Panggilan atau teks +62-0-274-37-0579

Fakta Sarapan Bubur Ayam yang Baik untuk Kesehatan

Myles Bannister

Fakta Sarapan Bubur Ayam bagi Kesehatan

Pakar kesehatan menyebut bubur sebagai makanan yang mudah dicerna dan memberikan sensasi nyaman pada perut.

Berikut adalah berbagai dampak jika kita terbiasa mengonsumsi bubur ayam sebagai menu sarapan.

Tidak Memiliki Kalori Tinggi

Bubur ayam memiliki kadar kalori yang lebih rendah dibandingkan dengan menu sarapan lain seperti nasi goreng, nasi kuning, hingga nasi uduk.

Mangkuk bubur tanpa tambahan lainnya mengandung sekitar 138 kalori, sedangkan jika ditambah dengan telur, suwiran daging ayam, kacang-kacangan, hingga sayuran, kadar kalorinya hanya sekitar 250-300 kalori.

Jika dibandingkan dengan semangkuk nasi putih tanpa lauk, bubur ayam memiliki kalori yang lebih rendah.

Membuat Cepat Lapar

Bubur ayam bisa membuat kita mudah merasa lapar karena kandungan nutrisi dan kandungan airnya yang tinggi.

Bubur ayam tidak bisa menahan lapar dalam waktu yang lama, sehingga tidak cocok jika membutuhkan energi besar untuk beraktivitas.

Tidak Cocok untuk Program Diet

Bubur ayam termasuk makanan dengan kandungan kalori rendah.

Mengonsumsi bubur ayam sebagai menu sarapan bisa membuat kita lebih mudah tertarik ngemil makanan tidak sehat.

Jika sedang dalam program diet, sebaiknya tidak makan bubur ayam.

Meningkatkan Kadar Gula Darah

Orang-orang dengan diabetes atau pre-diabetes sebaiknya menghindari konsumsi bubur ayam karena bisa meningkatkan kadar gula darah dengan cepat.

Bubur Beras Merah Lebih Sehat

Jika ingin bubur memberikan asupan serat lebih banyak dan mencegah kenaikan kadar gula darah, bisa menggunakan beras merah yang lebih sehat.

About The Author

Amankah Ibu Hamil Naik Motor? Ketahui Risiko dan Tipsnya

5 Manfaat Madu yang Diminum Saat Sahur