Dampak Banyak Makan Pisang pada Berat Badan
Pisang memiliki kandungan kalori yang tinggi. Mengonsumsi pisang sebesar 118 gram sudah mengandung 105 kalori, 27 gram karbohidrat, 3 gram serat, 0,3 gram lemak, dan 1 gram protein. Pisang juga mengandung vitamin C, kalium, mangan, magnesium, dan vitamin B6 yang tinggi.
Konsumsi pisang sebaiknya sebagai camilan atau saat lapar sebelum waktu makan. Makan pisang sebagai pengganti makan besar tidak akan memberikan manfaat signifikan karena kadar lemak dan proteinnya rendah.
Meski tinggi kalori dan karbohidrat, pisang tidak dapat menjaga rasa kenyang dalam waktu lama. Jika kita tetap makan camilan lain atau lebih banyak pisang, asupan kalori berlebihan berpotensi menyebabkan kenaikan gula darah dan berat badan.
Pakar kesehatan merekomendasikan mengonsumsi satu hingga tiga buah pisang per hari, ini dianggap aman dan memberikan manfaat kesehatan.
Berbagai Dampak Kesehatan Jika Makan Pisang Berlebihan
Terlalu banyak mengonsumsi pisang setiap hari dapat berdampak pada kesehatan:
1. Gangguan Pencernaan: Pisang tinggi pati, sulit dicerna dan mengandung serat pektin yang menyerap air di usus. Konsumsi berlebihan dapat menyebabkan gangguan cairan tubuh dan sembelit.
2. Gangguan Keseimbangan Nutrisi: Mengonsumsi banyak pisang saat diet dapat mengakibatkan ketidakseimbangan nutrisi.
3. Asupan Serat Berlebihan: Konsumsi serat dalam jumlah berlebihan, termasuk saat makan pisang dalam jumlah besar, dapat menyebabkan kram perut, perut kembung, dan gangguan penyerapan kalsium dan zat besi.
4. Mengantuk: Pisang tinggi triptofan yang dapat menyebabkan kantuk jika dikonsumsi dalam jumlah besar.
5. Masalah Gigi: Tingginya kandungan gula alami dalam pisang dapat merusak kesehatan gigi jika dikonsumsi secara berlebihan.
Sumber:
- Rana, Sarika. 2018. Don’t Go Bananas! 7 Side Effects Of Eating Too Many Bananas. ndtv.com/health/side-effects-of-eating-too-many-bananas-dont-go-bananas-1864450. (Diakses pada 14 Oktober 2019).