Panggilan atau teks +62-0-274-37-0579

Mengapa Rambut Kemaluan Selalu Keriting?

Myles Bannister

Mengapa rambut di daerah kemaluan selalu keriting, dan apakah lebih baik mencukurnya atau tidak? Pembahasan ini penting baik dari segi estetika maupun kesehatan. Tidak hanya mempengaruhi tampilan fisik, rambut kemaluan juga dapat memengaruhi suhu dan aroma area selangkangan.

Rambut Kemaluan yang Tidak Rapi

Salah satu masalah yang sering muncul akibat rambut kemaluan adalah ketidakrapiannya. Rambut ini sering tumbuh tidak teratur dan membentuk keriting. Pada pria yang tidak disunat, rambut yang panjang dapat terjepit di dalam kulit penis dan menyebabkan rasa sakit ketika tertarik atau terjepit.

Kelebihan rambut yang tidak rapi juga dapat mempengaruhi aroma di daerah tersebut. Rambut yang tidak rapi bisa menjadi sumber keringat yang sulit dibersihkan, sehingga dapat menghasilkan bau yang tidak sedap dan menyebabkan gatal.

Rambut kemaluan yang terlalu lebat juga dapat mengganggu aktivitas seksual, terutama saat melakukan seks oral. Pasangan sering kali merasakan aroma tidak sedap atau rambut yang masuk ke dalam mulut mereka.

Untuk mengatasi masalah-masalah di atas, rambut kemaluan bisa dicukur habis atau dirapikan agar tidak terlalu lebat dan mengganggu. Pencukuran dapat dilakukan dengan gunting atau pisau cukur, dengan memperhatikan kehati-hatian karena area kemaluan merupakan area yang sensitif.

Mengapa Rambut Kemaluan Keriting?

Selama masa pubertas hingga sekarang, apakah Anda pernah bertanya mengapa rambut kemaluan selalu tumbuh tebal dan keriting? Hampir tidak ada rambut yang tumbuh lurus di area tersebut.

Menurut para ahli, belum ada penjelasan pasti mengenai mengapa rambut kemaluan cenderung tumbuh keriting. Namun, seorang dermatologis menyebutkan bahwa rambut ini tumbuh menjadi keriting, tebal, dan kasar karena perannya sebagai pelindung.

Rambut kemaluan berfungsi sebagai perlindungan dari gesekan yang terjadi pada area kemaluan, baik saat mengenakan pakaian dalam maupun saat berhubungan seksual. Tekstur yang tebal juga dapat melindungi kemaluan dari serangan bakteri dari luar dengan memerangkap bakteri tersebut di dalam rambut.

Ada juga teori lain yang mengatakan bahwa rambut kemaluan tumbuh tebal karena berperan dalam menampung feromon, zat yang dapat menarik secara seksual baik pria maupun wanita.

Fakta Tentang Rambut Kemaluan

Sebagai tambahan, berikut adalah beberapa fakta menarik tentang rambut kemaluan:

  • Di masa lalu, rambut kemaluan digunakan untuk menarik perhatian lawan jenis. Pria dengan rambut kemaluan yang paling tebal biasanya lebih menarik bagi wanita.
  • Karena fungsinya sebagai perangkap bakteri dan cenderung memiliki aroma yang kurang sedap, mencuci rambut kemaluan secara rutin sangat dianjurkan. Rambut kemaluan dapat dibersihkan menggunakan sampo sebanyak 2-3 kali dalam seminggu jika sudah kotor.
  • Rambut kemaluan tumbuh dengan panjang rata-rata 1,5 inci atau sekitar 4 cm. Pertumbuhan rambut kemaluan sangat cepat setelah dicukur.
  • Rambut kemaluan jarang rontok, terutama pada pria dan wanita yang berusia di atas 50 tahun.
  • Sebanyak 83 persen pria mengalami cedera pada penis saat mencukur rambut kemaluan, dan tidak jarang terjadi perdarahan pada skrotum.

Jadi, tipe pria mana Anda? Apakah Anda gemar mencukur rambut kemaluan atau tidak?

About The Author

Penyebab Penglihatan Terganggu setelah Melahirkan dan Pengobatannya

Fibrilasi Ventrikel: Gejala, Penyebab, Pengobatan, dll