Panggilan atau teks +62-0-274-37-0579

Kanker Kelenjar Air Liur: Gejala, Penyebab, Diagnosis, dan Pengobatan

Myles Bannister

Penjelasan tentang kanker kelenjar air liur, gejala, penyebab, dan cara mengobatinya dapat ditemukan di ulasan berikut.

Apa itu Kanker Kelenjar Air Liur?

Kanker kelenjar air liur adalah kanker yang terjadi pada kelenjar ludah. Kelenjar ludah memproduksi ludah dan enzim untuk pencernaan makanan, menghindari infeksi, membuat antibodi, dan menjaga kelembapan mulut dan tenggorokan. Gangguan pada kelenjar ludah dapat mempengaruhi proses pencernaan.

Kanker kelenjar ludah terjadi ketika sel kanker tumbuh tak terkendali pada kelenjar. Ada banyak jenis kanker dan tumor jinak yang dapat berkembang di kelenjar ludah di dalam dan sekitar mulut.

Gejala Kanker Kelenjar Air Liur

Penderita mungkin tidak mengalami gejala khusus pada awalnya. Gejala-gejala kanker kelenjar ludah meliputi:

  • Benjolan tanpa rasa sakit pada kelenjar ludah di dalam mulut, area telinga, pipi, rahang, atau bibir.
  • Mati rasa di wajah, leher, rahang atau mulut.
  • Nyeri di wajah, leher, rahang atau mulut.
  • Kesulitan menelan, mengunyah, atau membuka mulut.
  • Kesulitan menggerakkan otot wajah.
  • Nyeri wajah yang tidak sembuh.
  • Cairan keluar dari telinga.

Gejala-gejala ini dapat mirip dengan masalah gigi atau mulut.

Kapan Harus ke Dokter?

Jika Anda memiliki gejala kanker kelenjar ludah, sebaiknya konsultasikan pada dokter untuk mendapatkan diagnosis yang akurat. Pembengkakan kelenjar tumor umumnya bersifat jinak atau disebabkan oleh infeksi saluran kelenjar ludah. Tetapi sebaiknya mencari nasihat medis untuk memastikan.

Penyebab Kanker Kelenjar Air Liur

Penyebab pasti kanker kelenjar air liur belum diketahui, namun biasanya terjadi seiring bertambahnya usia. Kondisi ini disebabkan oleh mutasi DNA dan pembelahan sel kelenjar ludah dengan cepat. Sel-sel yang abnormal saat ini dapat membunuh sel-sel sehat dan tumbuh menjadi kanker kelenjar ludah.

Kanker kelenjar ludah dapat terjadi pada 3 pasang kelenjar ludah utama:

  • Kelenjar parotis: Kelenjar ludah terbesar yang terletak di bawah telinga.
  • Kelenjar sublingual: Kelenjar ludah yang berada di bawah lidah.
  • Kelenjar submandibular: Kelenjar ludah yang berada di bawah tulang rahang.

Kanker kelenjar ludah adalah penyakit langka karena umumnya tumor kelenjar ludah bersifat jinak.

Faktor Risiko

Beberapa faktor risiko kanker kelenjar ludah meliputi:

  • Lansia.
  • Pria.
  • Punya keluarga dengan riwayat penyakit ini.
  • Terpapar zat kimia berbahaya.
  • Merokok dan minum alkohol.
  • Kurang gizi.
  • Mengonsumsi makanan yang tidak sehat.
  • Terapi cahaya di leher atau kepala.

Namun, memiliki salah satu faktor risiko ini tidak berarti bahwa Anda akan mendapatkan kanker kelenjar ludah.

Jenis Kanker Kelenjar Air Liur

Jenis kanker kelenjar ludah non-kanker (jinak) meliputi:

  • Adenoma pleomorfik.
  • Adenoma sel basal.
  • Adenoma kanalikuli.
  • Onkositoma.
  • Tumor Warthin.

Jenis tumor kelenjar ludah yang ganas meliputi:

  • Karsinoma sel asinik.
  • Adenokarsinoma.
  • Karsinoma kistik adenoid.
  • Karsinoma sel jernih.
  • Tumor ganas campuran.
  • Karsinoma mukoepidermoid.
  • Karsinoma onkositik.
  • Adenokarsinoma derajat rendah polimorf.
  • Karsinoma saluran air liur.
  • Karsinoma sel skuamosa.

Diagnosis Kanker Kelenjar Air Liur

Dokter akan memeriksa gejala dan kondisi fisik secara keseluruhan. Untuk mendiagnosis kanker kelenjar ludah, dokter mungkin akan melakukan tes dan prosedur berikut:

  • Pemeriksaan fisik: Meliputi pemeriksaan rahang, leher, dan tenggorokan. Dokter juga akan memeriksa benjolan di kelenjar air liur dan merespons rangsangan pada saraf wajah.
  • Tes pencitraan: Dapat mencakup magnetic resonance imaging (MRI), computerized tomography (CT) scan, positron emission tomography (PET), ultrasound, atau X-ray.
  • Biopsi kelenjar ludah: Dokter akan mengambil sampel cairan atau jaringan ludah dan memeriksa di laboratorium untuk mencari sel kanker.

Dokter mungkin akan melakukan tes tambahan untuk memastikan diagnosis.

Stadium Kanker Kelenjar Air Liur

Penentuan stadium kanker kelenjar ludah dilakukan berdasarkan ukuran dan lokasi tumor:

  • Tumor stadium I: Tumor berukuran sangat kecil (diameter kurang dari 2 sentimeter) dan tidak menyebar ke bagian tubuh lain.
  • Kanker stadium II: Sel kanker lebih besar (antara 2-4 cm) tetapi terbatas pada kelenjar ludah aslinya dan tidak menyebar ke kelenjar ludah lainnya.
  • Kanker stadium III: Sel kanker telah menyebar dari kelenjar aslinya dan berisiko menyebar ke kelenjar getah bening di sisi leher yang sama.
  • Kanker stadium IV: Kanker telah menyebar ke kelenjar getah bening dan berisiko menyebar ke bagian tubuh lainnya.

Kanker kelenjar ludah juga bisa diklasifikasikan berdasarkan tingkat keparahan:

  • Kanker tingkat 1 (rendah): Sel kanker tumbuh lambat dan tidak terlalu berbeda dari sel normal. Keberhasilan pengobatan cenderung tinggi.
  • Kanker tingkat 2: Sel kanker tumbuh sedikit lebih cepat tetapi masih bisa dikontrol dengan perawatan.
  • Kanker tingkat 3: Sel kanker tumbuh dengan cepat.

Pengobatan Kanker Kelenjar Air Liur

Pengobatan kanker kelenjar ludah akan disesuaikan dengan stadium, tingkat keparahan, jenis, dan lokasi kanker. Pengobatan biasanya melibatkan operasi untuk mengangkat tumor. Jika tumor tumbuh cepat atau telah menyebar, perawatan tambahan mungkin diperlukan.

Terapi tambahan yang dapat direkomendasikan oleh dokter meliputi:

  • Imunoterapi: Menggunakan obat-obatan untuk memperkuat sistem kekebalan tubuh dalam melawan sel kanker.
  • Terapi target: Menggunakan obat-obatan untuk menargetkan sel kanker dan menghancurkannya bersamaan menghentikan pertumbuhan sel kanker.
  • Radiosensitizer: Obat yang membuat sel kanker lebih sensitif terhadap radiasi.

Kombinasi perawatan mungkin diperlukan untuk memastikan pengangkatan kanker dan mencegahnya kembali.

Komplikasi Kanker Kelenjar Air Liur

Kanker kelenjar ludah yang awalnya jinak dapat berubah menjadi ganas seiring waktu. Gejala-gejala yang mungkin terjadi meliputi pembesaran cepat massa, mati rasa, kelemahan, dan nyeri wajah yang dapat mengganggu kemampuan berbicara dan menelan secara normal.

Pencegahan Kanker Kelenjar Air Liur

Tidak ada cara yang pasti untuk mencegah kanker kelenjar ludah karena penyebabnya masih belum diketahui. Namun, beberapa langkah yang dapat diambil untuk mengurangi risiko meliputi:

  • Tidak merokok.
  • Menghindari minuman beralkohol.
  • Menerapkan pola makan yang sehat.

Jika Anda bekerja di lingkungan yang berisiko terpapar zat kimia berbahaya, penting untuk mengikuti standar keselamatan kerja untuk melindungi diri dari berbagai penyakit akibat paparan zat kimia. Jika Anda memiliki keluhan tentang penyakit ini, segera konsultasikan dengan dokter.

Referensi

  1. Anonim. 2017. What Is Salivary Gland Cancer?. https://www.cancer.org/cancer/salivary-gland-cancer/about/what-is-salivary-gland-cancer.html. (Diakses pada 11 Agustus 2018).
  2. Anonim. 2019. Salivary Gland Cancer Treatment (Adult) (PDQ®)–Patient Version. https://www.cancer.gov/types/head-and-neck/patient/adult/salivary-gland-treatment-pdq#:~:text. (Diakses pada 11 Agustus 2018).
  3. Anonim. 2020. Salivary gland tumors. https://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/salivary-gland-cancer/symptoms-causes/syc-20354151. (Diakses pada 11 Agustus 2018).
  4. Anonim. 2019. What Is Salivary Gland Cancer?. https://www.webmd.com/cancer/salivary-gland-cancer#1-3. (Diakses pada 11 Agustus 2018).

About The Author

11 Cara Menidurkan Bayi Tanpa Digendong

Calcium Lactate: Manfaat, Dosis, Efek Samping