinggi Badan Anak
Pertumbuhan tubuh anak terjadi secara terus-menerus karena perubahan lempeng pertumbuhan di tulang panjang lengan dan kaki. Ketika lempeng pertumbuhan membuat tulang baru, tubuh anak juga menjadi lebih tinggi.
Manusia tumbuh dengan cepat dalam 9 bulan pertama kehidupan ketika masih dalam kandungan. Setelah lahir, pertumbuhan bayi melambat. Pada usia 8 tahun, anak biasanya tumbuh sekitar 5,5 cm per tahun.
Remaja mungkin akan mengalami pertumbuhan yang lebih cepat saat berada di masa puber. Setelah itu, lempeng pertumbuhan akan berhenti membuat tulang baru dan tinggi badan pun tidak akan bertambah. Biasanya, tangan dan kaki berhenti tumbuh terlebih dahulu, diikuti oleh lengan dan kaki. Bagian terakhir yang berhenti tumbuh adalah tulang belakang.
Saat usia semakin bertambah, seseorang akan secara bertahap kehilangan tinggi badannya, terutama pada lansia.
Berikut ini adalah beberapa faktor yang memengaruhi tinggi badan:
1. DNA
Deoxyribonucleic acid (DNA) adalah faktor utama yang menentukan tinggi badan seseorang. Ada lebih dari 700 gen yang mempengaruhi tinggi badan, mulai dari lempeng pertumbuhan hingga produksi hormon pertumbuhan.
Tinggi badan normal dapat berbeda-beda sesuai dengan latar belakang etnis, yang ditentukan oleh DNA. Selain itu, beberapa kondisi genetik seperti down syndrome dan marfan syndrome juga dapat memengaruhi tinggi badan orang dewasa.
2. Hormon
Tubuh memproduksi hormon yang mengatur pertumbuhan tulang, seperti hormon pertumbuhan, hormon tiroid, dan hormon seks. Faktor-faktor kesehatan dapat mempengaruhi produksi hormon ini, dan hal tersebut dapat memengaruhi tinggi badan sesuai umur anak.
3. Jenis Kelamin
Anak laki-laki cenderung lebih tinggi daripada perempuan. Namun, laki-laki juga bisa terus tumbuh lebih lama. Rata-rata, pria dewasa memiliki tinggi sekitar 14 cm lebih tinggi dari wanita dewasa.
Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) di Amerika Serikat, laki-laki memiliki tinggi rata-rata sekitar 175,2 cm, sementara tinggi rata-rata perempuan sekitar 161,5 cm.
Cara Menambah Tinggi Badan selama Masa Pertumbuhan
Kebanyakan faktor yang memengaruhi tinggi badan tidak dapat dikendalikan. Tinggi badan dipengaruhi oleh DNA, yang tidak dapat diubah.
Namun, ada beberapa faktor lain yang dapat memaksimalkan pertumbuhan anak-anak dan remaja selama masa pertumbuhan mereka. Berikut ini adalah beberapa cara untuk meningkatkan tinggi badan anak selama masa pertumbuhan:
1. Asupan Nutrisi yang Cukup
Asupan nutrisi yang baik sangat penting untuk pertumbuhan. Ahli gizi merekomendasikan makanan yang seimbang dan bervariasi, dengan memperbanyak buah dan sayuran. Protein dan kalsium juga sangat penting untuk pertumbuhan tulang.
2. Mengonsumsi Suplemen
Suplemen dapat digunakan untuk membantu meningkatkan tinggi badan pada beberapa kasus tertentu. Namun, penggunaannya harus dengan anjuran dokter dan mempertimbangkan kondisi kesehatan yang sesuai.
3. Tidur yang Cukup
Tidur yang cukup penting untuk pertumbuhan dan perkembangan anak-anak dan remaja. Tubuh akan melepaskan hormon yang dibutuhkan untuk tumbuh selama tidur yang nyenyak.
4. Olahraga secara Teratur
Olahraga teratur dan aktif fisik penting untuk perkembangan tubuh yang normal. Olahraga dapat membantu membuat tulang lebih sehat, padat, dan kuat.
Apakah Orang Dewasa Bisa Bertambah Tinggi Badan?
Setelah melewati masa puber, tinggi badan seseorang tidak akan bertambah. Namun, dengan menjaga postur tubuh yang baik dan menjaga otot punggung dan inti tetap kuat, seseorang bisa terlihat lebih tinggi.
Referensi:
About The Author
