Panggilan atau teks +62-0-274-37-0579

Glukosa 2 Jam PP: Pengertian, Prosedur, Hasil

Myles Bannister

Apa Itu Glukosa 2 Jam PP?

Tes toleransi glukosa atau tes gula darah bertujuan untuk mengukur kemampuan tubuh dalam memproses glukosa setelah mengonsumsi gula dalam jumlah tertentu. Gula adalah sumber energi utama tubuh.

Tes toleransi glukosa dapat mendeteksi diabetes dengan melihat kadar gula darah. Salah satu tes glukosa adalah tes glukosa 2 jam PP, yang dilakukan setelah tes glukosa darah puasa.

Prosedur Pemeriksaan Glukosa 2 Jam PP

Pasien harus berpuasa selama 8 jam sebelum tes glukosa darah puasa. Pertama, dilakukan pengambilan sampel darah untuk pemeriksaan glukosa darah puasa.

Sampel darah diambil dari vena di lengan atau lewat tusukan di ujung jari. Setelah itu, petugas kesehatan akan memberikan minuman dengan kandungan 75 gram gula.

Pasien harus menunggu 2 jam sebelum dilakukan pengambilan sampel darah kedua. Setelah itu, darah tersebut diperiksa untuk mengetahui kadar glukosa 2 jam PP.

Hal yang Memengaruhi Akurasi Glukosa 2 Jam PP

Faktor seperti makanan dan minuman sebelum tes dapat memengaruhi hasil tes glukosa 2 jam PP. Pasien harus mengikuti petunjuk dokter tentang puasa dan makanan yang boleh dikonsumsi sebelum tes dilakukan.

Nilai Normal Glukosa 2 Jam PP

Hasil tes glukosa 2 jam PP dinyatakan dalam mmol/L atau mg/dL. Berikut adalah rentang nilai glukosa 2 jam PP:

  • Nilai normal: di bawah 7,8 mmol/L atau 140 mg/dL
  • Prediabetes: 7,8-11,1 mmol/L atau 140-199 mg/dL
  • Diabetes: di atas 11,1 mmol/L atau 200 mg/dL

Hasil tes dapat bervariasi sesuai dengan laboratorium yang melakukan pemeriksaan. Konsultasikan dengan dokter untuk menafsirkan hasil tes.

Nilai Glukosa 2 Jam PP Tidak Normal

Nilai glukosa 2 jam PP yang tidak normal dapat berarti nilai terlalu tinggi atau terlalu rendah. Kondisi hipoglikemia mungkin menjadi penyebab nilai terlalu rendah. Sedangkan kondisi seperti diabetes atau gangguan metabolik dapat menyebabkan nilai terlalu tinggi.

Nilai glukosa 2 jam PP yang tidak normal membutuhkan tes lebih lanjut untuk mengonfirmasi diagnosisnya.

Informasi kesehatan ini telah ditinjau oleh dr. Antonius Hapindra Kasim

Sumber:

  1. Glucose Tests – https://labtestsonline.org/tests/glucose-tests
  2. Glucose Tolerance Test: Purpose, Procedure, and Risks – https://www.healthline.com/health/glucose-tolerance-test
  3. Blood Glucose Test – https://medlineplus.gov/lab-tests/blood-glucose-test/

About The Author

Ketotifen: Fungsi, Dosis, Efek Samping, dll

Manfaat Pare untuk Kesehatan Tubuh