Panggilan atau teks +62-0-274-37-0579

Daun Tapak Liman: Kandungan, Manfaat, Obat Tradisional, dll

Myles Bannister

Daun tapak liman adalah jenis rumput-rumputan liar yang tumbuh di sawah, tegalan, dan pekarangan. Daun tapak liman juga dipercaya sebagai obat herbal. Ketahui definisi daun tapak liman, kandungannya, manfaatnya, dan lain-lain.

Apa Itu Daun Tapak Liman?

Daun tapak liman adalah tumbuhan herbal dengan nama Latin Elephantopus Scaber L. Daun tapak liman termasuk dalam kelas Asteraceae dan sub kelas Asteridae. Tumbuhan ini berasal dari Mexico dan India dan kemudian diperkenalkan ke seluruh Asia, Afrika, Australia, dan Eropa karena khasiatnya untuk kesehatan.

Ciri-ciri tumbuhan tapak liman adalah memiliki 6 helai daun berbentuk kelopak daun spatulate dengan ujung membulat. Tumbuhan ini biasanya tumbuh liar di sawah, namun sekarang banyak dibudidayakan sebagai obat herbal. Tapak liman juga dikenal dengan nama lain yaitu daun tutup bumi di Malaysia dan daun dila-dila di Filipina.

Tumbuhan tapak liman digunakan dalam pengobatan tradisional di Indonesia, India, Myanmar, China, Taiwan, dan negara-negara di Afrika. Investigasi pada tahun 2013 dilakukan untuk menganalisis potensi tanaman tapak liman sebagai obat, namun hasilnya masih perlu dikaji lebih lanjut.

Kandungan Daun Tapak Liman

Penelitian pada tahun 2019 menunjukkan tanaman tapak liman memiliki beberapa kandungan bioaktif seperti lipid, senyawa fitokimia, pharmaceutics, pigment, ethyl hexadecanoate, ethyl-9, 12-octadecadienoate, ethyl-(Z)-9-octadecadienoate, lupeol, stigmasterol, glucoside, deoxyelephantopin, sesquiterpene lactones, triterpenoids, steroids, dan flavonoids.

Tanaman tapak liman juga mengandung berbagai kandungan lain yang sedang diteliti untuk menemukan potensi sebagai komponen medis dalam mengatasi berbagai penyakit.

Manfaat Daun Tapak Liman untuk Kesehatan

Tanaman tapak liman telah lama digunakan sebagai obat herbal yang efektif. Kandungan kimia, senyawa bioaktif, dan minyak esensial dalam tapak liman diyakini dapat mengatasi berbagai penyakit, namun penelitian lebih lanjut masih diperlukan untuk memastikan manfaatnya.

Berikut ini adalah manfaat daun tapak liman, yaitu:

1. Agen Anti Kanker

Studi yang dilakukan pada tahun 2012 menunjukkan bahwa kandungan sesquiterpene lactones dalam tapak liman memiliki potensi sebagai agen anti kanker yang efektif. Walaupun begitu, belum ada penelitian lebih lanjut tentang pengobatan kanker dengan tapak liman.

2. Agen Antioksidan

Tanaman tapak liman memiliki kandungan antioksidan yang berperan dalam mencegah kerusakan sel-sel tubuh akibat radikal bebas. Sumber antioksidan alami lainnya adalah buah-buahan dan sayuran seperti blueberry, raspberry, stroberi, kubis, dan kangkung.

3. Agen Anti Diabetes

Senyawa bioaktif dalam tapak liman seperti 28Nor-22 (R) dengan 2, 6, 23-trienolide memiliki aktivitas sebagai agen anti diabetes dengan mengatur kadar gula darah dan insulin. Walaupun studi ini dilakukan pada tikus, belum ada penelitian pada manusia.

4. Agen Antimikroba

Tanaman tapak liman merupakan agen antimikroba yang efektif untuk memperlambat atau menghentikan pertumbuhan mikroba. Contoh penyakit yang disebabkan oleh mikroba adalah influenza, batuk, dan pilek biasa.

5. Agen Antiseptik

Tanaman tapak liman memiliki kandungan antiseptik yang digunakan untuk mengatasi luka dan mengurangi rasa sakit pada saat demam. Agen antiseptik alami lainnya adalah tree tea oil, witch hazel water, dan thyme.

6. Agen Anti Hepatotoksik

Tapak liman melindungi hati dari racun dan mencegah kerusakan hati. Efek ini telah terbukti pada penelitian menggunakan hewan tikus, namun belum ada penelitian pada manusia. Tumbuhan lain dengan efek anti hepatotoksik adalah temulawak, akar teki, dan danggui.

7. Menjaga Kesehatan Hati

Kandungan etanol dalam tapak liman melindungi hati dan menjaga kesehatannya. Penelitian pada tahun 2009 menunjukkan bahwa kandungan ekstrak akar tapak liman mengurangi lipid peroksidasi membran dengan membersihkan radikal bebas.

8. Mengatasi Diare

Tanaman tapak liman digunakan sebagai obat diare alami di Nepal. Tumbuhan ini juga dipercaya dapat mengatasi disentri, gangguan lambung, muntah darah, dan penyakit tuberkulosis. Namun, belum ada penelitian lebih lanjut untuk membuktikan manfaatnya.

9. Agen Anti Inflamasi

Tapak liman memiliki kandungan anti inflamasi yang dapat mengurangi peradangan. Namun, belum ada bukti klinis yang menunjukkan efek ini dapat mengatasi berbagai penyakit peradangan.

10. Agen Antiplatelet

Tapak liman memiliki efek antiplatelet yang berperan dalam mengurangi risiko pembekuan darah. Namun, belum ada penjelasan lebih lanjut tentang efektivitasnya dalam mengobati penyempitan pembuluh darah dan penyakit terkait.

11. Mengatasi Batuk

Akar dan daun tapak liman digunakan untuk mengatasi batuk parah. Caranya adalah dengan merebus dan menggosokannya di tenggorokan.

Obat Tradisional Daun Tapak Liman

Tapak liman digunakan sebagai obat tradisional di berbagai negara, seperti:

  • China: Mengatasi nefritis, edema, nyeri dada, demam dan batuk radang paru-paru, kudis, dan arthralgia akibat luka.
  • India: Mengatasi muntah, demam, jerawat, gangguan kandung kemih, gangguan pencernaan, dan disentri.
  • Taiwan: Mengatasi nyeri dada dan penyakit kelamin wanita.
  • Filipina: Menurunkan demam dan sebagai obat diuretik.
  • Guam: Mengatasi gejala demam asthenic.
  • Indonesia: Mengatasi keputihan dan anemia pada wanita.

Tapak liman diklaim memiliki efek antimikroba, hepatoprotektif, antioksidan, antidiabetes, antiinflamasi, analgesik, antiasthma, antiplatelet, anti kanker, dan menyembuhkan luka. Namun, belum ada penelitian klinis yang membuktikan manfaatnya. Anda harus tetap berhati-hati dan memperhatikan efek samping serta risiko lainnya.

Referensi

  1. Chatterjee, Moumita & Mukherjee, Ambarish. 2014. Elephantopus scaber L: 1. AN OVERVIEW. Indian J.L.Sci. 4 (1) : 51-54, 2014. (Diakses pada 2 Desember 2019).
  2. Global Biodiversity Information Faculty. 2019. Elephantopus scaber L. https://www.gbif.org/species/5395925. (Diakses pada 2 Desember 2019).
  3. UNS. 2013. Agroekologi Dan Usaha Domestikasi Tumbuhan Obat Tapak Liman (Elephantopus Scaber L.) Pada Berbagai Tipe Penggunaan Lahan di Dataran Rendah. https://digilib.uns.ac.id/dokumen/detail/33258/Agroekologi-Dan-Usaha-Domestikasi-Tumbuhan-Obat-Tapak-Liman-Elephantopus-Scaber-L-Pada-Berbagai-Tipe-Penggunaan-Lahan-Di-Dataran-Rendah. (Diakses pada 2 Desember 2019).

About The Author

Bukan Mitos, Tidur Saat Maghrib Memang Berbahaya

Penyebab dan Cara Mengatasi Anyang-anyangan (Dysuria) yang Mengganggu