Panggilan atau teks +62-0-274-37-0579

Manfaat Kulit Manggis untuk Penderita Diabetes

Myles Bannister

Manggis, terutama kulitnya, sering digunakan sebagai obat alternatif untuk mengatasi diabetes. Apa manfaatnya? Simak penjelasannya di bawah ini.

Manfaat Kulit Manggis bagi Penderita Diabetes

Kulit manggis memiliki kulit tebal, keras, dan berwarna ungu. Bagian dalamnya berwarna putih, manis, dan berair.

Kulit manggis mengandung bahan aktif, seperti xanton, flavonoid, saponin, dan tanin yang bermanfaat untuk kesehatan, termasuk mengatasi diabetes.

Beberapa manfaat kulit manggis untuk penderita diabetes adalah:

1. Membantu Kontrol Gula Darah

Kulit manggis mengandung senyawa xanton yang mencegah kerusakan sel dalam pankreas. Ini membantu meningkatkan produksi insulin dan mengontrol gula darah dengan baik.

2. Meningkatkan Daya Tahan Tubuh

Kulit manggis mengandung senyawa imunomodulator yang memperbaiki sistem imun yang terganggu dan meningkatkan bakteri baik dalam pencernaan.

3. Membantu Mencegah Inflamasi

Kulit manggis mengandung antioksidan tinggi yang melindungi sel-sel tubuh dari radikal bebas dan mencegah inflamasi.

4. Menurunkan Kadar Kolesterol Darah

Kulit manggis mengandung serat yang menurunkan kadar kolesterol jahat dan mencegah penumpukan kolesterol dalam darah.

Sebelum mengonsumsi suplemen kulit manggis, konsultasikan dengan dokter terlebih dahulu untuk menghindari efek samping yang tidak diinginkan.

Referensi

  1. Anonim. 2018. Cholesterol: Top Foods To Improve Your Numbers. https://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/high-blood-cholesterol/in-depth/cholesterol/art-20045192. (Diakses pada 30 Januari 2023).
  2. Anonim. 2022. Heart Disease. https://www.cdc.gov/diabetes/library/features/diabetes-and-heart.html. (Diakses pada 30 januari 2023).
  3. Arulselvan, Palanisamy, et al. 2016. Role of Antioxidants and Natural Products in Inflammation. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC5075620/. (Diakses pada 30 Januari 2023).
  4. Berbudi, Afiat, et al. 2020. Type 2 Diabetes and its Impact on the Immune System. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC7475801/. (Diakses pada 30 Januari 2023).
  5. Hoffman, Matthew. 2021. Diabetes and Inflammation. https://www.webmd.com/diabetes/inflammation-and-diabetes. (Diakses pada 30 Januari 2023).
  6. Khairani, et al. 2018. Pengaruh Ekstrak Kulit Buah Manggis (Garcinia Mangostana L.) Terhadap Histologis Pankreas Mencit (Mus Musculus L. Swiss Webster) Yang Diinduksi Sukrosa. https://eksakta.ppj.unp.ac.id/index.php/eksakta/article/download/123/67. (Diakses pada 30 Januari 2023).
  7. Kusmayadi, Andri, et al. 2019. The Effects Of Mangosteen Peel (Garcinia Mangostana L.) And Turmeric (Curcuma Domestica Val) Flour Dietary Supplementation On The Growth Performance, Lipid Profile, And Abdominal Fat Content In Cihateup Ducks. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC6487249/. (Diakses pada 30 Januari 2023).
  8. Story, Colleen M. 2020. A Guide to Living with Diabetes and High Cholesterol. https://www.healthline.com/health/high-cholesterol/treating-with-statins/guide-to-diabetes-and-high-cholesterol. (Diakses pada 30 Januari 2023).
  9. Wahjuningrum, Dian Agustin. 2020. Ada Zat Aktif pada Kulit Buah Manggis Toksik, Gunakan Secara Bijak dan Hati-Hati. https://news.unair.ac.id/2020/05/03/ada-zat-aktif-pada-kulit-buah-manggis-toksik-gunakan-secara-bijak-dan-hati-hati/?lang=id. (Diakses pada 30 Januari 2023).

About The Author

Methylprednisolone – Manfaat, Dosis, dan Efek Samping

17 Obat Kolesterol Ampuh dan Mudah Didapatkan