Panggilan atau teks +62-0-274-37-0579

Ini Waktu Terbaik Makan Durian dan Mitos di Baliknya

Myles Bannister

Waktu Terbaik Makan Durian

Pakar kesehatan menyebut tidak ada waktu terbaik atau waktu yang dianjurkan untuk makan durian. Kita tetap bisa mengonsumsi durian kapan saja, bukan setelah makan nasi seperti yang dipercaya oleh banyak orang.

Salah satu hal yang perlu diperhatikan saat ingin makan durian adalah membatasi porsi. Pakar kesehatan menyarankan untuk membatasinya maksimal tiga hingga empat porsi dengan setiap porsi berisi dua biji durian berukuran sedang. Perlu diingat bahwa kadar kalori dalam durian cukup tinggi, jadi sebaiknya mengurangi asupan buah ini untuk mencegah kenaikan berat badan.

Penderita Diabetes Tidak Boleh Makan Durian

Bagi penderita diabetes, mereka harus membatasi asupan durian meskipun sangat menyukainya. Hal ini disebabkan oleh tingginya kadar gula dan kalori dalam buah ini. Namun, mereka masih diperbolehkan untuk mencicipinya dalam jumlah kecil, dengan catatan berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter.

Mitos Durian yang Banyak Dipercaya

Selain kepercayaan bahwa durian harus dimakan setelah makan nasi, terdapat beberapa mitos lain tentang durian yang sebaiknya dipertanyakan.

Berikut beberapa mitos tersebut:

Bisa Menyebabkan Kenaikan Kolesterol

Banyak orang takut makan durian karena dianggap meningkatkan risiko kolesterol tinggi. Padahal, durian tidak mengandung kolesterol sama sekali. Sebaliknya, durian mengandung asam lemak tak jenuh tunggal yang dapat membantu menurunkan kadar trigliserida dan kolesterol LDL atau kolesterol jahat dalam darah.

Durian Bisa Membuat Mabuk

Banyak orang yang percaya bahwa durian memiliki kandungan alkohol sehingga dapat menyebabkan mabuk jika dikonsumsi dalam jumlah banyak. Namun, sebenarnya durian tidak mengandung alkohol. Durian lebih cenderung memiliki kadar gula yang tinggi. Mengonsumsinya dalam jumlah banyak dapat meningkatkan kadar gula darah dan berpotensi menyebabkan kenaikan berat badan serta risiko diabetes.

Durian Bisa Mengobati Hipotensi

Memperbanyak asupan durian tidak dapat meningkatkan tekanan darah bagi penderita hipotensi (tekanan darah rendah), menurut hasil penelitian yang dipublikasikan dalam jurnal bernama International Journal of Food Properties. Walaupun durian dapat meningkatkan denyut jantung, buah ini tidak bisa dijadikan obat hipotensi. Penderita hipotensi disarankan untuk mengubah gaya hidup atau berkonsultasi dengan dokter untuk menaikkan tekanan darah secara aman.

Durian Bisa Memicu Gangguan Kesuburan

Anggapan bahwa sering makan durian bisa menyebabkan kesulitan memiliki anak telah dibantah oleh pakar kesehatan. Durian justru mengandung zat afrodisiak yang dapat meningkatkan gairah seksual dan kesuburan, baik pada pria maupun wanita. Kandungan ini juga dapat meningkatkan kesehatan dan kondisi sperma pada pria.

About The Author

Pertolongan Pertama Resusitasi Jantung Paru untuk Anak-Anak

7 Manfaat Kumur Air Garam bagi Kesehatan