Tisu Magic Penyebab Pembunuhan di Karawang
OS, seorang pekerja seks komersial, meninggal dunia setelah Emen tersinggung dengan keluhannya tentang hubungan intim yang terlalu lama karena penggunaan tisu magic.
Kapolres Karawang, AKB Nuredy Irwansyah Putra, mengungkapkan bahwa Emen kalap dan melakukan pembunuhan akibat kekesalan terhadap OS.
Tisu Magic Solusi Kejantanan Pria
Tisu magic menjadi perbincangan para pria karena kemampuannya memperpanjang ereksi, terutama jika dikombinasikan dengan obat kuat.
Tisu magic mirip dengan tisu basah dan penggunaannya cukup mudah. Cukup lapkan pada organ vital pria, biarkan cairannya mengering selama beberapa menit, lalu bilas dengan air sebelum melakukan hubungan intim.
Tisu magic membantu membuat organ vital pria mati rasa sehingga hubungan intim bisa lebih lama. Namun, ada sebagian wanita yang mengeluhkan hubungan intim yang terlalu lama seperti yang dialami oleh OS sebelum dibunuh.
Kandungan Tisu Magic
Tisu magic mengandung beberapa bahan yang bisa memiliki efek samping bagi kesehatan.
Berikut adalah beberapa kandungan tisu magic:
Triclosan
Kandungan ini menyebabkan kerusakan pada kulit dan membuat bakteri menjadi kebal terhadap antibiotik.
Benzalkonium Chloride
Kandungan ini menyebabkan ruam, pembengkakan, dan iritasi kulit yang membuat nyeri terasa.
Alkohol Ethyl
Kandungan ini bisa menyebabkan sensasi perih dan tidak nyaman pada kulit.
Parfum
Paparan parfum pada kulit bisa menyebabkan iritasi dan ketidaknyamanan.
Tisu Magic Tidak untuk Merawat Luka Bakar
Tisu magic tidak direkomendasikan untuk merawat luka karena tidak membunuh kuman. Meskipun nyeri hilang, luka tidak sembuh karena tidak dirawat dengan benar.
Sebaiknya tidak sembarangan menggunakan tisu magic. Jika ingin meningkatkan performa di atas ranjang, lebih baik mengubah gaya hidup menjadi lebih sehat atau berkonsultasi dengan dokter.
Sumber:
- Widiyani Rosmha. 2019. Ingat! Tisu Magic Bikin Mati Rasa, Bukan Berarti Bisa untuk Merawat Luka. health.detik.com/berita-detikhealth/d-4746842/ingat-tisu-magic-bikin-mati-rasa-bukan-berarti-bisa-untuk-merawat-luka. (Diakses pada 16 Oktober 2019).
About The Author
