Panggilan atau teks +62-0-274-37-0579

Apakah Teh Hangat Bisa Sembuhkan Radang Amandel?

Myles Bannister

Manfaat Teh Hangat untuk Meredakan Radang Amandel

Radang amandel atau tonsillitis adalah masalah kesehatan yang disebabkan oleh infeksi bakteri atau virus. Hal ini menyebabkan peradangan dan pembengkakan pada pangkal tenggorokan, yang mungkin mengakibatkan kesulitan menelan atau nyeri saat menelannya.

Radang amandel bisa sembuh sendiri setelah beberapa hari, tetapi jika disebabkan oleh virus, gejalanya bisa berlangsung hingga 10 hari. Beberapa virus yang dapat menyebabkan radang amandel adalah virus campak, herpes simpleks, influenza, dan para influenza. Bakteri streptococcus pyogenes juga dapat menyebabkan penyakit ini.

Ada beberapa obat alami yang dapat membantu mengatasi radang amandel dengan cepat. Salah satunya adalah teh hangat dengan tambahan madu. Peralatan vaporizer atau pelembap udara juga bisa membantu mengurangi nyeri tenggorokan. Berkumur dengan air garam hangat dapat mengurangi jumlah bakteri di tenggorokan dan mengatasi masalah kesehatan ini.

Manfaat Lain Rutin Minum Teh Hangat

Selain meredakan gejala radang amandel yang menyakitkan, rutin minum teh hangat juga memiliki beberapa manfaat kesehatan lainnya.

Berikut adalah manfaat kesehatan tersebut.

Mencegah Glaukoma

Studi yang dilaporkan dalam British Journal of Ophthalmology menunjukkan bahwa minum teh hangat secara teratur dapat menurunkan risiko terkena glaukoma. Penelitian ini melibatkan 10 ribu orang dan menemukan bahwa minum teh hangat secara teratur terkait dengan penurunan risiko glaukoma yang signifikan. Efek ini tidak terlihat saat minum es teh atau minuman berkafein lainnya, termasuk kopi.

Meredakan Stres

Mengonsumsi teh hangat terbukti dapat meredakan stres dan meningkatkan suasana hati, menurut penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Pyschopharmacology.

Menurunkan Risiko Penyakit Kardiovaskular

Penelitian di Boston University School of Medicine menunjukkan bahwa minum teh secara teratur dapat meningkatkan fungsi dan kondisi pembuluh darah hingga 50 persen. Ini dapat signifikan mengurangi risiko serangan jantung dan stroke. Peneliti berpendapat bahwa flavonoid dalam teh memberikan perlindungan pada pembuluh darah.

Mencegah Kanker

Kandungan theaflavin-3-monogallate dalam teh bisa membantu menurunkan risiko kanker kolorektal atau kanker usus besar.

Menurunkan Kadar Kolesterol Jahat

Penelitian menunjukkan bahwa minum teh hitam secara teratur dapat menurunkan kadar kolesterol jahat hingga 6,5 persen dalam 3 minggu dengan melibatkan 15 orang.

Sumber:

  1. Jameel, Aaaquil. 2019. Are you suffering from tonsillitis? Here’s all you need to know about its symptoms, causes; 7 home remedies. (Diakses pada 5 November 2019).

About The Author

8 Manfaat Ikan Dori dan Kandungan Gizinya (No. 7 Jangan Dilewatkan!)

Rekomendasi Makanan Tinggi Zinc untuk Ibu Hamil