Panggilan atau teks +62-0-274-37-0579

Analsik: Manfaat, Dosis, Efek Samping

Myles Bannister

Perpaduan obat ini membuat analsik berfungsi sebagai penghilang nyeri dan kram organ dalam. Berikut informasi lebih lengkap mengenai Analsik, termasuk manfaat, dosis, dan efek samping yang perlu diketahui!

Manfaat Analsik

Analsik dapat menghilangkan demam, nyeri, dan kram. Beberapa kondisi yang dapat diatasi oleh Analsik meliputi:

  • Sakit kepala akibat kondisi psikis
  • Nyeri saraf
  • Nyeri otot, sendi, dan rematik
  • Nyeri pasca operasi (diberikan bersama tranquilizer)
  • Nyeri pinggang atau sakit pinggang
  • Nyeri akibat batu empedu atau batu ginjal
  • Nyeri telinga dan kepala akibat mastoiditis (infeksi tulang mastoid di belakang telinga)

Selain itu, Analsik dapat mengatasi gejala-gejala lain yang menyebabkan nyeri dan kram secara bersamaan.

Dosis Analsik

Analsik tersedia dalam bentuk kaplet dengan komposisi Metampiron 500 mg dan Diazepam 2 mg. Dosis yang direkomendasikan untuk mengatasi nyeri dan kram adalah:

  • Dewasa: 1 kaplet setiap 6-8 jam, maksimal 4 kaplet per hari

Tidak ada dosis Analsik untuk anak-anak. Penggunaan obat ini pada anak-anak dan pasien lanjut usia harus di bawah pengawasan dokter. Jangan mengganti dosis tanpa berkonsultasi dengan dokter atau apoteker.

Efek Samping Analsik

Setiap obat memiliki efek samping yang dapat muncul akibat dosis yang tidak tepat atau kondisi tubuh pasien itu sendiri. Beberapa efek samping Analsik yang pernah dilaporkan antara lain:

  • Mengantuk, pusing, dan kelelahan
  • Penlihatan ganda atau diplopia
  • Depresi
  • Hipotensi
  • Perubahan libido
  • Tremor atau gemetar berirama
  • Gangguan kandung kemih (retensi urine)
  • Konstipasi
  • Reaksi alergi dan agranulositosis (kegagalan pembentukan sel putih pada sumsum tulang belakang)

Jika Anda mengalami efek samping tersebut, segera hentikan penggunaan obat dan konsultasikan dengan dokter atau apoteker.

Perhatian dan Peringatan

Sebelum menggunakan Analsik, perhatikan hal-hal berikut:

  • Tidak boleh digunakan oleh pasien yang hipersensitif terhadap Analsik, Metampiron, atau Diazepam
  • Tidak disarankan untuk kondisi tubuh seperti depresi pernapasan, glaukoma sudut sempit, gangguan pulmoner akut, dan tekanan darah sistolik di bawah 100 mmHg
  • Tidak disarankan untuk bayi di bawah satu bulan atau berat badan di bawah 5 kg
  • Penggunaan pada wanita hamil dan menyusui harus sesuai petunjuk dokter
  • Penggunaan pada pasien depresi dan kecenderungan bunuh diri harus diawasi dengan hati-hati
  • Tidak disarankan untuk pasien dengan gangguan fungsi ginjal dan hati
  • Harus digunakan dengan hati-hati pada pasien dengan gangguan darah dan di bawah pengawasan dokter
  • Penggunaan jangka panjang dapat menyebabkan ketergantungan fisik dan psikologis, halusinasi, kecemasan, dan gangguan tidur
  • Jangan gunakan dengan alkohol dan obat depresan SSP
  • Jangan gunakan saat beraktivitas berat atau berkendara

Itulah informasi singkat tentang manfaat, dosis, dan efek samping Analsik. Meskipun efek samping yang serius jarang terjadi, penggunaan obat ini tetap harus sesuai dengan aturan untuk menghindari masalah yang tidak diinginkan.

About The Author

10 Penyebab Telinga Gatal, dari yang Ringan hingga Berat

Kenali Gejala Hepatitis B, Jenis, Penularan, dan Pengobatannya