Panggilan atau teks +62-0-274-37-0579

Manfaat Alpukat untuk Penderita Diabetes

Myles Bannister

Alpukat adalah buah yang bagus untuk kesehatan karena mengandung asam lemak tak jenuh. Penelitian menunjukkan bahwa buah ini bermanfaat untuk penderita diabetes. Simak penjelasan lengkapnya di bawah ini.

Manfaat Alpukat untuk Pengidap Diabetes

Jika Anda menderita diabetes, menambahkan alpukat ke menu makan sehari-hari dapat memberikan efek positif bagi kesehatan. Berikut adalah beberapa manfaatnya:

1. Menurunkan Komplikasi

Penderita diabetes memiliki risiko lebih tinggi untuk menderita penyakit seperti penyakit jantung dan stroke. Semakin lama Anda menderita diabetes, risiko penyakit jantung dan stroke akan meningkat. Risiko tersebut dapat diturunkan dengan meningkatkan konsumsi lemak tidak jenuh yang bisa Anda dapatkan dari alpukat.

2. Cegah Gula Darah Melonjak

Alpukat tidak memiliki dampak pada gula darah karena kandungan karbohidratnya yang rendah. Alpukat juga bisa menjadi sumber serat yang baik. Namun, serat sulit dicerna oleh tubuh, sehingga mengonsumsinya tidak akan menyebabkan lonjakan gula darah.

3. Membantu Anda Merasa Kenyang Lebih Lama

Makanan tinggi lemak atau serat seperti alpukat membuat Anda merasa kenyang lebih lama setelah makan. Lemak dan serat akan memperlambat pelepasan makanan dari lambung ke usus. Kondisi ini berpotensi membuat Anda mengonsumsi lebih sedikit kalori.

4. Meningkatkan Sensitivitas Insulin

Merasa kenyang dan puas setelah makan akan mengurangi keinginan makan snack dan kalori tambahan. Saat Anda konsumsi kalori yang lebih sedikit, terjadi penurunan berat badan dan meningkatkan sensitivitas insulin. Alpukat juga dapat menjaga sensitivitas insulin pada orang yang obesitas.

Hindari Konsumsi Alpukat Berlebihan

Satu buah alpukat utuh mengandung 250 hingga 300 kalori. Jika Anda ingin menurunkan berat badan, tetaplah mengontrol porsi alpukat yang dikonsumsi. Alpukat dapat dijadikan substitusi makanan lain yang mengandung lemak jenuh. Hal ini akan membuat tubuh Anda lebih sehat.

Referensi

  1. Anonim. 2022. Fiber: The Carb That Helps You Manage Diabetes. https://www.cdc.gov/diabetes/library/features/role-of-fiber.html. (Diakses pada 11 Januari 2023).
  2. Anonim. 2022. Heart Disease. https://www.cdc.gov/diabetes/library/features/diabetes-and-heart.html. (Diakses pada 11 Januari 2023).
  3. Khan, Naiman, et al. 2019. Effects of Avocado Consumption on Abdominal Adiposity and Glucose Tolerance: Findings from the Persea Americana for Total Health (PATH) Randomized Controlled Trial (P21-005-19). https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC6578444/ (Diakses pada 11 Januari 2023).
  4. Osborn, Corinne O’Keefe. 2020. The Benefits and Risks of Avocados for People with Diabetes. https://www.healthline.com/health/avocado-and-diabetes. (Diakses pada 11 Januari 2023).
  5. Seitz, Adrienne. 2021. Are Avocados Good For Weight Management? https://www.healthline.com/nutrition/avocados-and-weight. (Diakses pada 11 Januari 2023).

About The Author

Abses Ginjal: Gejala, Penyebab, Pengobatan, dll

Mengenal 4 Obat Alzheimer yang Paling Sering Digunakan