Panggilan atau teks +62-0-274-37-0579

Tentang Aseksual: Saat Seseorang Tidak Tertarik pada Seks

Myles Bannister

Aseksual adalah salah satu orientasi seksual seperti gay atau lesbian. Orang dengan orientasi seksual ini memiliki sedikit atau bahkan tidak ada ketertarikan seksual sama sekali. Berikut informasi lebih lanjut mengenai hal tersebut.

Apa Itu Aseksual?

Aseksual adalah kondisi di mana seseorang memiliki sedikit atau bahkan tidak ada ketertarikan seksual terhadap lawan jenis atau sesama jenis.

Meskipun aseksual masih bisa merasakan rangsangan dan melakukan aktivitas seksual seperti biasa, mereka tidak tertarik untuk melakukannya.

Sebagian orang menyadari aseksualitasnya saat mereka remaja. Awalnya mereka mungkin mengira mereka bukan heteroseksual karena kurangnya ketertarikan pada lawan jenis. Namun, seiring berjalannya waktu, mereka menyadari bahwa sebenarnya mereka juga tidak tertarik pada lawan jenis dan tidak termasuk homoseksual.

Bagi seorang aseksual, kebutuhan emosional mereka sama seperti orang lain. Mereka juga menginginkan hubungan emosional dengan orang lain, baik dengan jenis kelamin yang sama maupun berbeda.

Aseksualitas Bukan Gangguan Seksual

Beberapa orang berpikir bahwa aseksual termasuk masalah mental yang perlu ditangani. Padahal, orang yang aseksual tidak merasa terganggu dengan kondisi mereka.

Oleh karena itu, sebenarnya label “aseksual” tidak sepenuhnya tepat. Istilah tersebut memberikan stigma bahwa kondisi ini membuat orang merasa sulit atau tidak nyaman. Padahal, aseksualitas tidak menganggu kehidupan seseorang.

Ciri-Ciri Aseksual

Ciri utama aseksualitas adalah tidak memiliki keinginan untuk berhubungan seksual dengan orang lain. Namun, tidak semua aseksual tidak menjalin hubungan atau tidak melakukan aktivitas seksual sama sekali.

Beberapa ciri-ciri aseksualitas antara lain:

1. Tidak Tertarik Tetapi Masih Bisa Melakukan Hubungan Seksual

Seorang aseksual dapat melakukan hubungan seksual seperti biasa. Beberapa aseksual bahkan bisa menikah dan memiliki anak. Mereka tetap bisa merespons rangsangan dan merasakan orgasme, meskipun tidak merasa terbujuk atau mendapatkan keuntungan dari aktivitas seksual tersebut.

2. Masih Memiliki Fantasi Seks

Aseksualitas tidak selalu berarti tidak memiliki fantasi seksual. Bahkan, fantasi seksual mereka bisa lebih beragam dibandingkan dengan homoseksual, heteroseksual, dan biseksual. Beberapa aseksual juga mengakui masih melakukan masturbasi dan tetap terangsang saat menonton film porno.

3. Bisa Menjalin Hubungan Tanpa Seks

Walaupun aktivitas seksual erat kaitannya dengan hubungan percintaan, hal ini tidak berlaku untuk aseksual. Beberapa aseksual masih tertarik pada hubungan percintaan, namun tidak tertarik untuk melakukan hubungan seksual. Jenis aseksual ini akan dijelaskan lebih lanjut.

Penyebab Aseksualitas

Belum diketahui secara pasti apa yang menyebabkan aseksualitas pada manusia. Namun, dugaan sementara menyebutkan bahwa aseksualitas dapat dipengaruhi oleh faktor internal dan eksternal.

Faktor internal seperti genetik dan pengaruh hormon dapat menjadi penyebab aseksualitas. Kurangnya hormon tertentu diyakini dapat menyebabkan hilangnya hasrat untuk berhubungan seksual.

Faktor eksternal yang mungkin berpengaruh adalah faktor lingkungan. Aseksualitas seringkali dikaitkan dengan pola hidup individualistik yang umumnya terjadi di kota besar.

Walaupun kedua faktor ini diduga sebagai penyebab aseksualitas, belum diketahui pasti mana yang memiliki pengaruh paling besar.

Jenis Aseksualitas

Secara umum, terdapat tiga jenis aseksualitas pada manusia:

1. Aromantic Asexual

Aromantic asexual adalah mereka yang tidak tertarik dengan hubungan seksual dan mungkin tidak memiliki keinginan untuk menjalin hubungan sama sekali. Mereka tidak memiliki keinginan untuk memiliki pasangan dan melakukan kontak fisik dengan pasangan mereka.

2. Romantic Asexual

Romantic asexual adalah mereka yang masih menginginkan hubungan percintaan. Meskipun tidak tertarik untuk melakukan hubungan seksual, mereka masih bisa merasakan jatuh cinta, ingin bersama dan mengenal lebih jauh, serta menghabiskan waktu bersama dengan orang yang dicintainya.

Mereka juga masih bisa menikmati kontak fisik seperti berpelukan, berpegangan tangan, atau bahkan berciuman.

3. Gray Asexual

Gray asexual adalah kondisi di antara aseksual dan non-aseksual. Seseorang dengan gray asexual masih memiliki hasrat seksual, tetapi hasrat tersebut sangat rendah jika dibandingkan dengan orang yang tidak aseksual.

Gray asexual seringkali dikaitkan dengan romantic asexual, namun sebenarnya keduanya berbeda karena gray asexual masih memiliki hasrat seksual meskipun sangat kecil.

Pertimbangan Memiliki Hubungan dengan Pasangan Aseksual

Meskipun seseorang aseksual, bukan berarti mereka tidak dapat menjalin hubungan romantis. Hasrat seksual dan kasih sayang adalah dua hal yang berbeda. Bahkan, beberapa orang dengan orientasi aseksual masih bisa memiliki hubungan asmara dengan orang lain.

Namun, saat ingin menjalin hubungan dengan seorang aseksual, ada beberapa hal yang perlu dipertimbangkan:

1. Pastikan Anda dan Pasangan Menerima Satu Sama Lain dengan Tulus

Jika Anda memutuskan untuk menikah dengan seorang aseksual, penting untuk mengingat bahwa pasangan Anda mungkin memiliki hasrat seksual yang lebih tinggi daripada Anda. Anda perlu berdiskusi dengan pasangan mengenai kebutuhan seksual masing-masing.

2. Pasangan Perlu Mengetahui Orientasi Seksual Anda

Sebelum melanjutkan hubungan ke tingkat yang lebih serius, penting bagi Anda dan pasangan untuk saling mengetahui identitas dan orientasi seksual masing-masing. Hal ini akan membantu kalian memahami satu sama lain dalam hubungan yang akan dijalani.

3. Memastikan Kedua Pihak Merasa Nyaman

Menjalani pernikahan sebagai seorang aseksual bukanlah hal yang mudah, baik untuk Anda maupun pasangan. Hubungan pernikahan membutuhkan komitmen tinggi dalam jangka waktu yang lama. Oleh karena itu, Anda dan pasangan perlu memastikan bahwa kalian merasa nyaman dan memiliki komitmen yang kuat untuk menjalani pernikahan dengan harmonis. Jika ada keraguan, penting untuk berdiskusi dan mempertimbangkan kembali keputusan yang akan diambil.

Aseksualitas bukanlah penyakit karena tidak ada gangguan biologis atau psikologis terkait dengannya. Hal ini memungkinkan seorang aseksual untuk tetap menjalani hubungan romantis.

Referensi

About The Author

9 Cara Mempercepat Pemulihan Pasca Operasi (Mudah Dilakukan)

6 Makanan yang Wajib Dikonsumsi Sebelum Fitnes