Panggilan atau teks +62-0-274-37-0579

Penyebab ASI Keluar Sedikit dan Cara Mengatasinya

Myles Bannister

Penyebab ASI sedikit dapat disebabkan oleh berbagai faktor, seperti masalah kesehatan, pola diet, gaya hidup, dan konsumsi obat-obatan tertentu. Kondisi ini sering kali menimbulkan kekhawatiran bagi ibu baru. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui cara mengatasi ASI sedikit. Berikut ini penjelasan tentang penyebab ASI sedikit dan cara melancarkan ASI yang dapat Anda lakukan.

Penyebab ASI Sedikit

Jumlah ASI yang dapat dihasilkan oleh seorang wanita setelah melahirkan bergantung pada berbagai faktor. Beberapa faktor tersebut tidak dapat dikendalikan, namun ada juga faktor yang dapat dikelola.

Berikut ini adalah beberapa kondisi yang dapat menjadi penyebab ASI sedikit:

1. Cemas dan Stres

Perasaan cemas dan stres merupakan penyebab utama ASI sedikit, terutama pada beberapa minggu pertama setelah melahirkan. Kurang tidur dapat meningkatkan hormon kortisol yang dapat mengurangi suplai ASI.

2. Pemberian Susu Formula

Jika Anda memberikan susu formula pada bayi, maka tubuh Anda akan memproduksi ASI lebih sedikit.

3. Makan atau Minum Terlalu Sedikit

Diet setelah melahirkan tidak disarankan karena dapat mengurangi suplai ASI. Pastikan Anda makan dalam jumlah yang cukup dan minum cairan yang cukup.

4. Laktasi yang Tertunda

Jika kenaikan volume ASI tidak terjadi dalam dua atau tiga hari setelah melahirkan, itu bisa disebabkan oleh laktasi yang tertunda.

5. Keterampilan Menyusui Bayi

Keterampilan menyusui bayi juga dapat mempengaruhi jumlah ASI yang diproduksi. Beberapa faktor yang dapat mempengaruhi keterampilan bayi dalam menyusu adalah penyakit bawaan, bibir sumbing, dan fungsi lidah yang buruk.

6. Bentuk Puting Payudara

Puting susu yang datar, terbalik, sangat besar, panjang, atau memiliki bentuk yang berbeda dapat membuat bayi sulit menyusu dengan efisien. Selain itu, kondisi seperti jaringan payudara yang inelastik atau penindikan puting susu juga dapat mempengaruhi produksi ASI.

7. Konsumsi Obat Flu

Obat flu yang mengandung pseudoephedrine dapat mengurangi suplai ASI. Jika Anda menderita alergi musiman parah, konsultasikan dengan dokter sebelum mengonsumsi obat tersebut.

8. Perdarahan Postpartum

Perdarahan setelah melahirkan dapat mempengaruhi produksi ASI, terutama jika Anda kehilangan banyak darah. Jika perdarahan ini terjadi, segera konsultasikan dengan dokter.

9. Hipotiroidisme

Kekurangan hormon tiroid dapat mengganggu produksi ASI. Jika Anda memiliki gejala hipotiroidisme, segera temui dokter Anda untuk mendapatkan penanganan yang tepat.

10. Ramuan Herbal dan Rempah-Rempah Tertentu

Beberapa ramuan herbal dan rempah-rempah dapat mengurangi aliran ASI, terutama jika dikonsumsi dalam jumlah besar.

11. Penggunaan Kontrasepsi Hormonal

Beberapa jenis kontrasepsi hormonal dapat mempengaruhi produksi ASI. Konsultasikan dengan dokter sebelum menggunakan kontrasepsi hormonal.

12. Masalah Kesuburan

Wanita dengan sindrom polikistik ovarium atau PCOS umumnya memiliki jaringan payudara yang tidak berfungsi dengan baik, yang dapat mempengaruhi produksi ASI.

13. Kondisi Lingkungan

Penelitian menunjukkan bahwa ibu yang tinggal di area yang terkontaminasi pestisida memiliki risiko kekurangan susu yang lebih tinggi dibandingkan dengan mereka yang tinggal di area yang bebas dari pestisida.

Cara Mengatasi ASI Sedikit

Untuk melancarkan ASI yang sedikit, Anda dapat melakukan beberapa hal berikut:

  • Menyusui sesegera mungkin.
  • Menyusui sesering mungkin dalam beberapa minggu pertama.
  • Memeriksa cara menyusui bayi dan memastikan posisi yang baik.
  • Tawarkan kedua payudara pada setiap menyusui.
  • Jangan melewatkan sesi menyusui.
  • Hindari alkohol dan nikotin.

Pastikan Anda selalu mendapatkan informasi dari sumber yang terpercaya dan berkonsultasilah dengan dokter jika Anda mengkhawatirkan persediaan ASI atau kebutuhan makanan bayi Anda.

Referensi

  1. Patel, Shivani. 2018. 4 factors that can decrease breast milk supply – and how to replenish it. [Dalam Bahasa Inggris] https://utswmed.org/medblog/decrease-breast-milk-supply/. (Diakses pada 28 Juli 2020).
  2. Pearson-Glaze, Philippa. 2010. Reasons for Low Milk Supply. [Dalam Bahasa Inggris] https://breastfeeding.support/reasons-low-milk-supply/. (Diakses pada 28 Juli 2020).
  3. Murphy, Carrie dan Carole Anderson Lucia. 8 Surprising Things That Can Affect Your Breast Milk Supply. [Dalam Bahasa Inggris] https://www.parents.com/baby/breastfeeding/breast-milk/surprising-things-that-can-affect-your-breast-milk-supply/. (Diakses pada 28 Juli 2020).

About The Author

Perlengkapan P3K Kesehatan yang Wajib Dimiliki di Rumah dan Perjalanan

Penis Kecil: Penyebab dan Cara Mengatasinya