Baca terus untuk mengetahui lebih lanjut tentang obat miniaspi termasuk informasi tentang bentuk sediaan, indikasi, kontraindikasi, manfaat, dosis, dan efek samping.
Bentuk Sediaan Miniaspi
Obat miniaspi hanya tersedia dalam bentuk tablet salut enterik dengan kandungan asetosal 80 mg.
Simpanlah obat miniaspi di tempat yang sejuk dan kering. Hindari paparan sinar matahari langsung karena dapat merusak kandungan obat.
Indikasi Miniaspi
Penggunaan obat miniaspi harus didasarkan pada indikasi yang dinyatakan oleh dokter.
Obat miniaspi dapat digunakan untuk mencegah penyakit serebrovaskuler atau infark miokard. Bahan aktif obat ini dapat mencegah agregasi platelet pada infark miokard.
Obat miniaspi juga dapat digunakan untuk mencegah agregasi platelet pada angina tidak stabil dan serangan siskemik otak yang terjadi sesaat.
Kontraindikasi Miniaspi
Penggunaan obat miniaspi harus dihindari jika pasien memiliki kontraindikasi.
Obat miniaspi tidak boleh dikonsumsi oleh anak di bawah 16 tahun, ibu menyusui, penderita tukak peptik aktif, penderita hemofilia atau masalah pendarahan lainnya, dan orang yang alergi terhadap asetosal.
Peringatan
Penggunaan obat miniaspi pada kondisi tertentu harus dilakukan di bawah pengawasan tenaga medis profesional, seperti pada penderita gangguan ginjal dan hati, asma, masalah pendengaran, dan hipertensi.
Manfaat Miniaspi
Obat miniaspi dapat mencegah agregasi platelet pada infark miokard, angina tidak stabil, dan serangan siskemik otak.
Dosis Miniaspi
Dosis umum obat miniaspi adalah 80-160 mg per hari. Namun, dokter dapat meresepkan dosis yang berbeda sesuai dengan kondisi medis pasien.
Pengonsumsian obat miniaspi sebaiknya dilakukan setelah makan dengan menelan tablet utuh dan menggunakan air putih untuk mencegah iritasi lambung.
Efek Samping Miniaspi
Beberapa efek samping obat miniaspi meliputi reaksi alergi seperti mual, muntah, sakit kepala, pusing, ruam kulit, gatal-gatal, sulit bernapas, dan bengkak di wajah.
Penggunaan obat miniaspi bersama alkohol dapat menyebabkan pendarahan lambung. Efek samping lainnya termasuk tukak peptik, trombositopenia, iritasi lambung, dan bronkospasme.
Sumber:
- BPOM: Pusat Informasi Obat Nasional: http://pionas.pom.go.id