Panggilan atau teks +62-0-274-37-0579

Asam Pantotenat (Vitamin B5): Manfaat dan Dosis

Myles Bannister

Asam pantotenat adalah nama lain dari vitamin B5. Asam pantotenat memiliki peran yang penting bagi tubuh, yakni untuk mengoptimalkan metabolisme tubuh serta membantu tubuh memecah lemak, protein, dan karbohidrat.

Rangkuman Informasi Asam Pantotenat

Obat bebas dan obat resep

Kapsul, injeksi, makanan

Cara Kerja Asam Pantotenat

Pantothenic acid atau vitamin B5 adalah jenis vitamin yang mudah larut di dalam air. Vitamin ini bekerja dengan mensintesis koenzim-A (CoA) yang memiliki peran penting dalam metabolisme tubuh, khususnya metabolisme mineral.

Selain mensintesis koenzim-A, vitamin B5 juga memecah protein, lemak, dan karbohidrat yang masuk ke dalam tubuh melalui makanan.

Manfaat Asam Pantotenat

Vitamin B5 membantu metabolisme tubuh serta memecah protein, lemak, dan karbohidrat yang dikonsumsi tubuh. Selain itu, vitamin ini juga memiliki manfaat lain seperti:

  • Merawat kesehatan rambut, mata, dan kulit
  • Membantu kinerja sistem saraf
  • Menjaga fungsi organ hati (liver)
  • Menjaga kesehatan dan fungsi sistem pencernaan
  • Melancarkan produksi sel darah merah dan hormon seks
  • Menurunkan kadar kolesterol
  • Mengatasi tekanan darah rendah (hipotensi), infeksi sinus, gangguan tidur (insomnia), dan infeksi mata (konjungtivitis)

Sebuah studi menemukan potensi vitamin ini dalam mencegah dan mengobati penyakit diabetes, namun klaim ini masih membutuhkan penelitian lebih lanjut. Vitamin B5 juga dapat membantu mengatasi penyakit serius seperti gangguan fungsi jantung, ADHD, arthritis, penyakit paru-paru, penyakit ginjal, dan penyakit saraf.

Kontraindikasi Asam Pantotenat

Vitamin B5 aman untuk digunakan oleh siapa saja, kecuali bagi mereka yang memiliki penyakit seperti hemofilia, kolitis ulseratif, atau gangguan tertentu pada sistem pencernaan. Sebelum mengonsumsi vitamin ini, sebaiknya konsultasikan dengan dokter terlebih dahulu jika Anda memiliki kondisi tersebut.

Dosis Asam Pantotenat

Vitamin B5 adalah suplemen vitamin yang umumnya dapat dikonsumsi bebas tanpa resep dokter, kecuali untuk pengobatan kondisi tertentu. Berikut adalah dosis vitamin B5 per hari berdasarkan usia:

  • Bayi usia 0 sampai 6 bulan: 1,7 mg
  • Bayi usia 7 bulan sampai 1 tahun: 1,8 mg
  • Anak-anak usia 1 sampai 3 tahun: 2 mg
  • Anak-anak usia 4 sampai 8 tahun: 3 mg
  • Anak-anak usia 9 sampai 13 tahun: 4 mg
  • Anak-anak usia 14 tahun ke atas: 5 mg
  • Dewasa: 6 mg
  • Ibu hamil dan menyusui: 7 mg

Pastikan Anda mencukupi kebutuhan vitamin B5 agar tubuh tetap sehat. Kekurangan vitamin ini dapat menyebabkan gangguan koordinasi otot dan sistem pencernaan. Untuk dosis yang tepat, sebaiknya konsultasikan dengan dokter spesialis gizi.

Petunjuk Penggunaan Asam Pantotenat:

  • Cukupi kebutuhan harian asam pantotenat sesuai dengan usia Anda
  • Imbangi konsumsi asam pantotenat dengan minum air putih yang banyak
  • Lakukan kegiatan sehat lainnya seperti berolahraga dan istirahat yang cukup

Petunjuk Penyimpanan Asam Pantotenat

Simpan asam pantotenat di tempat bersuhu 15 – 30 derajat Celsius. Hindari tempat yang lembap dan terpapar sinar matahari langsung. Jauhkan dari jangkauan anak-anak. Buang vitamin yang sudah kadaluwarsa.

Efek Samping Asam Pantotenat

Penggunaan vitamin B5 umumnya aman tanpa efek samping. Namun, efek samping seperti diare dapat muncul jika dikonsumsi melebihi dosis maksimal.

Interaksi Asam Pantotenat

Belum diketahui apakah ada obat-obatan yang berinteraksi dengan vitamin B5 jika dikonsumsi bersamaan. Namun, sebaiknya tetap bertanya pada dokter untuk memastikan hal ini.

Referensi

  1. Anonim. Pantothenic Acid (Vitamin B5). https://www.webmd.com/vitamins/ai/ingredientmono-853/pantothenic-acid-vitamin-b5 (Diakses pada 24 Desember 2019)
  2. Bradford, A. 2018. What is Vitamin B5 (Pantothenic Acid). https://www.livescience.com/51640-b5-pantothenic-acid.html (Diakses pada 24 Desember 2019)
  3. Morris, R dan Emma, N. What Does Vitamin B5 Do? https://www.healthline.com/health/vitamin-watch-what-does-b5-do (Diakses pada 24 Desember 2019)

About The Author

Lacto B – Manfaat, Dosis, dan Efek Samping

Mengapa Wajah Menjadi Merah Setelah Minum Alkohol?