Dampak Buruk Terbiasa Menahan Lapar
Ahli kesehatan menyebut ada beberapa dampak kesehatan yang bisa terjadi jika kita terbiasa menahan lapar.
Berikut adalah dampak kesehatan tersebut.
Masalah Malnutrisi
Salah satu dampak kesehatan yang terjadi jika terbiasa menahan lapar atau melewatkan waktu makan adalah masalah malnutrisi. Ini sering terjadi di masyarakat negara miskin. Hal ini dapat menyebabkan dampak kesehatan yang lebih serius. Sebagai contoh, banyak yang mengalami masalah night blindness akibat kekurangan vitamin A.
Banyak yang juga mengalami masalah anemia karena kekurangan zat besi atau gangguan sistem kekebalan tubuh karena kekurangan vitamin C dan antioksidan.
Masalah Metabolisme
Menahan lapar bisa merusak sistem metabolisme tubuh. Hal ini disebabkan oleh perubahan pola makan menjadi tidak teratur dan mempengaruhi ritme sirkadian tubuh. Jika metabolisme terganggu atau menjadi lebih lambat, berat badan akan naik, sistem imun terganggu, dan berbagai dampak kesehatan lainnya.
Masalah Kesehatan Tulang
Menahan lapar dan mengganggu asupan nutrisi dapat mempengaruhi asupan mineral dan kalsium. Hal ini dapat mengurangi kepadatan tulang dan meningkatkan risiko osteoporosis atau patah tulang.
Tubuh yang Mudah Lelah
Lapar adalah cara tubuh memberi tahu bahwa kita membutuhkan energi untuk aktivitas sehari-hari. Jika kita terbiasa menahan lapar atau melewatkan waktu makan, tubuh tidak akan mendapatkan nutrisi yang dibutuhkan untuk mendapatkan energi.
Kondisi ini dapat membuat tubuh mudah lelah, sulit berkonsentrasi, dan tidak mampu melakukan aktivitas sehari-hari dengan baik.
Risiko Lebih Besar terkena Hipertensi
Menahan lapar bisa membuat kita tidak mendapatkan potasium dan vitamin D yang cukup. Padahal, kedua nutrisi ini dapat mempengaruhi tekanan darah. Jika sering dilakukan, risiko peningkatan tekanan darah dan hipertensi dapat terjadi.
Karena hipertensi dapat berkembang menjadi masalah jantung dan stroke yang serius, penting untuk menjaga pola makan yang sehat untuk mencegahnya.
Gangguan Elektrolit
Tubuh yang sering kelaparan karena melewatkan waktu makan dapat menyebabkan ketidakseimbangan elektrolit. Beberapa elektrolit penting yang dibutuhkan adalah potasium, kalsium, sodium, dan magnesium.
Tanpa keseimbangan elektrolit, fungsi tubuh dapat terganggu dan berdampak pada fungsi ginjal dan organ pencernaan lainnya.
Dampak pada Kondisi Otak
Kelaparan dapat menyebabkan penurunan fungsi otak, daya ingat, dan masalah kesehatan mental. Selain itu, kita juga lebih rentan terhadap stres dan kecelakaan.
Sumber:
Lifemojo.com (Diakses pada 3 September 2019)
Lifemojo.com (Diakses pada 3 September 2019)
About The Author
