Jika Anda memiliki bekas luka yang mengganggu penampilan wajah, ada beberapa cara alami dan medis yang dapat dicoba untuk menghilangkannya. Teruslah membaca untuk mendapatkan informasi lengkap mengenai cara menghilangkan bekas luka di wajah!
Cara Menghilangkan Bekas Luka di Wajah
Bekas luka di wajah bisa muncul dalam berbagai bentuk dan disebabkan oleh berbagai hal, seperti jerawat, cedera, luka bakar, atau operasi. Bekas luka di wajah bisa dihilangkan dengan berbagai macam perawatan, baik secara mandiri maupun bantuan medis.
Berikut adalah beberapa cara menghilangkan bekas luka di wajah:
1. Lidah Buaya
Lidah buaya dapat digunakan sebagai cara menghilangkan luka di wajah, terutama bekas luka jerawat. Menggunakan lidah buaya bersama madu dapat membantu proses penyembuhan.
Menurut sebuah penelitian dalam Annals of Plastic Surgery, mengaplikasikan lidah buaya langsung pada luka dapat mengurangi peradangan dan ukuran bekas luka. Gel lidah buaya dapat dibeli di toko obat atau bisa menanam lidah buaya sendiri di halaman rumah.
2. Madu
Madu juga dapat digunakan sebagai cara menghilangkan bekas luka di wajah dan mempercepat penyembuhan luka.
Mengoleskan madu secara langsung pada luka dapat membantu menyembuhkan luka dan membersihkannya karena memiliki sifat antibakteri. Madu juga dapat melawan infeksi yang menyebabkan jerawat.
3. Ekstrak Bawang Merah
Ekstrak bawang merah juga sering digunakan sebagai cara menghilangkan luka di wajah.
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa ekstrak bawang merah efektif dalam memperbaiki bekas luka setelah penggunaan selama empat minggu. Hasilnya, kulit yang tadinya kemerahan dan terasa lunak akan menjadi lebih baik. Ekstrak bawang merah dapat ditemukan dalam produk perawatan bekas luka yang tersedia di toko obat.
4. Air Lemon
Air lemon juga dapat digunakan sebagai cara menghilangkan bekas luka jerawat di wajah.
Meskipun belum ada penelitian yang signifikan, cukup banyak bukti yang merasakan manfaat air lemon untuk menghilangkan bekas luka. Air lemon juga dapat membantu mengurangi perubahan warna dan meratakan warna kulit. Anda bisa mengoleskan beberapa tetes air lemon langsung pada bekas luka.
5. Mentimun
Mentimun dapat membantu menghilangkan bekas luka jerawat dan mengurangi peradangan di wajah.
Mentimun memiliki efek antiinflamasi, antioksidan, dan agen pencerah. Menggunakan mentimun bersama yoghurt akan memberikan efek yang lebih baik. Haluskan satu mentimun dan campur dengan yoghurt. Oleskan campuran ini pada wajah dan diamkan selama 10 menit sebelum dibilas dengan air bersih.
6. Pijat Menggunakan Lotion
Memijat area bekas luka dengan lotion adalah cara terjangkau untuk membantu menghilangkannya lebih cepat. Pemijatan lembut pada bekas luka selama 15-30 detik beberapa kali sehari dapat membantu memperbaiki jaringan di bawah kulit.
7. Krim, Salep, dan Gel
Krim, salep, dan gel dapat digunakan untuk menghilangkan bekas luka di wajah akibat cedera. Namun, konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter sebelum menggunakan krim tanpa resep yang mengandung vitamin E, silikon, atau steroid.
Jika bekas luka disertai rasa gatal dan sensitif, mungkin dokter akan meresepkan obat yang mengandung antihistamin. Untuk bekas luka jerawat parah, dianjurkan untuk berkonsultasi dengan dokter untuk perawatan yang tepat.
8. Plester Gel Silikon
Untuk bekas luka hipertrofik dan keloid, Anda dapat mencoba plester khusus berbahan silikon. Plester silikon dapat meningkatkan hidrasi dan melindungi bekas luka dari bakteri. Penggunaan plester ini dapat membuat bekas luka tampak lebih rata dan lembut.
Plester silikon gel dapat digunakan dua minggu setelah luka sembuh. Plester ini harus digunakan dua kali sehari selama 12-24 jam setidaknya dua bulan.
9. Laser
Penggunaan laser adalah cara yang sering digunakan untuk menghilangkan bekas luka di wajah. Teknologi laser dapat merangsang respons penyembuhan tubuh dan membangun kolagen dan elastin untuk menyembuhkan bekas luka.
Laser telah terbukti efektif dalam mengobati bekas jerawat yang bandel.
10. Suntikan Steroid dan Kolagen
Untuk bekas luka menonjol seperti keloid atau bekas luka hipertrofik, dokter dapat merekomendasikan suntikan steroid. Suntikan kolagen juga dapat digunakan untuk beberapa jenis bekas luka, meskipun efeknya tidak permanen.
11. Cryotherapy
Cryotherapy adalah teknik membekukan jaringan parut atau bekas luka dengan nitrogen cair untuk meratakan tekstur kulit. Metode ini aman dan tidak beracun, dan telah terbukti berhasil dalam beberapa penelitian kecil.
12. Operasi Plastik
Jika cara-cara di atas tidak efektif, Anda dapat mempertimbangkan untuk menjalani operasi plastik. Dalam operasi plastik, bekas luka akan diangkat atau dikoreksi dengan pisau bedah.
Tergantung pada tujuan dan tingkat keparahan bekas luka, dokter dapat menghilangkannya atau memindahkan bekas luka dengan cangkok kulit untuk menyamarkan bekas luka.
Referensi
- Anonim. 2019. Cosmetic Procedures: Scars. https://www.webmd.com/beauty/cosmetic-procedures-scars#1.
- Berry, Jennifer. 2017. How can home remedies get rid of my old scar?. https://www.medicalnewstoday.com/articles/319654#home-remedies-for-getting-rid-of-scars.
- Cherney, Kristeen. 2017. Treatment Options for Facial Scars. https://www.healthline.com/health/beauty-skin-care-scars-spots#plastic-surgery.
- Cafasso, Jacquelyn. 2017. Treatments for Hypertrophic Scars. https://www.healthline.com/health/hypertrophic-scar-treatment.
- Gerber, Stephanie. 2019. 12 Natural Ways To Get Rid Of Scars. https://helloglow.co/natural-scar-remedies/.
- Schaefer, Anna. 2016. 5 Natural Products to Get Rid of Acne Scars. https://www.healthline.com/health/beauty-skin-care/natural-products-for-acne-scars#1.
About The Author
