Panggilan atau teks +62-0-274-37-0579

Cara Menghadapi Seseorang dengan Kondisi Narsistik

Myles Bannister

Menghadapi seseorang dengan kondisi narsistik tidak mudah. Salah melakukannya bisa menyebabkan masalah seperti rasa salah paham hingga pertengkaran. Berikut ini adalah beberapa cara untuk mengatasi sifat narsistik berlebihan pada orang lain.

Mengenal narsistik sebagai gangguan kejiwaan

Kita mengenal seseorang dengan sifat narsistik selalu membanggakan dirinya baik secara fisik atau pencapaiannya. Namun, kondisi narsistik juga merupakan tanda dari gangguan bernama narcissistic personality disorder (NPD).

Orang dengan gangguan NPD biasanya merasakan beberapa hal berikut ini.

  • Selalu merasa bangga dengan dirinya sendiri. Rasa bangga ini bisa biasa atau berlebihan bagi orang lain. Namun, baginya sangat hebat dan patut ditunjukkan.
  • Membutuhkan banyak pujian. Apa yang dilakukan butuh mendapatkan perhatian. Jika orang lain mengabaikannya, orang dengan gangguan narsistik ini akan merasa dihina.
  • Mengambil kesempatan atau kelebihan dari orang lain. Sebisa mungkin dia mendapatkan sesuatu yang hebat dari orang lain tidak peduli bagaimanapun caranya.
  • Tidak bisa memberikan perhatian pada mereka yang membutuhkan. Orang yang narsis hanya mengenal dua tipe orang. Pertama orang yang tertarik dengannya dan orang yang mengabaikannya.

Lebih lanjut, orang yang memiliki jiwa narsistik ini biasanya gampang sensitif. Mereka tidak bisa menerima saran orang lain karena merasa dirinya lebih hebat dari yang lain.

Cara menghadapi orang dengan gangguan narsistik

Tetap harus berhadapan dengan orang dengan kondisi narsistik meski intensitasnya berbeda-beda. Agar komunikasi tetap bisa berjalan dengan baik dan Anda tidak mengalami masalah, lakukan beberapa hal berikut ini.

Menerima mereka apa adanya

Orang dengan kondisi narsis sering sekali melakukan hal-hal yang tidak disukai orang lain. Namun, dalam kondisi normal, mereka akan kembali seperti biasa. Oleh karena itu, selalu lihat orang dengan gangguan ini dari dua sisi yang berbeda untuk membandingkan.

Terima mereka apa adanya apalagi saat mereka sedang normal dan tidak masuk fase narsistik yang parah. Jika mereka mendadak kambuh, tetap terima, tapi dengan tetap memberikan batasan. Dengan melakukan ini, hubungan baik dengan mereka yang mengalami masalah narsistik tetap terjaga.

Jangan membuat mereka terus puas

Orang dengan gangguan narsistik akan merasa puas jika mereka terus diperhatikan. Mereka akan senang jika orang lain merasa kagum dengan dirinya. Sesekali membuat mereka puas tidak akan menjadi masalah. Namun, selalu ingat bahwa jika Anda terus melakukannya, orang dengan gangguan narsistik ini akan terus melakukan hal yang sama berkali-kali. Jika mereka terus berusaha melakukannya, risiko terbesar yang Anda alami adalah merasa kesal setiap saat.

Mengetahui batasan dalam komunikasi

Berhadapan dengan orang yang memiliki NPD harus dilakukan dengan batasan yang tepat. Maksud dari batasan ini adalah bagaimana harus bersikap biasa atau tegas dengan mereka. Misalnya, bersikap biasa saja saat komunikasi tidak membahas hal-hal krusial. Anda boleh membuat mereka senang dengan pujian atau sejenisnya. Namun, jika membicarakan sesuatu yang penting, ketegasan harus dilakukan. Jika Anda bisa melakukan hal ini, kemungkinan besar mereka akan sungkan dengan sendirinya. Selalu lihat situasi dan kondisi saat berkomunikasi untuk memberikan respons yang tepat.

Selalu ingat bahwa Anda tidak salah

Salah satu kemampuan terbaik dari seseorang dengan kondisi NPD adalah pandai melakukan manipulasi. Mereka akan melakukan manipulasi apa pun asal bisa memuaskan dirinya. Sebenarnya, Anda tidak perlu merasa bersalah atau bingung menghadapi situasi tersebut. Selama Anda tidak melakukan sesuatu yang salah, jangan posisikan diri sebagai pihak yang salah.

Membuat kebiasaan baik bersama

Orang dengan sifat narsis kadang tidak bisa berkutik dengan mereka yang berani tegas atau paling ditakuti. Oleh karena itu, ada baiknya jika Anda lebih tegas dan mau mengarahkan mereka ke arah yang lebih baik. Misalnya, melakukan hal-hal yang bermanfaat bersama tanpa menggurui secara langsung. Lakukan saja secara reguler, misalnya memberi santunan atau sering mengikuti seminar. Dengan sering melakukan ini, mereka akan berpikir dua kali jika ingin menunjukkan kenarsistikannya.

Jangan meminta mereka berjanji

Orang dengan kondisi narsistik ini pandai sekali berjanji dan sangat manis. Agar tidak mengecewakan banyak orang, ada baiknya untuk meminta mereka segera melakukan sesuatu. Jangan membuat mereka melakukan janji. Jika mereka melakukan janji, dikhawatirkan tidak akan dilakukan. Dampaknya akan terjadi permasalahan jika janjinya berkaitan dengan pekerjaan.

Tahu bahwa mereka butuh bantuan

Sebenarnya, kondisi NPD ini butuh penanganan dari pihak ahli. Jika Anda memiliki teman yang sifatnya sudah parah, bicaralah baik-baik dan arahkan ke psikiater atau sejenisnya agar kondisi narsistik bisa diminimalkan. Jika mereka mendapatkan penanganan yang baik, sifatnya akan berubah perlahan-lahan.

Demikian ulasan tentang narsistik dan bagaimana cara terbaik untuk berhadapan dengan mereka. Cara di atas juga bisa diaplikasikan pada diri sendiri sehingga sifat narsistik ringan atau gangguan yang parah tidak terjadi.

Demikian ulasan tentang narsistik dan bagaimana cara terbaik untuk berhadapan dengan mereka. Cara di atas juga bisa diaplikasikan pada diri sendiri sehingga sifat narsistik ringan atau gangguan yang parah tidak terjadi.

About The Author

Manfaat Minyak Ikan Kod bagi Kesehatan

8 Penyebab Anak Muntah di Malam Hari dan Cara Mengatasinya