Cotrimoxazole adalah obat antibiotik yang menggabungkan Sulfamethoxazole dan Trimethoprim. Obat ini efektif mengatasi infeksi bakteri dan tidak bekerja untuk infeksi virus.
Manfaat Cotrimoxazole
Obat ini digunakan untuk mengatasi infeksi seperti:
- Infeksi saluran pernapasan akibat bakteri seperti Streptococcus pneumonia dan Haemophilus influenzae.
- Infeksi saluran kemih dan kelamin akibat bakteri seperti E. Coli dan Enterobacter sp.
- Infeksi saluran pencernaan akibat bakteri seperti E. Coli, Shigella flexneri, dan Shigella sonnei.
- Infeksi saluran telinga seperti otitis media.
Dosis Cotrimoxazole
Obat Cotrimoxazole tersedia dalam bentuk kapsul, tablet, dan suspensi dengan komposisi yang berbeda-beda. Berikut adalah dosis yang dianjurkan:
- Bayi usia 1.5-6 bulan: Cotrimoxazole suspensi 2.5 ml, diminum 2 kali sehari.
- Anak usia 6 bulan-6 tahun: Cotrimoxazole suspensi 5 ml, diminum 2 kali sehari.
- Anak usia 6-12 tahun: Cotrimoxazole tablet dosis 480 mg, diminum 2 kali sehari.
- Dewasa atau anak usia di atas 12 tahun: Cotrimoxazole kaplet forte dosis 960 mg, diminum 2 kali sehari.
Efek Samping Cotrimoxazole
Penggunaan obat ini dapat menyebabkan beberapa efek samping seperti:
- Hiperkalemia (peningkatan kalium dalam darah)
- Mual
- Diare
- Sakit kepala
- Ruam merah
- Hilang selara makan
- Penurunan jumlah leukosit, eritrosit, atau trombosit.
- Depresi
- Hiponatremia (penurunan natrium dalam darah)
- Hipoglikemia (penurunan gula darah)
- Halusinasi
- Kejang
- Sariawan
- Kolitis (radang usus)
- Pankreatitis (radang pankreas)
- Gangguan fungsi hati dan ginjal
- Nyeri otot dan sendi
- Gangguan empedu
- Kesulitan bernapas
- Sindrom Stevens-Johnson
Jika mengalami efek samping tersebut, hentikan penggunaan dan konsultasikan dengan dokter.
Interaksi Obat Cotrimoxazole
Cotrimoxazole dapat berinteraksi dengan obat lain dan kondisi tertentu. Obat ini tidak disarankan untuk kondisi:
- Gangguan ginjal dan hati
- Hipersensitivitas terhadap Sulfamethoxazole dan Trimethoprim
- Defisiensi folat
- Batu saluran kemih atau obstruksi saluran kemih
- Sedang menjalani hemodialisis
- Radang usus besar
Obat-obatan yang tidak boleh digunakan bersamaan dengan Cotrimoxazole:
- Asam Folinat
- Penghambat ACE
- Prilocaine
- Pyrimethamine
- Diuretik
- Amiradone
- Clozapine
- Dapson dan obat diabetes
Perubahan gaya hidup dan menghindari alkohol dan merokok dapat mengurangi risiko efek samping obat Cotrimoxazole. Selalu konsultasikan dengan dokter tentang penggunaan obat ini jika sedang dalam pengobatan lain.
Sumber:
- Anonim. KOTRIMOKSAZOL (KOMBINASI TRIMETOPRIM DAN SULFA METOKSAZOL DENGAN PERBANDINGAN 1:5). http://pionas.pom.go.id/monografi/kotrimoksazol-kombinasi-trimetoprim-dan-sulfa-metoksazol-dengan-perbandingan-15. (Diakses 12 Januari 2020.
- Anonim. 2019. Co-trimoxazole Side Effects. https://www.drugs.com/sfx/co-trimoxazole-side-effects.html. (Diakses 12 Januari 2020).
- Anonim. 2018. Septrin (co-trimoxazole): an antibiotic for bacterial infections. https://www.netdoctor.co.uk/medicines/infection/a7518/septrin-co-trimoxazole/. (Diakses 12 Januari 2020).
About The Author
