Badan sering kedinginan saat hamil adalah normal dan umumnya tidak perlu dikhawatirkan. Namun, kondisi ini juga bisa menunjukkan adanya masalah kesehatan lain. Apa penyebabnya? Simak penjelasan di bawah ini.
Penyebab Sering Kedinginan saat Hamil
Saat hamil, ibu biasanya merasa lebih hangat karena suhu tubuhnya sedikit lebih tinggi dari biasanya. Hal ini disebabkan oleh perubahan hormon, perubahan berat badan, dan perubahan fungsi kerja jantung dan pembuluh darah selama kehamilan.
Kedinginan saat hamil dapat terjadi jika terpapar cuaca dingin atau AC. Meskipun umumnya ini adalah hal yang normal terjadi, penting untuk mengetahui kemungkinan penyebab lainnya, termasuk:
1. Demam
Jika Anda merasa kedinginan tiba-tiba saat hamil, ini bisa menandakan bahwa Anda mengalami demam. Terutama jika kedinginan disertai dengan gejala lain seperti menggigil atau nyeri di seluruh tubuh.
Ibu hamil yang demam juga bisa merasakan rangkaian sensasi panas dan dingin bergantian. Jika mengalami hal ini, pengobatan harus segera dilakukan untuk mencegah risiko terhadap kehamilan.
2. Anemia
Salah satu penyebab badan sering kedinginan saat hamil adalah anemia. Ini terjadi ketika tubuh Anda kekurangan sel darah merah yang sehat.
Sel darah merah sangat penting dalam membawa oksigen ke seluruh jaringan tubuh. Oksigen juga ikut berperan dalam mengontrol suhu tubuh, baik itu untuk menghangatkan atau mendinginkan.
Selama kehamilan, Anda mungkin rentan terkena anemia defisiensi besi pada trimester kedua dan ketiga. Ini terjadi ketika ibu hamil kekurangan zat besi.
Kehamilan membutuhkan lebih banyak zat besi daripada biasanya karena harus memasok darah yang mengandung oksigen untuk tubuh Anda dan janin.
Beberapa gejala anemia defisiensi besi yang mungkin muncul adalah:
- Tangan dan kaki terasa dingin.
- Detak jantung tidak teratur.
- Sesak napas.
- Kulit pucat.
- Lemah.
3. Tekanan Darah Rendah
Pada beberapa kasus, kehamilan dapat menyebabkan peningkatan tekanan darah, tetapi sekitar 10 persen ibu hamil mengalami tekanan darah rendah.
Jumlah darah yang lebih banyak dalam tubuh selama kehamilan dapat membuat jantung dan pembuluh darah bekerja lebih keras. Salah satu efeknya adalah tekanan darah yang lebih rendah. Ini dapat menyebabkan tubuh terasa kedinginan.
Gejala lain yang mungkin dirasakan adalah:
- Kulit terasa lembap.
- Mual.
- Pusing.
- Penglihatan kabur.
- Pingsan.
4. Infeksi
Infeksi bakteri atau virus dapat menjadi salah satu penyebab tubuh terasa kedinginan saat hamil, terutama jika disertai dengan rasa nyeri atau lesu.
Ketika terjadi infeksi, tubuh akan merespons dengan meningkatkan kekebalan tubuh. Salah satu respons tubuh tersebut adalah tubuh menjadi kedinginan.
Gejala lain juga dapat dirasakan tergantung pada jenis infeksi yang dialami.
5. Hipotiroidisme
Salah satu penyebab badan sering kedinginan saat hamil adalah hipotiroidisme, yaitu kondisi kekurangan hormon tiroid.
Ibu hamil yang mengalami kondisi ini mungkin hanya mengalami kedinginan, atau juga bisa merasakan gejala lain seperti:
- Rasa lelah.
- Konstipasi.
- Kram otot.
- Sulit berkonsentrasi.
- Energi rendah.
Meskipun kehamilan dapat memicu hipotiroidisme, kondisi ini juga dapat terjadi sebelum kehamilan; dan kehamilan dapat memperburuk gejala yang ada.
6. Kurang Tidur
Kehamilan dapat menyebabkan berbagai keluhan seperti mual, mulas, atau sakit punggung. Tidak hanya terjadi pada siang hari saat melakukan aktivitas, kondisi ini juga dapat terjadi pada malam hari dan mengganggu tidur Anda.
Perlu diingat, mendapatkan tidur berkualitas merupakan salah satu kunci untuk mengatur suhu tubuh. Jika waktu istirahat berkurang, Anda dapat menjadi kedinginan.
Masalah tidur sering terjadi di awal kehamilan, dan ini dapat menjadi penyebab badan terasa kedinginan saat hamil muda.
7. Kecemasan
Rasa khawatir menjelang persalinan adalah hal yang wajar bagi ibu hamil, terutama saat kehamilan pertama. Namun, kecemasan berlebihan dapat mengganggu kesehatan.
Kecemasan dapat memicu respons tubuh melawan atau melarikan diri. Respons ini terjadi ketika tubuh menghadapi stres.
Saat respons ini terjadi, darah akan mengalir dari organ yang tidak penting seperti kulit ke organ tubuh lain yang lebih penting seperti jantung. Ini akan menyebabkan tubuh terasa kedinginan.
Gejala kecemasan lainnya juga termasuk:
- Mual.
- Berkeringat.
- Detak jantung meningkat.
Nah, itulah beberapa penyebab ibu hamil merasakan kedinginan. Jika kedinginan disertai kesulitan makan, badan terasa lemas, atau gejala lain yang mengganggu, segera periksakan ke dokter kandungan.
Nah, itulah beberapa penyebab ibu hamil merasakan kedinginan. Jika kedinginan disertai kesulitan makan, badan terasa lemas, atau gejala lain yang mengganggu, segera periksakan ke dokter kandungan.
About The Author
