Panggilan atau teks +62-0-274-37-0579

Komposisi, Indikasi, Aturan Pakai, dan Lainnya Mengenai Analpim

Myles Bannister

Analpim merupakan obat antinyeri yang digunakan untuk mengatasi berbagai jenis nyeri tubuh seperti sakit kepala, sakit gigi, demam, dan sebagainya. Dalam ulasan ini, kami akan memberikan informasi mengenai komposisi, indikasi, aturan pakai, dan sebagainya mengenai Analpim.

Rangkuman Informasi Obat Analpim

Harga obat ini dapat bervariasi di setiap apotek.

Analpim adalah Obat Apa?

Analpim adalah obat antinyeri yang digunakan untuk meredakan gejala nyeri ringan hingga sedang. Obat ini mengandung Paracetamol 500 mg dan digunakan untuk mengatasi sakit kepala, sakit gigi, demam, nyeri otot, nyeri sendi, gejala flu, nyeri menstruasi, dan berbagai gejala nyeri lainnya.

Paracetamol 500 mg termasuk ke dalam kategori obat bebas yang dapat diperoleh tanpa resep dokter, namun tetaplah penting untuk mengikuti aturan pakai atau berkonsultasi dengan apoteker mengenai dosis yang tepat.

Merek Dagang Analpim

Paracetamol 500 mg adalah obat generik, sementara Analpim adalah nama paten (merek dagang) untuk obat dengan kandungan Paracetamol 500 mg yang sama. Selain Analpim, terdapat juga merek dagang lain yang mengandung Paracetamol 500 mg, antara lain:

  • Biogesic
  • Cetapain
  • Eterfix
  • Farmadol
  • Glocetamol Forte
  • Kamolas/Kamolas Forte/Kamolas Drops
  • Moretic
  • Naprex
  • Nofebril
  • Pamol
  • Pamol Suppository
  • Paracetamol Mersifarma
  • Praxion
  • Sanmol Child Chewable/Sanmol Effervescent
  • Sanmol Infusion
  • Sanmol/Sanmol Forte
  • Sumagesic
  • Tempra

Fungsi Obat Analpim

Analpim tablet digunakan sebagai obat analgesik/antinyeri (painkillers) untuk meredakan gejala nyeri ringan hingga sedang, termasuk:

  • Sakit gigi
  • Pusing/sakit kepala
  • Dismenore/nyeri menstruasi
  • Nyeri otot
  • Nyeri punggung
  • Demam
  • Gejala flu biasa
  • Nyeri setelah vaksinasi

Obat ini juga dapat digunakan untuk mengatasi indikasi nyeri lainnya yang belum tercantum dalam informasi ini.

Peringatan Mengenai Penggunaan Obat Analpim

Ada beberapa peringatan penting yang perlu diperhatikan sebelum menggunakan obat ini:

  • Minumlah obat sesuai dosis yang tertera pada aturan pakai.
  • Jangan menggunakan obat ini jika Anda memiliki riwayat alergi terhadap Paracetamol atau obat analgesik lainnya.
  • Obat Paracetamol 500 mg hanya boleh digunakan oleh anak-anak di atas usia 10 tahun.
  • Jangan menggunakan obat Paracetamol lain secara bersamaan.
  • Hati-hati menggunakan obat ini jika Anda memiliki riwayat penyakit ginjal, liver, atau kerusakan liver akibat alkohol.
  • Konsultasikan dengan dokter apakah obat ini aman digunakan jika Anda sedang hamil, berencana hamil dalam waktu dekat, atau sedang menyusui.

Walaupun obat ini bisa digunakan tanpa resep dan cenderung aman, tetaplah membaca aturan pakai dan berkonsultasi dengan apoteker jika diperlukan.

Interaksi Obat Analpim

Interaksi obat mungkin terjadi jika Anda menggunakan dua atau lebih obat secara bersamaan tanpa berkonsultasi dengan dokter. Bahan aktif obat-obatan tersebut dapat bereaksi dan menyebabkan efek yang tidak diinginkan pada tubuh.

Berikut adalah beberapa interaksi obat Paracetamol 500 mg dengan obat lain:

  • Meningkatkan efek antikoagulan pada obat Warfarin dan Kumarin lainnya jika digunakan dalam jangka panjang.
  • Menurunkan penyerapan obat Cholestyramine.
  • Meningkatkan penyerapan obat dengan Metoclopramide dan Domperidone.
  • Meningkatkan konsentrasi serum Kloramfenikol.
  • Menurunkan konsentrasi serum Rifampisin dan beberapa Antikonvulsan seperti Fenitoin, Fenobarbital, Karbamazepin, dan Primidon.

Jangan menggunakan obat Paracetamol 500 mg bersamaan dengan obat lain yang mengandung Paracetamol. Hal ini dapat meningkatkan risiko overdosis Paracetamol.

Obat Paracetamol 500 mg juga dapat berinteraksi dengan obat lain termasuk obat resep, obat bebas, vitamin, suplemen, suplemen makanan, dan produk herbal lainnya. Beritahu dokter mengenai semua obat yang Anda gunakan untuk mengurangi risiko interaksi dan efek samping obat.

Efek Samping Analpim

Efek samping Paracetamol secara umum dapat mencakup:

  • Ruam kulit dan rasa gatal pada kulit.
  • Pembengkakan pada tangan, kaki, wajah, bibir, atau tenggorokan.
  • Reaksi kulit setelah mengonsumsi obat.
  • Kesulitan menelan atau bernapas.

Jika Anda mengalami reaksi alergi seperti gatal-gatal dan pembengkakan pada kulit setelah mengonsumsi obat ini, segera hentikan penggunaan dan hubungi dokter karena itu bisa menjadi tanda reaksi alergi yang serius.

Dosis Obat Analpim

Dosis obat Paracetamol dapat bervariasi untuk setiap pasien, tergantung pada beberapa faktor seperti:

  • Usia
  • Jenis kelamin
  • Tingkat keparahan gejala
  • Riwayat atau kondisi medis saat ini
  • Respon terhadap dosis pertama

Berikut ini adalah dosis umum Paracetamol 500 mg tablet untuk mengatasi nyeri ringan hingga sedang:

  • Dewasa: 0,5-1 gram setiap 4-6 jam. Dosis maksimal 4 gram per hari.
  • Anak usia 12-16 tahun: 480 atau 750 mg setiap 4-6 jam jika diperlukan. Dosis maksimal 4 dosis dalam 24 jam.

Catatan bahwa informasi dosis ini hanya berdasarkan penggunaan umum dan tidak menggantikan resep dokter. Jadi, selalu baca aturan pakai dan konsultasikan dengan apoteker jika diperlukan.

Cara Penggunaan Analpim

Berikut ini panduan umum dalam menggunakan obat Paracetamol 500 mg:

  • Minum obat sesuai dengan dosis yang dianjurkan.
  • Telan obat secara langsung dengan bantuan air putih.
  • Jeda setidaknya 4 jam sebelum mengonsumsi dosis berikutnya.
  • Jika gejala nyeri tidak membaik dalam 3 hari, pertimbangkan untuk berkonsultasi dengan dokter.
  • Jangan melebihi dosis yang dianjurkan karena dapat menyebabkan overdosis Paracetamol dan merusak fungsi ginjal.
  • Jika Anda lupa mengonsumsi dosis, segera minum dosis yang terlewat begitu Anda mengingatnya. Hanya jangan menggandakan dosis dalam satu waktu.

Petunjuk Penyimpanan Analpim

Berikut ini adalah beberapa petunjuk umum dalam menyimpan obat Paracetamol:

  • Paracetamol adalah salah satu obat yang sebaiknya dimiliki di rumah untuk keperluan darurat.
  • Simpan obat pada tempat yang kering (20-25°C), dalam kotak P3K atau wadah yang tertutup rapat.
  • Jangan membuang obat sembarangan karena dapat mencemari lingkungan dan meningkatkan risiko penyalahgunaan limbah obat.

Demikianlah ulasan mengenai Analpim obat apa. Analpim tablet digunakan untuk mengatasi nyeri ringan hingga sedang. Informasi ini tidak dapat menggantikan saran langsung dari dokter. Jika Anda membutuhkan informasi lebih lanjut, silakan hubungi dokter.

Referensi

  1. EMC. 2021. Paracetamol 500mg Tablets. https://www.medicines.org.uk/emc/product/5164/pil#gref. Diakses pada 2 April 2021.
  2. MIMS. 2021. Paracetamol. https://www.mims.com/indonesia/drug/info/paracetamol?mtype=generic. Diakses pada 2 April 2021.

About The Author

Ingin Coba Sulam Alis Microblading? Perhatikan Ini!

13 Ciri-ciri Hamil Anak Kembar yang Penting Ibu Kenali