Panggilan atau teks +62-0-274-37-0579

Sering Merasa Lelah Saat Hamil? Kenali Penyebab dan Cara Mengatasinya!

Myles Bannister

Merasa lelah saat sedang hamil adalah keluhan umum yang sering dialami ibu hamil. Meskipun terlihat sepele, kondisi ini dapat mengganggu dan menjadi tanda adanya masalah kesehatan. Pahami penyebab dan cara mengatasi kelelahan saat hamil dalam artikel ini!

Penyebab Lelah saat Hamil

Merasa lelah adalah keluhan yang sering dikeluhkan oleh ibu hamil, terutama pada trimester pertama kehamilan. Namun, tidak jarang juga terjadi pada trimester kedua dan ketiga.

Rasa lelah ini dapat menghambat aktivitas sehari-hari. Beberapa penyebab kelelahan saat hamil antara lain:

1. Perubahan Hormon

Perubahan hormon kehamilan dapat membuat ibu hamil mudah merasa lelah. Selama hamil, terjadi perubahan estrogen dan progesteron dalam tubuh untuk meningkatkan produksi sel darah merah yang mendukung pertumbuhan janin.

Perubahan hormon ini dapat melemahkan persendian dan ligamen pada seluruh tubuh, yang mengakibatkan kelelahan pada ibu hamil.

2. Anemia

Ibu hamil memiliki risiko tinggi mengalami anemia. Zat besi berperan dalam produksi sel darah merah yang membawa oksigen dan nutrisi ke janin dalam kandungan.

Ketika tubuh kekurangan zat besi, produksi sel darah merah tidak mencukupi dan menyebabkan anemia. Gejala anemia pada ibu hamil antara lain kelelahan, lemas, pusing, dan sakit kepala.

3. Morning Sickness

Sebagian besar ibu hamil mengalami morning sickness (mual dan muntah) pada trimester pertama kehamilan. Kondisi ini mengurangi nafsu makan dan energi, sehingga menyebabkan kelelahan. Bahkan, dalam kasus yang parah, ibu hamil dapat mengalami mual dan muntah hingga tidak dapat menerima makanan atau cairan.

4. Stres

Stres dapat dialami oleh ibu hamil yang cemas menghadapi persalinan atau perawatan anak yang akan lahir. Kondisi ini dapat menyebabkan kelelahan dan bahkan dalam kasus yang lebih parah, dapat menyebabkan kesedihan, putus asa, sulit tidur, dan kelelahan.

Cara Aman Mengatasi Kelelahan saat Hamil

Kehamilan adalah perubahan besar pada tubuh wanita. Tubuh akan bekerja keras untuk mendukung pertumbuhan janin, dan tidak mengherankan jika ibu hamil mudah merasa lelah.

Melakukan beberapa perubahan gaya hidup dapat membantu mengatasi kelelahan yang terus menerus saat hamil dengan aman, antara lain:

1. Konsumsi Makanan Bergizi Seimbang

Wanita hamil perlu mengonsumsi makanan sehat dan bergizi. Pilihlah menu makanan dan camilan yang sehat selama kehamilan.

Pastikan makanan mengandung karbohidrat, protein, dan serat setiap kali makan. Beberapa makanan yang baik untuk ibu hamil antara lain telur, susu, keju, ikan, daging ayam, buah, sayuran, dan kacang-kacangan.

Hindari makanan tinggi gula yang dapat menyebabkan lonjakan gula darah dan mengantuk. Disarankan untuk mengonsumsi serat agar kadar gula darah tetap stabil.

2. Konsumsi Suplemen sesuai Anjuran Dokter

Pada beberapa kasus, ibu hamil perlu mengonsumsi suplemen tambahan. Dalam kondisi kelelahan parah, dokter dapat memberikan suplemen tertentu. Penting untuk mengikuti anjuran dokter dalam mengonsumsi suplemen.

Hindari konsumsi suplemen sembarangan, karena apa pun yang dikonsumsi oleh ibu hamil memiliki risiko sampai ke janin.

3. Mengurangi Aktivitas

Ibu hamil mungkin merasa tidak berenergi dan sulit bangun dari tempat tidur. Beberapa ibu hamil juga mengalami kesulitan tidur dan kelelahan saat bangun tidur.

Untuk menghindari kelelahan yang lebih parah, disarankan untuk mengurangi aktivitas sehari-hari. Jika perlu, mintalah bantuan dari suami atau anggota keluarga lain untuk membersihkan rumah, mencuci pakaian, dan mengurus anak.

4. Olahraga secara Teratur

Meskipun merasa lelah, ibu hamil tidak disarankan untuk hanya berbaring seharian. Aktivitas fisik secara teratur akan memberikan energi dan mengurangi kelelahan. Namun, hindari olahraga yang berlebihan. Beberapa olahraga yang aman bagi ibu hamil antara lain berjalan santai, yoga hamil, dan senam hamil.

5. Mencukupi Kebutuhan Air Putih

Merasa mual mungkin membuat Anda tidak ingin minum air putih. Namun, ibu hamil perlu mengonsumsi air putih untuk mencegah dehidrasi. Minum air putih juga dapat meredakan gejala morning sickness.

Dengan memenuhi kebutuhan air putih dalam tubuh, ibu hamil akan merasa lebih segar dan tidak mudah lelah.

Kelelahan Saat Hamil yang Harus Diperiksakan ke Dokter

Jika Anda tetap merasa lelah meskipun sudah istirahat dan mengonsumsi makanan yang seimbang, segera periksakan diri ke dokter. Juga penting untuk mengunjungi dokter jika kelelahan mengganggu aktivitas sehari-hari.

Beberapa kondisi yang perlu mendapatkan perhatian khusus antara lain:

  • Kelelahan yang tidak hilang meskipun sudah beristirahat.
  • Kelelahan disertai dengan demam, pembengkakan kelenjar, dan sakit tenggorokan.
  • Kelelahan yang disertai dengan mual, muntah, dan frekuensi buang air kecil meningkat. Ini bisa menjadi gejala kehamilan ektopik.
  • Kelelahan disertai dengan rasa lapar dan haus yang terus menerus. Ini bisa menjadi pertanda diabetes gestasional.

Jika Anda mengalami gejala di atas, segera periksakan diri ke dokter untuk mendapatkan diagnosis dan perawatan yang tepat.

Kelelahan selama kehamilan adalah keluhan yang normal. Terdapat beberapa penyebab, salah satunya adalah perubahan hormon. Jika Anda sudah mencoba tips meredakan kelelahan di atas namun tetap merasa lelah, segera konsultasikan dengan dokter.

Referensi

  1. American Pregnancy Association. Fatigue During Pregnancy. [https://americanpregnancy.org/healthy-pregnancy/pregnancy-concerns/fatigue-during-pregnancy/]. Diakses pada 27 Juni 2023.
  2. Bellefonds, Colleen de. 2022. Fatigue During Pregnancy. [https://www.whattoexpect.com/pregnancy/symptoms-and-solutions/pregnancy-fatigue.aspx#causes]. Diakses pada 27 Juni 2023.
  3. Knisley, Kimberly. 2020. Welcome to Pregnancy Fatigue: The Most Tired You Have Ever Felt. [https://www.healthline.com/health/pregnancy/pregnancy-fatigue]. Diakses pada 27 Juni 2023.
  4. Mayo Clinic Staff. 2022. Iron Deficiency Anemia During Pregnancy: Prevention Tips. [https://www.mayoclinic.org/healthy-lifestyle/pregnancy-week-by-week/in-depth/anemia-during-pregnancy/art-20114455]. Diakses pada 27 Juni 2023.

About The Author

11 Cara Mengatasi Rambut Rontok dan Ketombe, Mudah dan Aman

Jangan Ragu, Ini 10 Manfaat Berhubungan Intim di Pagi Hari