Bimacyl adalah obat dengan kandungan Ibuprofen dan Paracetamol. Obat ini digunakan untuk mengatasi rasa nyeri. Dapatkan informasi lebih lanjut tentang manfaat, dosis, efek samping, dan lainnya melalui artikel ini!
Rangkuman Informasi Obat Bimacyl
| Nama Obat | Bimacyl |
| Kandungan Obat | Ibuprofen dan Paracetamol |
| Kelas Terapi Obat | Analgesik non-opioid |
| Kategori | Obat bebas terbatas |
| Manfaat Obat | Mengatasi nyeri dan demam |
| Kontraindikasi | Hipersensitivitas |
| Sediaan Obat | Tablet |
Bimacyl Obat Apa?
Bimacyl adalah obat dengan kandungan Ibuprofen dan Paracetamol yang termasuk ke dalam golongan obat analgesik non-opioid.
Ibuprofen masuk dalam kategori obat antiinflamasi nonsteroid (OAINS), sedangkan Paracetamol tidak.
Paracetamol juga memiliki efek antipiretik atau pereda demam. Sementara itu, Ibuprofen menghalangi produksi prostaglandin yang menyebabkan peradangan.
Manfaat Bimacyl
Manfaat obat Bimacyl adalah meredakan gejala nyeri ringan hingga sedang. Kondisi yang biasanya diobati dengan obat ini antara lain migrain, sakit kepala, nyeri haid, sakit gigi, nyeri punggung, nyeri otot dan rematik, nyeri sendi yang tidak serius, gejala pilek dan flu, sakit tenggorokan, dan demam.
Dosis Bimacyl
Dosis yang disarankan untuk Bimacyl adalah 1 tablet, 2-4 kali per hari, untuk dewasa.
Jangan mengubah dosis tanpa berkonsultasi dengan dokter atau apoteker.
Petunjuk Penggunaan Bimacyl
Berikut adalah petunjuk penggunaan Bimacyl yang harus diperhatikan:
- Obat ini sebaiknya dikonsumsi bersama makanan.
- Ikuti dosis yang disarankan.
- Konsumsi obat ini secara teratur pada waktu yang sama setiap hari.
- Menelan obat utuh dengan air. Jangan menghancurkan atau mengunyah obat.
- Jika terjadi overdosis, segera konsultasikan dengan dokter.
Petunjuk Penyimpanan Bimacyl
Untuk penyimpanan obat ini, perhatikan hal berikut:
- Simpan obat pada suhu 15-25°C.
- Jauhkan dari kelembapan dan sinar matahari langsung.
- Jauhkan dari jangkauan anak-anak dan hewan peliharaan.
- Untuk obat yang sudah kadaluwarsa, tanyakan petunjuk pembuangan kepada apoteker.
Efek Samping Bimacyl
Beberapa efek samping yang umumnya muncul setelah penggunaan Bimacyl adalah gangguan pencernaan, peningkatan enzim hati, sakit kepala, pusing, sembelit, penurunan kadar sel darah merah, dan reaksi alergi.
Jika mengalami efek samping serius atau reaksi alergi, hentikan penggunaan obat ini dan konsultasikan dengan dokter.
Interaksi Obat Bimacyl
Bimacyl dapat berinteraksi dengan beberapa jenis obat, seperti kortikosteroid, antibiotik, metoclopramide, domperidone, glikosida, cholestyramine, diuretik, methotrexate, ciclosporine, tacrolimus, lithium, antidepresan SSRI, mifepristone, obat HIV, antikoagulan, dan ACE inhibitor.
Peringatan ini bukan daftar yang lengkap. Informasikan kepada dokter mengenai obat-obatan yang sedang atau baru saja dikonsumsi.
Hindari konsumsi alkohol saat menggunakan obat ini dan diskusikan pula tentang makanan atau minuman yang sebaiknya dihindari selama penggunaan obat ini.
Peringatan dan Perhatian Bimacyl
Bimacyl termasuk obat bebas terbatas, artinya Anda dapat membelinya tanpa resep dokter. Namun, perhatikan hal-hal berikut:
- Jangan gunakan obat ini jika Anda hipersensitif terhadap Ibuprofen, Paracetamol, atau komponen lain dalam obat ini.
- Obat ini hanya digunakan untuk jangka pendek. Jika gejala tidak membaik dalam 3 hari, konsultasikan dengan dokter.
- Tidak dianjurkan untuk anak di bawah 18 tahun dan ibu hamil, terutama pada trimester akhir. Konsultasikan dengan dokter jika sedang hamil atau merencanakan kehamilan.
- Obat ini dapat masuk ke dalam ASI. Konsultasikan dengan dokter jika sedang menyusui.
Referensi
- Anonim. IBUPROFEN AND PARACETAMOL 200MG/500MG TABLETS. https://www.drugs.com/uk/ibuprofen-and-paracetamol-200mg-500mg-tablets-leaflet.html. (Diakses 4 Desember 2019).
- PIONAS BPOM. Bimacyl. http://pionas.pom.go.id/obat/bimacyl. (Diakses 4 Desember 2019).
About The Author
