Panggilan atau teks +62-0-274-37-0579

Anak Dede Sunandar Mengidap Sindrom Williams

Myles Bannister

Anak Komedian Dede Sunandar Mengidap Sindrom Williams

Dede mengungkap kondisi buah hatinya dalam acara Okay Bos di sebuah televisi swasta. Dede menyebut putranya mengalami kelainan pada beberapa organ dalam seperti jantung, lambung, dan paru-paru. Anaknya harus menjalani empat operasi, yaitu saat usia 1 hingga 3 tahun, saat usia 7 tahun, saat usia 13 tahun, dan saat usia 23 tahun.

Dede menyebut keluarganya sudah mencari cara untuk mengobati Ladzan. Ia pernah ditawari untuk pergi ke Amerika Serikat, namun tidak jadi karena bingung dengan biaya hidup. Akhirnya, ia memilih untuk menjalani pengobatan di dalam negeri.

“Hingga saat ini kami masih rutin melakukan pengecekan kesehatan Ladzan setiap bulan. Giginya keropos semua dan kami harus membeli susu khusus untuk jantung. Dede juga memakai asuransi BPJS dan jadwal pengobatan untuk Ladzan nanti pada akhir Agustus,” ungkap Dede.

Apa Itu Sindrom Williams?

Sindrom Williams adalah kondisi yang membuat seseorang mengalami perkembangan. Biasanya, dapat dikenali dengan gangguan intelektual dan kepribadian. Penderita penyakit ini juga mengalami masalah pada organ-organ kardiovaskular. Sindrom ini menyerang 1 dari 10 ribu orang secara global. Kondisi ini tidak memandang jenis kelamin atau ras.

Penyebab Sindrom Williams disebabkan oleh terhapusnya materi genetik di wilayah kromosom 7. Terhapusnya wilayah kromosom ini bisa mencakup 26 hingga 38 gen. Gangguan perkembangan pada bayi, termasuk bentuk wajah yang khas, terjadi akibat hal ini.

Fakta Sindrom Williams yang Perlu Diketahui

Pakar kesehatan menyebut ada beberapa fakta terkait Sindrom Williams yang perlu kita ketahui. Berikut adalah beberapa fakta tersebut.

Gejala Sindrom Williams

Pakar kesehatan menyebut gejala Sindrom Williams dapat dikenali dari wajah dan kondisi organ tubuh. Beberapa contoh gejala ini meliputi lebar dahi, hidung dengan jembatan yang rata, mulut yang lebih lebar dengan bibir yang penuh, dagu yang kecil, mata yang tidak rata, gigi kecil dengan jarak yang berjauhan, serta wajah dan leher yang terlihat lebih panjang saat mencapai usia dewasa.

Masalah Kardiovaskular

Penderita Sindrom Williams cenderung mengalami masalah pada organ-organ kardiovaskular, seperti penyempitan pada pembuluh darah aorta dan arteri paru. Mereka juga lebih rentan terkena masalah hipertensi.

Gejala Kesehatan Lain

Penderita Sindrom Williams juga rentan terkena masalah kesehatan lain, seperti scoliosis, infeksi telinga, infeksi saluran kemih, masalah ginjal, dan gangguan tulang dan persendian.

Penanganan Sindrom Williams

Penderita Sindrom Williams harus ditangani oleh ahli jantung dan pembuluh darah, ahli endokronologi, ahli gastroenterologi, dokter mata, psikolog, serta terapis bicara dan fisik.

Perawatan untuk Penderita Sindrom Williams

Penderita Sindrom Williams biasanya mendapatkan operasi untuk mengatasi masalah jantung dan pembuluh darah, minum obat secara rutin untuk mengendalikan tekanan darah, serta menerapkan diet rendah kalsium dan vitamin D. Mereka juga harus mendapatkan pendidikan khusus, terapi bicara, dan terapi fisik.

Penderita Sindrom Williams juga harus mendapatkan pendidikan khusus agar bisa berbicara atau menguasai hal-hal lain. Selain itu, mereka juga harus mendapatkan terapi fisik.

About The Author

12 Permainan Tradisional yang Merangsang Pertumbuhan Anak

Achondroplasia: Gejala, Penyebab, Diagnosis, dan Pengobatan