Panggilan atau teks +62-0-274-37-0579

Mengenal Luka di Sudut Bibir

Myles Bannister

Penyebab Luka di Sudut Bibir (Angular Cheilitis)

Angular cheilitis adalah kondisi luka di sudut bibir yang dapat disebabkan oleh dermatitis kontak iritan atau alergi. Luka di sudut bibir ini dapat merusak penampilan fisik dan mengurangi rasa percaya diri.

Penyebab angular cheilitis antara lain:

  • Infeksi jamur Candida
  • Infeksi bakteri Staphylococcus aureus dan Streptococcus
  • Infeksi virus Herpes Simplex atau Herpes Labialis
  • Luka di pinggir bibir akibat kekurangan riboflavin, zat besi, atau seng
  • Tekanan berlebih pada mulut akibat kehilangan gigi, pemakaian gigi palsu, atau kawat gigi
  • Cuaca dingin
  • Kebiasaan menjilat dan menggigit bibir
  • Obat-obatan yang dapat membuat kulit kering seperti isotretinoin dan acitretin
  • Alergi terhadap makanan, pasta gigi, dan lipstik
  • Kekurangan protein dan kalori

Saat bibir terasa kering, sebaiknya tidak menjilat bibir untuk mencegah infeksi. Infeksi bakteri atau jamur dapat memperparah kondisi, terutama jika menggunakan obat kortikosteroid.

Mereka yang Lebih Berisiko Mengalami Angular Cheilitis

Beberapa kondisi dan kebiasaan yang dapat meningkatkan risiko terkena angular cheilitis, antara lain:

  • Menggunakan kawat gigi
  • Memakai gigi palsu yang tidak pas
  • Memiliki banyak air liur
  • Gigi bengkok atau tidak berbaris dengan benar
  • Memiliki kulit yang kendur di sekitar mulut akibat penurunan berat badan atau usia
  • Kebiasaan mengisap jempol
  • Kebiasaan merokok
  • Kurangnya asupan nutrisi

Kondisi medis tertentu yang meningkatkan risiko angular cheilitis, antara lain:

  • Diabetes
  • Anemia
  • Kanker darah
  • Sindrom Down
  • Gangguan kekebalan tubuh seperti HIV
  • Kanker ginjal, hati, paru-paru, atau pankreas

Gejala Angular Cheilitis

Gejala angular cheilitis antara lain bibir terasa kering, terbakar, dan tidak nyaman. Selain itu, gejala lain yang mungkin muncul adalah:

  • Ruam kemerahan dan pembengkakan pada sudut bibir
  • Bibir terasa tebal pada daerah yang terkena ruam
  • Bibir pecah-pecah dan terbentuk luka pada sudut bibir
  • Bibir kering dan mengelupas
  • Nyeri dan perih
  • Ruam disertai dengan pus atau nanah

Jika terjadi infeksi bakteri sekunder, dapat terbentuk krusta kekuningan. Iritasi yang menyebabkan luka di sudut bibir juga dapat menyebabkan kesulitan makan, penurunan berat badan, dan kekurangan nutrisi.

Cara Mengobati Bibir Luka

Pengobatan untuk angular cheilitis tergantung pada penyebabnya. Beberapa obat yang digunakan meliputi:

1. Salep anti jamur

Obat anti jamur topikal seperti Nistatin, Mikonazole, dan Clotrimazole digunakan untuk mengobati jamur yang menjadi penyebab angular cheilitis.

2. Salep antibakteri

Obat antibakteri topikal yang mengandung Mupirocin dan Fusidic Acid dapat mengatasi infeksi bakteri yang menyebabkan luka di sudut bibir.

3. Obat antivirus

Obat antivirus seperti Acyclovir dan Valacyclovir digunakan jika luka di bibir disebabkan oleh virus herpes.

4. Produk dengan bahan petroleum

Produk dengan kandungan petroleum seperti Vaseline dapat melembapkan bibir dan mencegah kekeringan dan luka.

5. Produk dengan bahan dimethicone

Produk yang mengandung dimethicone dapat menyembuhkan kulit yang mengelupas dan iritasi akibat dehidrasi.

Sebelum menggunakan obat-obatan tersebut, sebaiknya berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu. Beberapa tips lain yang dapat membantu meringankan masalah pada bibir adalah:

  • Hindari menjilat bibir dan gunakan lip balm atau pelembab bibir yang mengandung petroleum
  • Konsumsi vitamin C dan zat besi dalam jumlah cukup
  • Cukupi kebutuhan cairan tubuh
  • Hentikan penggunaan kosmetik yang dapat memicu iritasi

Informasi kesehatan ini telah ditinjau oleh dr. Patricia Aulia

About The Author

Takikardi Supraventrikular (SVT) – Perawatan Mandiri

17 Tanaman Herbal Pembunuh Virus Paling Ampuh