Panggilan atau teks +62-0-274-37-0579

Petting: Definisi, Manfaat, dan Bahayanya bagi Kesehatan Seksual

Myles Bannister

Petting adalah istilah untuk bermesraan tanpa berhubungan seksual melalui penetrasi atau bentuk lain dari foreplay. Di sini Anda bisa mengetahui pengertian petting dan apakah petting dapat menyebabkan kehamilan.

Apa Itu Petting?

Petting adalah konsep bermesraan atau kontak fisik antar pasangan tanpa melakukan penetrasi seksual. Ini merupakan bagian dari foreplay yang bertujuan untuk memberikan gairah dan rangsangan seksual kepada pasangan.

Petting artinya hanya melakukan kontak fisik tanpa tujuan penetrasi (penis ke vagina). Kegiatan petting termasuk:

  • Bermesraan dalam waktu lama
  • Berciuman
  • Berpelukan atau cuddling
  • Belaian
  • Sentuhan fisik
  • Pijat payudara
  • Cumbuan payudara
  • Bersentuhan alat kelamin dengan menggunakan pakaian

Kontak fisik semacam ini dapat membangkitkan gairah seksual, namun biasanya kedua pasangan sudah menyepakati untuk tidak melakukan penetrasi seksual. Petting dapat meningkatkan ikatan emosional, rasa nyaman, dan perasaan yang baik di antara pasangan.

Heavy Petting Apa Artinya?

Heavy petting adalah istilah untuk melakukan kontak fisik yang lebih mendalam dan intens antar pasangan. Biasanya, melibatkan sentuhan atau aktivitas pemanasan seksual dengan alat kelamin, namun berhenti sebelum melakukan hubungan seksual lengkap atau penetrasi.

Contoh aktivitas heavy petting , antara lain:

Kontak fisik semacam ini cenderung menimbulkan rangsangan genital atau sensasi seksual tertentu. Jenis kontak fisik ini juga dikenal sebagai foreplay jika pasangan memutuskan untuk melanjutkannya dengan penetrasi seksual.

Manfaat Petting bagi Pasangan

Pakar seks mengatakan bahwa sentuhan fisik tanpa penetrasi sebenarnya merupakan bentuk evaluasi pasangan mengenai apa itu seks dan tujuan seksual. Gunakan momen ini untuk lebih memahami pasangan Anda.

Berikut ini beberapa manfaat petting untuk psikologi:

  • Meningkatkan ikatan emosional dan keintiman pasangan
  • Meningkatkan komunikasi karena sering kali pasangan berbicara dari hati ke hati dalam suasana romantis tersebut
  • Membangun hubungan emosional yang kuat dengan pasangan
  • Menjaga hubungan yang lebih erat
  • Mengurangi stres antara satu sama lain
  • Mengeksplorasi arti hubungan tersebut
  • Memahami perilaku, keinginan, dan kepribadian masing-masing pasangan
  • Menikmati rangsangan seksual tanpa risiko kehamilan yang tidak diinginkan

Dari segi psikologi, sentuhan fisik dan ungkapan perasaan dapat meningkatkan rasa sayang, cinta, tanggung jawab, dan semua elemen esensial dalam hubungan pasangan. Meski begitu, perlu diingat konsekuensinya bila melakukan hubungan fisik sebelum menikah.

Tips Keamanan saat Petting

Berikut ini beberapa tips saat melakukan sentuhan fisik tanpa penetrasi ( intercourse ):

  • Lakukan dengan Lembut: Salah satu kesalahan yang sering dilakukan adalah menyentuh pasangan dengan kasar, yang justru membuat pasangan tidak nyaman.
  • Gunakan Sex Toy: Alat bantu lain untuk merangsang gairah seksual.
  • Lubrikasi: Gunakan pelumas untuk meningkatkan gairah seksual saat heavy petting .
  • Komunikasi: Jalinlah komunikasi yang baik dengan pasangan untuk memahami keinginannya atau gunakan momen ini untuk mengenal pasangan dengan lebih baik.
  • Persetujuan: Persetujuan dari kedua pihak diperlukan jika ingin melanjutkan ke penetrasi seksual. Diskusikan juga dengan pasangan mengenai penggunaan pil KB, penggunaan perlindungan, atau rencana kehamilan selanjutnya.

Pasangan juga dapat menciptakan momen romantis untuk meningkatkan kualitas hubungan, seperti melanjutkan dengan makan malam romantis, mendengarkan lagu kesukaan, mengenang momen romantis saat baru menikah, dan sebagainya. Sentuhan fisik dan ikatan emosional akan membawa kembali romantisme dalam hubungan.

Apakah Petting Bisa Menyebabkan Kehamilan?

Kehamilan hanya dapat terjadi jika pasangan melakukan hubungan seksual penetrasi (penis ke vagina) dan terjadi ejakulasi. Sentuhan fisik apa pun yang tidak melibatkan penetrasi penis ke vagina tidak akan menyebabkan kehamilan.

Petting hanya berarti melakukan kontak kulit dengan kulit tanpa menyebabkan kehamilan. Sedangkan, heavy petting mungkin melibatkan sentuhan alat kelamin, tetapi tidak akan menyebabkan kehamilan selama tidak ada penetrasi, ejakulasi, dan pembuahan (sperma masuk vagina dan bertemu sel telur).

Risiko kehamilan mungkin terjadi jika pria menyentuh alat kelaminnya yang sedang ejakulasi, lalu menggunakan jari yang sama untuk menyentuh alat kelamin wanita. Risiko kehamilan juga ada jika pria ejakulasi (mengeluarkan sperma) di dekat lubang vagina wanita.

Meski secara teknis tidak berisiko menyebabkan kehamilan, tetaplah berhati-hati terutama jika melakukan aktivitas ini dengan bukan pasangan tetap. Sebaiknya hindari kontak fisik dan seks bebas. Jika perlu, silakan konsultasi kepada ahli kesehatan seksual.

Bahaya Petting yang Harus Diwaspadai

Sentuhan fisik tanpa penetrasi memiliki risiko penularan penyakit menular seksual yang lebih rendah, tetapi risiko tetap ada. Meskipun risiko lebih rendah, kegiatan petting tetap memiliki risiko tertular penyakit menular seksual seperti:

  • Herpes genital
  • Sifilis
  • Gonore
  • Hepatitis A, B, C
  • Herpes oral
  • Klamidia

Tidak ada salahnya melakukan pemeriksaan kesehatan seksual secara rutin dengan pasangan untuk mencegah penularan penyakit menular seksual. Dengan begitu, hubungan Anda dan pasangan akan semakin intim dan hangat.

Referensi

  1. Britannica. 2019. Social And Cultural Aspects. https://www.britannica.com/topic/human-sexual-activity/Social-and-cultural-aspects#ref401961. (Diakses pada 25 Mei 2023).
  2. Gilmour, Paisley. 2019. Petting: What is It and Are There Any Health Risks?. https://www.netdoctor.co.uk/healthy-living/sex-life/a2231/what-is-petting/. (Diakses pada 25 Mei 2023).
  3. Kassel Gabrielle. 2021. Yes, You Can Contract an STD Without Having Penetrative Sex. https://www.healthline.com/health/healthy-sex/can-you-get-an-std-without-having-sex. (Diakses pada 25 Mei 2023)

About The Author

Manfaat Garam bagi Kesehatan

Angkat Barbel untuk Pemula