Panggilan atau teks +62-0-274-37-0579

KB Implan: Manfaat, Proses, dan Dampaknya

Myles Bannister

KB implan atau KB susuk adalah metode kontrasepsi jangka panjang yang praktis. Alat ini berupa batang plastik fleksibel, hampir sepanjang batang korek api.

KB susuk dapat digunakan untuk mencegah kehamilan dalam jangka panjang tanpa perlu memasang ulang setiap bulan. Efektivitasnya mencapai 99%.

Namun, perlu diingat bahwa tidak ada metode kontrasepsi yang bisa 100% efektif. Beberapa wanita masih bisa hamil meskipun menggunakan KB susuk.

KB implan cocok untuk wanita yang:

  • Benar-benar ingin mencegah kehamilan dalam jangka panjang.
  • Tidak bisa menggunakan pil KB karena sering lupa minum obat.
  • Siap menghadapi perubahan siklus menstruasi, antara lain teratur atau tidak, ringan atau berat, serta pendek atau panjang.
  • Tidak bisa menggunakan KB yang mengandung hormon estrogen.

KB susuk tidak direkomendasikan untuk wanita dengan kondisi berikut:

  • Alergi terhadap kandungan dalam implan.
  • Riwayat serangan jantung atau stroke.
  • Tumor hati atau penyakit hati.
  • Riwayat risiko kanker payudara.
  • Riwayat pembekuan darah serius.
  • Pendarahan vagina yang tidak biasa dan tanpa diagnosis.
  • Terapi obat yang berinteraksi negatif dengan KB susuk.

KB implan mencegah kehamilan dengan cara menghasilkan hormon progesteron untuk menghentikan proses ovulasi. Alat ini juga mengentalkan lendir serviks agar sperma sulit masuk ke rahim dan mengencerkan lapisan rahim.

KB susuk memiliki banyak manfaat, di antaranya:

  • Dapat digunakan selama tiga tahun.
  • Mudah dicabut kapan saja dan dapat segera merencanakan kehamilan.
  • Tidak mengganggu aktivitas seksual.
  • Sama efektifnya dengan sterilisasi dan IUD.
  • Aman untuk ibu menyusui.
  • Harganya tergolong murah, bahkan bisa didapatkan secara gratis melalui BPJS.
  • Tidak mengandung estrogen.

Prosedur pemasangan KB implan melibatkan obat bius lokal dan memerlukan pengecekan dari tenaga medis. Setelah dipasang, tidak perlu melakukan pemasangan ulang selama tiga tahun.

Jika ingin mencabut KB susuk, dokter akan mengevaluasi kondisi pasien terlebih dahulu. Jika memenuhi kriteria, implan dapat dicabut dan diganti dengan yang baru.

KB susuk dapat menyebabkan efek samping seperti jerawat, sakit kepala, mual, nyeri perut atau punggung, penurunan gairah seks, nyeri payudara, vagina kering atau meradang, perubahan menstruasi, perdarahan lebih sedikit, resistensi insulin, perubahan suasana hati, dan peningkatan berat badan.

Jadi, jika Anda tertarik dengan KB implan, berdiskusilah dengan dokter Anda untuk mengetahui apakah metode kontrasepsi ini cocok bagi Anda.

About The Author

Gigi Depan Berlubang: Gejala, Penyebab, dan Cara Mengatasi

Manfaat dan Efek Samping Mengonsumsi Kopi Rendah Kandungan Kafein