Panggilan atau teks +62-0-274-37-0579

Tahukah Anda Ukuran Miss V? Simak Faktanya Yuk!

Myles Bannister

Wanita sering fokus pada ukuran payudara atau pinggul, tetapi jarang memikirkan ukuran vagina. Jadi, seberapa besar ukuran vagina? Temukan lebih lanjut di bawah ini!

Berapa Ukuran Vagina?

Ukuran vagina dapat berubah, misalnya untuk menampung tampon, jari, atau penis. Cara mengukurnya adalah dengan meregangkan dan memanjangkannya. Anda juga dapat memindahkan leher rahim (serviks) dan rahim ke atas.

Panjang vagina bervariasi, tetapi panjang rata-ratanya kurang dari 4 inci (10 Sentimeter) menurut penelitian tahun 2016 yang menggunakan pemindaian MRI (magnetic resonance imaging) untuk mengukur panjang, lebar, dan sudut vagina.

Namun, beberapa penelitian menyebutkan bahwa vagina dapat mencapai ukuran hingga 7-7,5 inci (17-19 Sentimeter).

Penelitian mempertimbangkan panjang rata-rata dinding vagina anterior (dekat kandung kemih) dan posterior (dekat rektum), tetapi panjangnya bisa sangat bervariasi di setiap wanita.

Vagina adalah saluran yang menghubungkan leher rahim dengan vagina itu sendiri.

Beberapa jenis jaringan melapisi bagian dalam vagina, salah satunya adalah mukosa, yang menghasilkan cairan pelumas untuk membantu dinding vagina meregang.

Bagian luar alat kelamin wanita disebut vulva, yang terdiri dari labia minora dan mayor yang menyerupai bibir.

Penampilan vulva bervariasi di setiap wanita. Kulit sekitar vagina mungkin memiliki warna yang sama atau lebih gelap dari bagian tubuh lainnya. Labia mayora, atau “bibir” luar, memiliki panjang antara 2,7 – 4,7 inci (7-12 cm).

Ukuran klitoris sekitar 0,1 – 1,3 inci (5 – 35 mm), tetapi bisa membesar saat wanita terangsang.

Faktor yang Mempengaruhi Ukuran Vagina

Ukuran dan kedalaman vagina dapat berubah dalam situasi tertentu. Vagina dapat meregang untuk menampung tampon, jari, atau penis.

Terangsangnya wanita menyebabkan aliran darah lebih banyak ke vagina. Hal ini membuat vagina memanjang dan leher rahim atau ujung rahim sedikit terangkat, sehingga memungkinkan penis, jari, atau mainan seks masuk ke dalam vagina dengan lebih mudah.

Meskipun vagina dapat mengembang saat terangsang, penis atau mainan seks yang besar masih dapat menyebabkan ketidaknyamanan saat berhubungan intim.

Tampilan dan Ukuran Vagina Berubah Seiring Waktu

Sebenarnya, penampilan vagina tidak akan berubah karena bersifat internal. Penelitian tidak menemukan hubungan antara kedalaman vagina dan usia seseorang.

Namun, seiring berjalannya waktu, ukuran labia atau “bibir” vagina dapat tampak mengecil. Hal ini disebabkan oleh penurunan jumlah estrogen dalam tubuh seiring bertambahnya usia, yang dapat mengurangi lemak dan kolagen.

Warna vagina juga dapat berubah seiring dengan perubahan hormonal dan usia.

Beberapa wanita mungkin merasakan perubahan pada vagina setelah melahirkan. Meskipun jaringan vagina meregang untuk menampung bayi, kondisi ini tidak permanen.

Penelitian juga tidak menemukan perbedaan panjang vagina antara wanita yang pernah melahirkan dan yang belum.

Jika Anda merasa perbedaan pada vagina setelah melahirkan, dokter mungkin akan merekomendasikan senam Kegel. Senam ini melibatkan otot-otot yang mengontrol buang air kecil dalam mengencangkan dan melenturkan otot-otot dasar panggul untuk memperkuatnya.

Itulah ulasan tentang ukuran vagina yang mungkin tidak sering Anda dengar. Yang terpenting adalah menjaga kesehatan vagina dengan baik untuk mencegah infeksi jamur atau penyakit lainnya. Semoga informasi ini bermanfaat, Teman Sehat!

Referensi

  1. Nall, Rachel. 2023. How deep is a vagina? What to know. https://www.medicalnewstoday.com/articles/321220 (Diakses pada 22 September 2023)
  2. Nall, Rachel. 2023. What are the types of vagina?. https://www.medicalnewstoday.com/articles/326210#hair (Diakses pada 22 September 2023)

About The Author

10 Makanan Penyebab Perut Buncit (No. 7 Sering Dikonsumsi)

Penyakit Arteri Perifer: Gejala, Penyebab, Pengobatan, dan Pencegahan