Panggilan atau teks +62-0-274-37-0579

Apakah Keputihan Membuat Wanita Sulit Hamil?

Myles Bannister

Keputihan adalah proses alami untuk menjaga kebersihan dan melindungi organ intim dari infeksi. Namun, apakah keputihan bisa membuat wanita sulit hamil? Simak penjelasannya dalam ulasan berikut.

Kaitan Antara Keputihan dan Kehamilan

Keputihan merupakan cairan yang keluar dari vagina. Cairan ini membawa bakteri penyebab infeksi dan sel yang telah mati untuk menjaga kebersihan vagina.

Keputihan juga berperan penting dalam kehamilan karena menciptakan suasana yang baik bagi sperma untuk membuahi sel telur.

Sebelum ovulasi, volume dan konsistensi keputihan biasanya akan meningkat. Keputihan ini membantu memberikan nutrisi dan meningkatkan kemampuan gerak sel sperma.

Namun, ada beberapa masalah pada keputihan yang bisa membuat hamil menjadi sulit.

Beberapa masalah keputihan, seperti keasaman yang berlebihan, kekentalan yang berlebihan, dan kandungan antibodi yang menghambat gerak sperma, perlu penanganan khusus dan terapi hormon.

Jika Anda sudah melakukan hubungan intim secara rutin selama satu tahun tanpa alat kontrasepsi dan tetap tidak hamil, disarankan untuk konsultasi ke dokter.

Jika Anda mengalami keputihan yang sangat kental, berwarna hijau atau cokelat, serta berbau amis, segera lakukan pemeriksaan ke dokter kandungan untuk mengetahui penyebabnya.

Keputihan Normal

Keputihan normal dialami oleh semua wanita. Keputihan bisa muncul sebelum haid dan saat hamil. Tekstur, warna, dan jumlah keputihan dapat berubah selama siklus menstruasi.

Pada keputihan normal, cairan vagina berwarna bening atau putih dan tidak berbau amis. Teksturnya bisa cair, kental, atau seperti pasta.

Keputihan normal mendukung proses pembuahan. Mendekati waktu ovulasi, keputihan akan berubah menjadi cair dan bening seperti putih telur mentah.

Keputihan normal juga bisa terjadi saat wanita menyusui, menerima rangsangan seksual, atau mengalami stres.

Keputihan Tidak Normal

Keputihan yang tidak normal ditandai dengan keluarnya cairan vagina berwarna putih susu, kuning, atau hijau, berbau tidak sedap, kental seperti keju lunak, dan timbul rasa gatal.

Keputihan yang tidak normal biasanya disebabkan oleh infeksi bakteri, jamur, dan parasit. Jika tidak ditangani dengan benar, infeksi bisa menyebar ke sistem reproduksi yang lebih dalam.

Kondisi ini bisa menyebabkan sulit hamil karena cairan yang keluar memiliki jumlah banyak, kental, dan bisa menutupi mulut rahim sehingga sperma sulit bergerak menuju tuba falopi. Dampaknya, pembuahan juga sulit terjadi.

Keputihan dikatakan tidak normal jika memiliki tingkat keasaman yang tinggi. Kondisi ini disebabkan oleh gangguan hormon yang mengganggu keseimbangan pH vagina.

Selain itu, keputihan tidak normal yang mengandung antibodi anti sperma juga bisa membuat wanita sulit hamil. Keputihan ini dihasilkan oleh respon imun tubuh terhadap infeksi yang pernah dialami dan disebabkan oleh sperma.

Jika Anda menemukan ciri-ciri keputihan yang tidak normal, segera konsultasikan ke dokter kandungan untuk mendapatkan penanganan yang tepat.

Referensi

  1. Anonim. 2022. Vaginal Discharge. https://my.clevelandclinic.org/health/symptoms/4719-vaginal-discharge . (Diakses pada 3 Mei 2023).
  2. Anonim. 2021. Vaginal Discharge . https://www.nhs.uk/conditions/vaginal-discharge/ . (Diakses pada 3 Mei 2023).
  3. Gurevich, Rachel. 2022. When You Have No Cervical Mucus. https://www.verywellfamily.com/why-dont-i-have-any-cervical-mucus-1959935 . (Diakses pada 3 Mei 2023).
  4. Mrunal. 2020. Causes of Cervical Mucus Hostility That Can Impact Your Ability to Get Pregnant. https://parenting.firstcry.com/articles/causes-of-cervical-mucus-hostility-that-can-impact-your-ability-to-get-pregnant/ . (Diakses pada 3 Mei 2023).

About The Author

10 Penyebab Mimisan pada Anak & Cara Mengatasinya

Kulit Kepala Kering: Penyebab dan Cara Mengatasinya