Panggilan atau teks +62-0-274-37-0579

Siapa yang Hidup Lebih Lama, Orang Kaya atau Orang Miskin?

Myles Bannister

Istilah ‘penyakit orang kaya’ membuat banyak orang berpikir jika orang kaya tidak bisa hidup lebih lama dibandingkan dengan orang miskin. Apakah anggapan ini benar?

Harapan Hidup Orang Kaya dan Orang Miskin

Sebuah penelitian yang dipublikasikan di Journals of Gerontology di University College London, Inggris, menemukan bahwa orang-orang kaya umumnya hidup lebih lama, sekitar sembilan tahun lebih lama dibandingkan dengan mereka yang miskin. Penelitian ini melibatkan sekitar 25 ribu orang dewasa di Inggris dan AS yang berusia di atas 50 tahun.

Dalam penelitian ini, peserta dibagi menjadi tiga kelompok berdasarkan tingkat ekonomi mereka. Data juga dikumpulkan mengenai saat peserta mulai mengalami cacat akibat penuaan seperti kesulitan bangun tidur.

Ditemukan bahwa orang yang lebih kaya memiliki risiko lebih kecil terkena cacat akibat penuaan hingga satu dekade lebih lama dibandingkan dengan mereka yang lebih miskin.

Wanita kaya bisa hidup tanpa cacat selama sekitar 33 tahun. Sedangkan wanita miskin hanya bisa hidup dengan kondisi yang sehat sekitar 23 hingga 24 tahun. Pria kaya bisa hidup tanpa cacat selama sekitar 31 tahun, sementara pria miskin hanya sekitar 22-23 tahun.

Pemimpin penelitian ini, Paolo Zaninotto, menyebutkan bahwa harapan hidup dapat menjadi indikator kesehatan seseorang. Namun, kualitas hidup juga berperan penting dalam kondisi kesehatan. Orang yang lebih kaya memiliki peluang yang lebih besar untuk mendapatkan kualitas hidup yang lebih baik untuk mendukung kesehatan fisik dan mental mereka.

Tips Sehat, Bahagia, dan Panjang Umur

Pakar kesehatan merekomendasikan beberapa cara sederhana untuk tetap sehat, bahagia, dan hidup lebih lama.

Berikut adalah cara-cara tersebut.

Menyempatkan Diri Liburan

Liburan tidak selalu harus menghabiskan banyak uang. Kita bisa liburan di tempat dekat yang bisa membuat kita bersantai dan menikmati pemandangan alam. Misalnya, jika di dekat rumah kita ada pantai, gunung, atau taman, kita bisa melakukan liburan ke sana untuk menghilangkan stres.

Pakar kesehatan menyebut liburan dapat memiliki pengaruh besar terhadap sistem imun tubuh sehingga membuat kita tidak mudah sakit.

Makan Makanan Pedas

Penelitian di Amerika Serikat dan Tiongkok menunjukkan bahwa mereka yang rutin makan makanan pedas memiliki risiko lebih rendah terkena penyakit kronis sekitar 13 hingga 14 persen dibandingkan dengan mereka yang jarang mengonsumsinya. Mengonsumsi makanan pedas juga dikaitkan dengan peningkatan kualitas tidur.

Minum Kopi

Minum kopi hitam secara rutin dapat membantu melawan radikal bebas yang menyebabkan penyakit, menurunkan kolesterol jahat, dan mencegah diabetes. Risiko kematian dini juga dapat berkurang hingga 56 persen.

Olahraga

Olahraga rutin setidaknya 30 menit setiap hari dapat menjaga kesehatan jantung, paru-paru, dan menjadikan kita lebih kuat terhadap penyakit. Hal ini juga dapat meningkatkan kualitas hidup di masa tua.

Tidur Cukup Setiap Malam

Pastikan untuk tidur setidaknya 7 atau 8 jam setiap malam untuk menjaga kesehatan tubuh dan mencegah penyakit.

Sumber:

  1. Hill, Amelia. 2020. Being wealthy adds nine years to life expectancy, says study. theguardian.com/society/2020/jan/15/being-wealthy-adds-nine-years-to-life-expectancy-says-study. (Diakses pada 16 Januari 2020).

About The Author

Waktu Terbaik untuk Berhubungan Intim saat Puasa, Pasutri Harus Tahu

13 Cara Merawat Rambut Kering yang Wajib Diketahui Wanita