Panggilan atau teks +62-0-274-37-0579

Guaifenesin – Manfaat, Dosis, dan Efek Samping

Myles Bannister

Anda dapat membeli guaifenesin tanpa resep dokter, namun aturan pakai obat guaifenesin tidak boleh diabaikan. Anda perlu mengetahui berbagai informasi terkait guaifenesin, seperti bentuk sediaan, kandungan, harga, indikasi, kontraindikasi, fungsi, dosis, dan efek sampingnya.

Rangkuman Informasi Obat Guaifenesin

  • Nama: Guaifenesin
  • Golongan Obat: Ekspektoran
  • Bentuk Sediaan: Tablet, kapsul, sirup
  • Kandungan: Guaifenesin
  • Harga: Rp10.000-20.000 per dos (100 tablet)
  • Fungsi: Melegakan saluran pernapasan dari lendir
  • Indikasi Penggunaan: Batuk produktif
  • Kontraindikasi: Bayi, anak di bawah 4 tahun, ibu hamil dan menyusui
  • Dosis: 200-400 mg
  • Cara pakai: Minum setelah makan
  • Efek samping: Mual, muntah, pusing, mengantuk

Bentuk Sediaan Guaifenesin

Bentuk sediaan obat guaifenesin tidak hanya satu. Obat ini tersedia dalam bentuk tablet, kapsul, dan sirup yang diminum secara oral.

Aturan pakai obat guaifenesin bisa berbeda-beda tergantung pada bentuk sediaan yang digunakan. Jadi, disarankan untuk membaca petunjuk pemakaian pada kemasan atau mengikuti anjuran dokter.

Kandungan Guaifenesin

Guaifenesin adalah nama merek obat dan juga kandungan utama dalam obat tersebut. Kandungan ini juga dikenal dengan nama gliseril guaiakolat. Guaifenesin atau gliseril guaiakolat adalah bahan sintetis dengan struktur kimia 3-(o-methoxyphenoxy)-1 dan 2-propanediol.

Harga Guaifenesin

Obat guaifenesin dijual per dos atau per strip. Setiap dos berisi 10 strip, dan setiap strip berisi 10 tablet. Jadi, satu dos berisi 100 tablet guaifenesin dengan harga Rp10.000 hingga Rp18.000 per dos.

Harga guaifenesin per strip adalah Rp1.000 hingga Rp1.800. Harga obat ini tergolong murah sehingga bisa dijangkau oleh banyak orang.

Indikasi Guaifenesin

Meskipun bisa dibeli tanpa resep, penggunaan guaifenesin harus didasari indikasi medis. Indikasi penggunaan guaifenesin adalah untuk mengatasi batuk produktif.

Pasien dengan batuk dan pilek juga dapat menggunakan guaifenesin, biasanya dalam kombinasi dengan obat antitusif dan ekspektoran lain.

Guaifenesin bisa digunakan untuk mengatasi batuk, pilek, hidung tersumbat, dan kesulitan bernapas yang disebabkan oleh flu, alergi, atau infeksi.

Kontraindikasi Guaifenesin

Tidak boleh menggunakan obat dengan kandungan guaifenesin bagi yang memiliki alergi terhadap zat tersebut. Obat ini juga tidak boleh digunakan pada anak di bawah 4 tahun.

Pemberian obat guaifenesin kepada orang dengan riwayat alergi dapat menyebabkan reaksi alergi, sedangkan pada anak di bawah 4 tahun dapat mengganggu pertumbuhan dan perkembangan.

Ibu hamil dan menyusui dianjurkan untuk tidak menggunakan obat guaifenesin karena dapat memengaruhi kehamilan dan laktasi.

Fungsi Guaifenesin

Obat ini memiliki beberapa fungsi untuk meredakan gejala batuk, antara lain:

  1. Menipiskan dahak dan lendir di saluran udara
  2. Membantu pembuangan dahak dan lendir
  3. Membersihkan saluran pernapasan
  4. Melegakan saluran pernapasan

Perlu diingat bahwa guaifenesin hanya meredakan gejala batuk dan pilek, tidak mengobati penyebabnya. Selain itu, obat ini tidak mempercepat pemulihan.

Dosis Guaifenesin

Dosis guaifenesin untuk orang dewasa adalah 200 mg hingga 400 mg setiap 4 jam, tidak boleh melebihi 2,4 gram per hari. Dosis dapat ditingkatkan menjadi 600-1200 mg setiap 12 jam jika diperlukan, tetapi hanya atas resep dokter.

Dosis guaifenesin untuk anak usia 12 tahun sama dengan dosis dewasa. Namun, sebaiknya berkonsultasi dengan dokter sebelum memberikan obat ini kepada anak-anak.

Efek Samping Guaifenesin

Beberapa efek samping yang mungkin muncul akibat penggunaan guaifenesin adalah mual, muntah, pusing, dan mengantuk. Jangan menggunakan guaifenesin jika Anda mengemudi atau menggunakan mesin berat atau berbahaya.

Efek samping lainnya termasuk sakit perut dan ruam. Jika Anda mengalami hipersensitivitas terhadap guaifenesin, Anda dapat mengalami reaksi alergi, seperti ruam, gatal-gatal, kesulitan bernapas, mual, muntah, pusing, dan pembengkakan di wajah, termasuk bibir dan lidah. Berhentilah menggunakan guaifenesin dan segera periksakan diri ke dokter jika mengalami efek samping ini.

Peringatan Penggunaan Obat Guaifenesin

Beberapa hal yang perlu diperhatikan saat menggunakan guaifenesin, antara lain:

  • Gunakan hanya sesuai dosis yang direkomendasikan oleh dokter atau petunjuk penggunaan
  • Jangan menggunakan guaifenesin secara berlebihan
  • Jangan mengemudi atau menggunakan mesin berat atau berbahaya jika menggunakan guaifenesin
  • Konsultasikan dengan dokter sebelum memberikan guaifenesin kepada anak-anak
  • Sampaikan semua obat kimia, obat herbal, dan suplemen yang sedang Anda konsumsi kepada dokter
  • Laporkan riwayat kondisi pernapasan seperti asma, bronkitis, atau emfisema kepada dokter
  • Penderita gangguan ginjal dan fenilketonuria harus berhati-hati dalam menggunakan guaifenesin
  • Konsultasikan dengan dokter jika masih mengalami batuk setelah menggunakan guaifenesin

Sumber:

  1. MedlinePlus: Guaifenesin. https://medlineplus.gov/druginfo/meds/a682494.html [diakses pada 29 Maret 2019]
  2. Drugs: Guaifenesin. https://www.drugs.com/guaifenesin.html [diakses pada 29 Maret 2019]
  3. DrugInformationSystem: Guaifenesin. http://www.druginfosys.com/drug.aspx?drugcode=1281&type=1 [diakses pada 29 Maret 2019]

About The Author

Pengaruh Minum Air Mentah yang Berbahaya bagi Kesehatan

Mudah Dilakukan, 5 Tips Super Sehat Makan Soto