Panggilan atau teks +62-0-274-37-0579

Penyebab Hasil USG Salah Memprediksi Jenis Kelamin Bayi

Myles Bannister

Orang tua seringkali terkejut saat mengetahui bahwa jenis kelamin bayi yang baru lahir tidak sesuai dengan hasil USG. Ini disebabkan oleh ketidakakuratan hasil USG. Apa penyebab hasil USG bisa salah? Simak ulasan di bawah ini!

Penyebab Tidak Akuratnya Hasil USG

Pakar kesehatan mengungkapkan bahwa hasil USG bisa jadi tidak akurat karena beberapa faktor. Berikut adalah beberapa faktor yang menyebabkan kesalahan prediksi jenis kelamin bayi pada tes USG.

Berikut ini penyebab hasil USG tidak akurat:

1. Tes USG Dilakukan pada Waktu yang Salah

Pakar kesehatan menyarankan agar tes USG dilakukan pada minggu ke-18 hingga ke-20 kehamilan untuk mendapatkan prediksi jenis kelamin yang akurat.

Jika tes USG dilakukan sebelum minggu tersebut, yang terlihat mungkin hanya tuberculum genital, bukan bagian luar kelamin janin.

Di sisi lain, jika tes USG dilakukan setelah minggu tersebut, kelamin bayi biasanya sulit terlihat karena ukuran bayi yang semakin besar.

2. Kesalahan oleh Teknisi

Teknologi ultrasonografi (USG) telah disederhanakan dalam beberapa dekade terakhir, namun masih membutuhkan keterampilan untuk menghasilkan hasil yang akurat. Meskipun sebagian besar teknisi sudah memiliki pelatihan yang diperlukan untuk melakukan tes USG, beberapa teknisi mungkin lebih baik atau lebih berpengalaman daripada yang lain.

Walaupun belum ada penelitian terkini tentang dampak ini dalam bidang kebidanan, penelitian tentang penggunaan USG dalam kondisi darurat menunjukkan bahwa kesalahan atau diagnosa yang terlewat dapat terjadi pada delapan hingga 10% kasus.

Hasil serupa ditemukan pada teknik lain seperti rontgen dada (dengan tingkat kesalahan lebih dari 20%) dan mamografi (dengan tingkat kesalahan hingga 75%).

3. Posisi yang Tidak Ideal pada Janin

Terdapat ibu hamil yang mengaku bahwa saat melakukan tes USG, mereka tidak dapat melihat jenis kelamin bayinya.

Hal ini disebabkan oleh bayi yang berada dalam posisi sungsang, menyilangkan kedua kakinya, atau meletakkan tangannya di kelamin. Hal ini dapat membuat sonografer keliru dalam memprediksi jenis kelamin bayi.

4. Kelebihan Berat Badan pada Ibu

Meskipun ibu hamil akan mengalami peningkatan berat badan, sebaiknya tidak meningkatkan berat badan secara berlebihan.

Tidak hanya berisiko bagi kesehatan ibu hamil, kelebihan berat badan pada ibu juga dapat membuat gambar hasil USG menjadi kurang jelas. Ini dapat mempengaruhi hasil prediksi jenis kelamin bayi yang tidak akurat.

Perbedaan Hasil USG untuk Bayi Laki-laki dan Perempuan

Perbedaan dalam hasil USG dapat dilihat dari tanda-tanda khas yang menunjukkan apakah bayi perempuan atau laki-laki.

Berikut adalah beberapa tanda khas hasil USG kehamilan:

1. Tanda-tanda Bayi Perempuan pada USG

Untuk mengenali bayi perempuan, ada dua tanda yang harus diperhatikan:

  • Tanda hamburger: Ini adalah penamaan untuk penampilan bibir kelamin dan klitoris pada USG. Jika dilihat dengan saksama, bibir kelamin terlihat seperti roti hamburger, sedangkan klitoris mirip dengan patty hamburger.
  • Tanda sagital: Setiap jenis kelamin bayi memiliki tanda sagital. Tanda ini diperoleh dengan melihat tampilan janin (dikenal sebagai garis tengah bidang sagital). Terdapat inti di ujung tulang belakang, disebut takik ekor. Jika takik ekor mengarah ke bawah dengan sudut 10 derajat, maka itu menandakan janin perempuan.

2. Tanda-tanda Bayi Laki-laki pada USG

Banyak orang berpikir bahwa bayi laki-laki lebih mudah diidentifikasi daripada bayi perempuan, tetapi tidak selalu benar, terutama sebelum minggu ke-14. Pada minggu ke-18 hingga ke-20, penentuan jenis kelamin bayi laki-laki didasarkan pada tanda-tanda berikut:

  • Tanda sagital: Jika takik ekor mengarah ke atas dengan sudut lebih dari 30 derajat, maka janin dipastikan berjenis kelamin laki-laki. Jika berada di antara kedua sudut tersebut, mungkin lebih sulit untuk memastikannya.
  • Aliran urine: Terkadang aliran urine terlihat pada janin. Jika aliran urine bergerak ke atas, kemungkinan besar itu adalah bayi laki-laki.
  • Organ kelamin laki-laki: Bentuk organ kelamin laki-laki umumnya terlihat pada minggu ke-18 hingga ke-20, termasuk testis, skrotum, dan penis. Ini merupakan tanda yang jelas dari jenis kelamin laki-laki.

Itulah penjelasan mengenai beberapa penyebab hasil USG yang salah dan cara mengetahui jenis kelamin bayi berdasarkan hasil USG. Semoga informasi ini bermanfaat!

Referensi

  1. Anonim. 2022. Ultrasonografi pada Kehamilan. https://my.clevelandclinic.org/health/diagnostics/9704-ultrasound-in-pregnancy (Diakses pada 4 Agustus 2023)
  2. Weiss, Robin E. 2021. Cara Mengetahui Jenis Kelamin Bayi melalui USG. https://www.verywellfamily.com/ultrasound-photos-of-girls-and-boys-in-pregnancy-2758367 (Diakses pada 4 Agustus 2023)
  3. Weiss, Robin E. 2021. 3 Alasan Mengapa Hasil USG Bayi bisa Salah. https://www.verywellfamily.com/reasons-your-ultrasound-is-not-good-enough-2760108 (Diakses pada 4 Agustus 2023)

About The Author

Awas, 5 Minuman Ini Bisa Menyebabkan Asam Urat Tinggi