Panggilan atau teks +62-0-274-37-0579

Area Testis Terkena Tendangan Kuat, Apa yang Harus Dilakukan?

Myles Bannister

Mengapa Rasa Sakitnya Sangat Intens?

Mungkin Anda bertanya-tanya, mengapa testis dan penis terasa lebih sakit ketika terkena tendangan atau pukulan yang keras dibandingkan dengan bagian tubuh lainnya. Tekanan yang sama akan menghasilkan nyeri yang berbeda jika tendangannya mengenai kaki daripada area kemaluan.

Alasan pertama mengapa rasa sakit yang dialami sangat intens adalah karena banyaknya saraf yang terkonsentrasi di area kemaluan. Area ini memiliki saraf yang banyak, yang dapat menghasilkan rasa sakit atau kenikmatan. Namun, jika terkena tendangan, yang muncul adalah rasa sakit.

Rasa nyeri yang terjadi di area penis dan testis juga disebabkan karena organ ini tidak dilindungi oleh tulang atau otot. Jadi, jika mendapatkan tekanan yang sangat kuat, Anda akan merasakan rasa sakit yang sangat besar dan mungkin akan merasa sangat tersiksa.

Mengapa Nyerinya Bisa Sampai Perut?

Selain nyeri di sekitar testis, nyeri juga bisa terasa hingga ke perut. Hal ini disebabkan oleh dua alasan. Pertama, saraf-saraf yang ada di testis terhubung dengan area perut dan ginjal. Jadi, jika saraf yang ada di ujungnya terkena tekanan yang kuat, saraf-saraf lainnya juga bisa merasakan sakit karena terhubung satu sama lain.

Selain itu, rute yang dilalui oleh lapisan perut dan area testis juga sama. Jadi, jika ada tekanan yang kuat di area testis, kemungkinan besar tekanan tersebut akan menyebar hingga ke perut dan area di sekitarnya. Inilah mengapa nyerinya begitu intens dan menyebar, sehingga Anda semakin merasa tidak nyaman.

Mengapa Ada Pria yang Suka Testisnya Terasa Nyeri?

Beberapa orang menikmati aktivitas seks yang melibatkan sedikit rasa sakit atau siksaan pada testis mereka, termasuk dalam konteks hubungan BDSM. Beberapa pria merasa lebih terangsang ketika mereka memberikan tekanan, hentakan, pecutan, atau bahkan mengikat testis mereka. Ini tentu tidak dialami oleh semua orang, tetapi ada yang menikmatinya sehingga aktivitas seks yang dilakukan menjadi lebih intens.

Apapun jenis aktivitas seksual yang Anda lakukan, penting untuk mematuhi aturan-aturan yang berlaku. Pertama, aktivitas tersebut harus dilakukan dengan kesadaran dan kesepakatan bersama. Memaksa pasangan untuk melakukannya tidaklah etis. Selain itu, perhatikan batasan aktivitas stimulasi pada testis. Pastikan organ ini tidak mengalami kerusakan permanen.

Cara Mengatasi Nyeri di Testis

Jika Anda mengalami tendangan atau tekanan yang kuat di sekitar testis dan penis, rasa nyeri akan muncul secara intens. Berikut adalah beberapa langkah yang dapat Anda lakukan untuk meredakan nyeri tersebut:

  • Baringlah segera dan buat tubuh terasa lebih ringan. Hal ini dapat mengurangi rasa nyeri.
  • Mengonsumsi obat untuk menghilangkan rasa sakit yang muncul. Beberapa obat pereda nyeri seperti ibuprofen dapat digunakan sementara waktu.
  • Jika rasa nyeri tidak tertahankan, Anda dapat mengompres area testis dengan es yang dibungkus kain tipis. Hal ini dapat mengurangi peradangan yang terjadi.
  • Pilihlah celana dalam yang nyaman dan tidak menyebabkan rasa sakit pada testis. Hindari menggunakan celana luar yang terlalu ketat.

Risiko Kerusakan pada Testis

Jika testis mendapatkan tendangan atau hantaman yang sangat kuat dan berulang, dapat terjadi kerusakan yang parah. Rasa sakit yang dirasakan juga bisa semakin besar. Kerusakan yang mungkin terjadi meliputi kerusakan pada bagian bulatan testis, saluran sperma, dan pembuluh darah.

Kerusakan pada testis dapat mengganggu kemampuan tubuh dalam memproduksi sperma secara maksimal dan dalam jumlah yang cukup. Selain itu, kemungkinan produksi hormon testosteron juga menjadi sangat kecil. Oleh karena itu, penting untuk melindungi testis dengan baik. Bahkan bagi mereka yang melakukan olahraga berisiko, perlindungan harus diberikan pada area tersebut. Jika testis mengalami kerusakan, fungsi reproduksi dan seksual dapat terganggu.

Kapan Harus Memeriksakan Diri ke Dokter?

Jika Anda mendapatkan tendangan atau pukulan di testis dan mengalami hal-hal berikut, sebaiknya segera berkonsultasi dengan dokter:

  • Rasa nyeri yang sangat intens dan sulit diatasi. Jika nyeri berlangsung lebih dari satu jam, sebaiknya segera dibawa ke dokter.
  • Terjadi pembengkakan yang parah pada salah satu testis. Bahkan ketika disentuh, rasa sakitnya lebih intens dari biasanya.
  • Timbulnya rasa nyeri perut dan mual. Beberapa pria mungkin mengalami muntah.
  • Luka berdarah atau robek pada area testis. Jika sudah sampai tahap ini, penanganan medis harus segera diberikan.
  • Kesulitan buang air kecil karena rasa sakit yang tidak tertahankan.
  • Adanya darah dalam urine.
  • Mengalami demam.

Itulah beberapa informasi tentang testis yang terkena tendangan dan efeknya terhadap tubuh. Apakah Anda pernah mengalami kejadian dimana testis Anda tertendang atau terkena tekanan yang kuat, misalnya saat bersepeda atau menggunakan celana yang terlalu ketat? Apakah rasa sakit yang Anda alami sangat intens?

Sumber:

  1. Santos-Longhurst, Adrienne. 2019. Everything You Ever Wanted to Know About Getting Kicked in the Balls. https://www.healthline.com/health/kicked-in-the-balls. (Diakses pada 6 Desember 2019)
  2. Anonim. What is Testicular Trauma?. https://www.urologyhealth.org/urologic-conditions/testicular-trauma. (Diakses pada 6 Desember 2019)

About The Author

5 Khasiat Buah Sukun yang Tidak Terduga (Dilengkapi Kandungan Nutrisi)

Tanda Bayi Lapar dan Sudah Kenyang