Panggilan atau teks +62-0-274-37-0579

Manfaat dan Bahaya Kebiasaan Makan Saus

Myles Bannister

Di Indonesia, saus termasuk dalam bahan makanan yang sering dikonsumsi karena dapat meningkatkan rasa makanan. Namun, banyak orang yang menganggap saus sebagai makanan tidak sehat. Apakah anggapan ini benar?

Dampak Kebiasaan Makan Saus bagi Kesehatan Tubuh

Ada banyak jenis saus yang bisa dikonsumsi, tetapi umumnya orang memilih saus tomat dan saus sambal. Kedua jenis saus ini memiliki rasa pedas yang dapat meningkatkan cita rasa makanan yang diberi saus.

Berikut ini adalah beberapa fakta tentang saus yang sering dikonsumsi:

Memiliki Kandungan Vitamin

Saus yang dibuat sendiri atau saus yang terbuat dari bahan organik mengandung vitamin A dan vitamin C dengan jumlah yang cukup tinggi. Vitamin A berperan dalam meningkatkan kesehatan mata, kulit, dan tulang. Sementara itu, vitamin C dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh sehingga melindungi dari penyakit.

Begitu juga jika membeli saus botolan, penting untuk memeriksa labelnya dan memilih saus botolan yang mengandung vitamin untuk mendapatkan manfaat kesehatan.

Memiliki Kandungan Antioksidan

Bahan utama saus seperti cabai dan tomat mengandung antioksidan berjenis karotenoid yang disebut likopen. Antioksidan ini dapat melawan radikal bebas, melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan, dan membantu regenerasi atau perbaikan sel-sel yang rusak. Antioksidan juga dapat mencegah berbagai jenis kanker.

Kandungan Lemaknya Cenderung Rendah

Dibandingkan dengan mayones, saus sambal dan saus tomat memiliki kadar kalori dan lemak yang lebih rendah. Oleh karena itu, tidak perlu khawatir mengonsumsinya secara berlebihan. Namun, perlu diperhatikan agar tidak mengonsumsi terlalu sering atau terlalu banyak untuk menjaga asupan kalori dan lemak.

Memiliki Kandungan Garam yang Tinggi

Food Standards Agency (FSA) mencatat saus tomat dan saus sambal yang dikemas dalam sachet atau botol memiliki kandungan natrium atau garam yang tinggi. Misalnya, saus sachetan mengandung sekitar 0,5 hingga 0,6 gram natrium per 100 gram, sedangkan saus botolan umumnya mengandung 1,2 gram natrium per 100 gram.

Garam dapat meningkatkan cita rasa makanan, tetapi jika dikonsumsi secara berlebihan dapat menyebabkan peningkatan tekanan darah yang berpotensi menyebabkan masalah kesehatan seperti stroke dan penyakit jantung.

Memiliki Kandungan Gula yang Tinggi

Tidak hanya tinggi kandungan garam, sebagian besar saus yang beredar di pasaran juga memiliki kandungan gula yang tinggi. Sebagai contoh, satu sendok makan saus botolan mengandung sekitar empat gram gula. Kesehatan menyarankan untuk membatasi asupan gula harian maksimal 50 gram.

Jika mengonsumsi saus dengan makanan tinggi kalori atau lemak seperti kentang goreng, gorengan, dan sejenisnya, bisa meningkatkan risiko masalah kesehatan seperti diabetes atau obesitas. Oleh karena itu, sebaiknya membatasi asupan saus agar tidak berlebihan.

Sumber:

Sumber:

About The Author

Sildenafil/Viagra – Interaksi Obat dan Informasi Penting

Radang Gusi – Penyebab, Gejala, Diagnosis, dan Perawatan